Warga dusun terisolir di Kelud menangis didatangi Marinir
Merdeka.com - Satgas Gabungan TNI AL Penanggulangan Bencana Alam kembali melaksanakan penyaluran bahan logistik, selimut dan handuk serta kebutuhan balita untuk warga di salah satu Desa yang terisolir karena erupsi Gunung Kelud.
Penyaluran bahan logistik diserahkan langsung oleh Komandan Satgas Gabungan TNI AL Kolonel Marinir Bambang Sutrisno kepada Ketua RT 01 RW 01, Sarwan di Dusun Laharpang Desa Puncu Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri, Rabu (19/2). Dusun Laharpang yang terdiri dari sepuluh RT dengan jumlah 470 Kepala Keluarga.
"Kedatangan pasukan Marinir ini disambut dengan antusias oleh warga. Bahkan ada yang meneteskan air mata karena terharu. Sebab selama ini belum pernah mendapatkan bantuan dari organisasi atau perorangan dalam jumlah yang besar," demikian informasi dari Dinas Penerangan Korps Marinir.
-
Di mana lokasi kampung terisolir ini? Sebuah kampung di Kabupaten Grobogan letaknya berada di pedalaman hutan jati. Akses menuju kampung itu terbilang sulit. Pengunjung dengan kendaraan roda dua harus melewati jalan berpasir yang sempit di antara pohon-pohon jati yang membentang sejauh empat kilometer.
-
Bagaimana Dusun Tempel menghadapi erupsi Gunung Merapi? Pada tahun 2010, Dusun Tempel termasuk kampung yang terdampak erupsi Gunung Merapi. Pada waktu itu, aliran listrik mati selama satu bulan. Walau begitu tak ada seorangpun warga yang mengungsi. 'Jadi setiap malam, tidak ada warga yang di dalam rumah. Mereka semua tinggal di luar rumah sambil melihat kondisi Gunung Merapi,' kata salah seorang penduduk di sana dikutip dari kanal YouTube Kacong Explorer.
-
Dimana letusan gunung berapi terjadi? Pertanyaan tersebut menjadi fokus perhatian para peneliti yang mengunjungi dataran tinggi luas dan berbatu di India Barat yang terbentuk oleh lava cair, di mana mereka melakukan pengeboran batu dan mengumpulkan sampel untuk dianalisis.
-
Kenapa Bukit Lamreh disebut daerah dengan bebatuan karst? Bukit Lamreh sendiri merupakan daerah dengan bebatuan karst.
-
Dimana kampung terpencil itu berada? Dusun Gunung Tengu merupakan sebuah perkampungan mati yang berada di tengah perkebunan kopi, lokasinya berada di Desa Sidoharjo, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung.
Dusun Laharpang adalah daerah terisolir yang letaknya berada paling dekat dengan kawah, sehingga kondisinya paling parah dibandingkan daerah lain yang berada di daerah Kediri.
Sebelum menyerahkan bantuan ke Dusun Laharpang, terlebih dahulu Satgas Gabungan TNI AL menyerahkan bahan logistik kepada warga Dusun Puncu Desa Puncu Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri, sebanyak satu unit truk yang terdiri dari berbagai macam kebutuhan logistik.
Bantuan tersebut diserahkan secara langsung oleh Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Danyon Marhanlan) V selaku Dantim II dari Satgas Gabungan TNI AL kepada Ketua RT 05 RW 01 bapak Paimin. Dusun Puncu mempunyai warga sebanyak 32 Kepala Keluarga.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jalanan yang sempit dan terjal sudah menjadi bagian dari keseharian mereka.
Baca SelengkapnyaDitumbuhi semak belukar, warga mengaku hampir tiap malam membunuh ular.
Baca SelengkapnyaWarga harus berjuang keras untuk mendapatkan air di tengah bencana kekeringan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 26 warga Kabupaten Luwu terpaksa jalan kaki 6 jam menuju ke pengungsian setelah desanya terisolasi akibat banjir dan longsor.
Baca SelengkapnyaMenurut kepercayaan masyarakat setempat, Desa Kawar tenggelam dan kemudian berubah menjadi danau Lau Kawar.
Baca SelengkapnyaWarga mengaku masih mengalami trauma dengan banjir susulan.
Baca SelengkapnyaDari hasil pengukuran yang dilakukan melalui aplikasi di telepon pintar, kemiringan jalan motor di sana mencapai 25 sampai 33 derajat.
Baca SelengkapnyaMasyarakat lebak harus ke dalam hutam demi mendapatkan air bersih.
Baca SelengkapnyaAda seorang warga kampung yang hilang dan keberadaannya belum diketahui hingga kini.
Baca SelengkapnyaKampung Bulak Barat sempat direndam banjir hingga menutupi rumah-rumah warga
Baca SelengkapnyaSeorang ibu-ibu warga di sana menyebutkan bahwa kampung ini sudah ada sejak zaman peperangan.
Baca SelengkapnyaSaat musim tanam tiba, para perantau itu pulang sebentar untuk menanam jagung dan selanjutnya pergi merantau lagi
Baca Selengkapnya