Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Penjaringan masih banyak belum dapat kartu sakti Jokowi

Warga Penjaringan masih banyak belum dapat kartu sakti Jokowi Puan bagikan KKS di Jakut. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Beberapa warga Penjaringan, Jakarta Utara mengaku belum menerima kartu sakti Jokowi, baik Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Indonesia Sehat (KIS), maupun Kartu Indonesia Pintar (KIP). Mereka mengaku belum mendaftar karena info pembagian kartu diberitahukan secara mendadak.

"Bukannya kami enggak mau daftar, tapi kadang kami enggak dikasih tahu. Pas ada pembagian, baru dikasih tahu. Itu juga infonya dadakan," ujar Idi Rosidi (34), warga RT 007 RW 001, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (13/5).

Bapak beranak satu itu mengaku tidak sempat mengurus data yang sempat diminta petugas karena sibuk dengan pekerjaannya sebagai penyapu jalanan.

Orang lain juga bertanya?

"Pernah diminta kumpulin data, tapi enggak tahu deh nanti dapat kartu apa enggak. Cuma disuruh ngumpulin doang," jelasnya.

Selain Idi, Endrayati (40) menuturkan, kurangnya sosialisasi dari pemerintah membuatnya kesulitan saat akan mendaftar KIP. Dia mengaku tidak mendapat arahan yang jelas mengenai hal ini.

"Tanggungan saya dua anak kandung dan dua anak asuh. Total ada empat anak. Saya cuma tahunya ada pembagian kartu dengan ngurusnya membawa KTP sama KK, tapi tidak tahu itu dibawa kemana," ungkapnya.

Beberapa warga Penjaringan lainnya bahkan mengaku tidak tahu jika ada acara penyerahan kartu KKS, KIS dan KIP yang diadakan hari ini di Halaman Masjid Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara.

"Saya enggak tahu ada acara pemberian kartu jaminan ini. Saya tahunya ada orang ramai dibagikan kartu. Tahu begitu, saya bawa KTP sama KK. Soalnya saya belum dapat. Kalau ngurus ke kantor kelurahan males, ribet," tutur Nengsih (34).

Mengenai keluhan warganya, Camat Penjaringan Yani Wahyu Purwoko menegaskan akan menindaklanjuti keluhan mereka.

"Kami tidak tahu jika masih ada warga yang belum mendapat bahkan belum mengetahui program sosial pemerintah tersebut," ujar Yani.

Yani mengimbau kepada warga yang belum terdaftar untuk segera mendaftarkan diri.

"Nanti, kita juga akan koordinasikan dengan Sudin Sosial Jakut mengenai hal ini," tutupnya. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wamendagri Bima Arya Sebut 1,5 Juta Pemilih Pemula Belum Rekam e-KTP Jelang Pilkada 2024
Wamendagri Bima Arya Sebut 1,5 Juta Pemilih Pemula Belum Rekam e-KTP Jelang Pilkada 2024

Dia mengaku telah menginstruksikan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di seluruh Indonesia untuk memberikan atensi khusus perekaman kepada pemilih pemula.

Baca Selengkapnya
Fakta Sebenarnya di Balik Video Viral Warga Geruduk KPU Kota Denpasar karena Tidak Bisa Memilih
Fakta Sebenarnya di Balik Video Viral Warga Geruduk KPU Kota Denpasar karena Tidak Bisa Memilih

KPU Kota Denpasar telah lama memberikan sosialisasi soal pindah memilih tetapi masyarakat masih ada saja yang tidak mengetahui hal tersebut.

Baca Selengkapnya
PPLN Kuala Lumpur Buka Suara soal Dugaan WNI Dipersulit Daftar DPT
PPLN Kuala Lumpur Buka Suara soal Dugaan WNI Dipersulit Daftar DPT

Jika juga tak terdaftar, para WNI diminta untuk mendaftar melalui situs ppln.co.id.

Baca Selengkapnya
Kartu Bansos untuk Penerima Baru Cair, Nilainya Rp300.000
Kartu Bansos untuk Penerima Baru Cair, Nilainya Rp300.000

Terdapat 245.749 penerima manfaat Bantuan Sosial Pemenuhan Kebutuhan Dasar (PKD) bagi Lansia , Penyandang Disabilitas, Anak Usia Dini dan Anak dan Remaja.

Baca Selengkapnya
Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu
Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu

Ganjar Pranowo bakal menerapkan sistem ‘Satu Data Indonesia’ yang dinamakan KTP Sakti jika terpilih menjadi Presiden 2024.

Baca Selengkapnya
Pemprov Jakarta Cairkan KJP Plus pada 460.143 Penerima
Pemprov Jakarta Cairkan KJP Plus pada 460.143 Penerima

Penerima KJP adalah warga DKI yang memang benar-benar dari golongan tidak mampu

Baca Selengkapnya
Kabar Baik untuk Warga Jakarta, Bansos KJP Plus Cair Pekan Ini!
Kabar Baik untuk Warga Jakarta, Bansos KJP Plus Cair Pekan Ini!

Namun Pemprov DKI belum merinci berapa nilai pencairan KJP kali ini

Baca Selengkapnya
Jokowi Singgung Capres Pilihan Saat Buka Rakernas Projo: Orangnya Tidak Ada di Sini
Jokowi Singgung Capres Pilihan Saat Buka Rakernas Projo: Orangnya Tidak Ada di Sini

Jokowi beralasan belum bisa menyebut capres pilihannya karena sosok tersebut tak hadir dalam Rakernas Projo.

Baca Selengkapnya
KPU DKI Tetapkan DPS Pilkada Jakarta 8,2 Juta Orang
KPU DKI Tetapkan DPS Pilkada Jakarta 8,2 Juta Orang

Wahyu mengatakan pengurangan jumlah pemilih tersebut, karena memang ketika dilakukan coklit ada warga yang telah meninggal dunia, pindah tempat tinggal dan lain

Baca Selengkapnya