Warga minta terduga teroris Siyono dikubur di luar desa usai otopsi
Merdeka.com - Sejumlah perwakilan warga Desa Pogung Kecamatan Cawas, Klaten, Rabu (30/3) pagi, mendatangi rumah Wagiyono, kakak kandung terduga teroris Siyono. Sekitar 10 warga dipimpin Kepala Desa Pogung Djoko Widoyo dan Kadus II Sadiman menemui keluarga Siyono.
Di lokasi tak jauh dari rumah Siyono, mereka diterima oleh Wagiyono dan Marso, ayah kandung Siyono. Di depan keluarga Siyono, Kades Djoko Widoyo menyampaikan hasil kesepakatan warga dalam rapat semalam. Mereka menolak otopsi yang akan dilakukan oleh tim dokter Muhammadiyah terhadap jenazah Siyono serta menolak jika jenazah tersebut akan dimakamkan kembali di desanya.
Atas pernyataan sikap tersebut, keluarga Siyono menyampaikan keberatannya. Kendati demikian, jika otopsi tetap dilakukan, keluarga Siyono berjanji akan membicarakannya dengan warga dan perangkat desa.
-
Siapa yang Sedulur Sikep tolak? Dalam hal ini, Gunretno mengatakan bahwa Sedulur Sikep menolak Ganjar Pranowo sebagai mantan Gubernur Jateng.
-
Kenapa keluarga Surono melarang dia jadi tentara? Namun di era kolonial Belanda, niatnya mendaftar jadi tentara KNIL dilarang oleh keluarga. Alasannya setiap serdadu harus bersumpah setia pada Ratu Belanda.
-
Mengapa Kerto Pengalasan menyerah? Dikutip dari kanal YouTube Embara Lensa, ada yang menyebut penyerahan dirinya sebagai strategi menyusup.
-
Siapa yang menolak dinasti politik? Abu Bakar pun turut menolak secara tegas konsep dinasti politik. Hal ini terlihat dari ungkapan Abu Bakar menjelang wafatnya.
-
Siapa yang menolak kebijakan pengeboman kapal? 'Tidak pernah, nggak pernah (menenggelamkan),' kata Inspektur Jenderal (Irjen) KKP, Tornanda Syaifullah, kepada awak media di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Rabu (24/7). Tornanda mengatakan, bahwa kebijakan penenggelaman kapal ilegal melalui teknik pengeboman justru akan merusak ekosistem laut. Mengingat, terdapat area konservasi dibawah laut yang terdampak kebijakan pengeboman kapal.'Itu sebenarnya merusak, kalau kapal di bom, itu merusak konservasi di bawahnya, kan itu ikut rusak sebenarnya,' tegasnya.
-
Siapa yang mendorong boikot? YKMI Telah Menerbitkan Rekomendasi Direktur Eksekutif Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI), Ahmad Himawan, telah mengumumkan 10 produk asing yang terafiliasi konflik Israel dalam diskusi publik yang mengusung tema 'Ramadan Tanpa Produk Genosida' di Jakarta.
"Kami keberatan dengan pernyataan sikap warga, karena seandainya nanti jadi diotopsi mau dimakamkan di mana kalau tidak di desa ini. Warga tidak berhak menentukan atau memutuskan dimakamkan di mana, karena bumi ini milik Allah," ujar Wagiyono.
Wagiyono berjanji pihak keluarga akan semaksimal mungkin mengusahakan agar tidak terjadi otopsi. Dia beralasan otopsi yang akan dilaksanakan bukan keinginan keluarga besar korban.
"Keluarga kami sebenarnya tidak ingin ada otopsi, nanti kalau jadi otopsi pihak keluarga dan penyelenggara otopsi akan membicarakan dulu dengan pemerintah desa Pogung. Keluarga tidak menginginkan ini terjadi, karena kami sudah terlalu berat dengan semua permasalahan ini," keluhnya.
Sebelumnya, rencana tim Dokter Muhammadiyah yang akan melakukan otopsi terhadap jenazah terduga teroris Siyono batal dilakukan. Perangkat Desa Pogung, Kecamatan Cawas, Klaten bersama sejumlah tokoh masyarakat menolak jika otopsi dilakukan di desa mereka.
Mereka juga tak mengizinkan jenazah Siyono yang dimakamkan pada hari Minggu 13 Maret 2016 lalu, kembali dimakamkan di wilayahnya usai diotopsi nanti.
"Semalam kami telah melakukan rapat dengan seluruh ketua RW, ketua RT dan tokoh masyarakat desa Pogung. Pada dasarnya warga mendukung isi surat pernyataan yang dibuat oleh keluarga almarhum Siyono. Isi surat tersebut meminta perlindungan ke pemerintah desa dan apabila ada salah satu keluarga yang mengingkari surat pernyataan yang dibuat bersama pemerintah desa maka warga masyarakat akan memberi persyaratan dan sanksi," ujar Djoko Widoyo seusai rapat. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku seorang wanita dan sudah ditangkap dan masih dimintai keterangan.
Baca SelengkapnyaLengkap dengan penanda nisan seperti makam baru, namun gundukan tanah misterius itu berada bukan di kompleks pemakaman.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan seorang residivis atas kasus pencurian.
Baca SelengkapnyaSerda Adan turut dibantu oleh seorang warga sipil asal Kota Solok, Sumbar bernama Muhammad Alvin
Baca SelengkapnyaJasad korban kemudian akan langsung di terbangkan ke Sulawesi Utara melalui Bandara Soekarno-Hatta.
Baca SelengkapnyaWarga membongkar kuburan itu karena menduga ada orang yang menguburkan bayi.
Baca SelengkapnyaSeorang paman di Kabupaten Tuban Jawa Timur nekat membunuh keponakannya yang berprofesi sebagai sekretaris desa (sekdes). Pelaku cemburu dengan korban.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan perwakilan keluarga usai menemani pemeriksaan Ibunda Imam Masykur, Fauziah di Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaOrba tidak merasa puas memakamkan Bung Karno di Blitar untuk menjauhkan rakyat.
Baca SelengkapnyaBintoro mengatakan pihaknya menunjukkan sejumlah rekaman video dari kamera pengintai CCTV terkait peristiwa tersebut kepada keluarga korban.
Baca SelengkapnyaKerusuhan terjadi saat iring-iringan jenazah Lukas Enembe dari Sentani, Kabupaten Jayapura menuju ke Koya Tengah, Kota Jayapura.
Baca Selengkapnya