Warga resah, tempat wisata Bukit Sulap Lubuklinggau rawan rampok
Merdeka.com - Tempat wisata Bukit Sulap, Kota Lubuklinggau, Sumatera selatan, rawan kejahatan khususnya perampokan sepeda motor. Korbannya sebagian besar adalah pengunjung di tempat wisata itu sendiri.
Untuk mengantisipasi perampokan itu, seluruh pengunjung hendaknya berhati-hati dan sebaiknya berkelompok. Pengunjung diminta untuk tidak berjalan sendirian, kata salah seorang warga sekitar Bukit Sulap, Ujang Rian.
"Kami sebagai warga Kelurahan Ulaksurung merasa tidak nyaman karena hampir setiap pekan ada pengunjung yang dirampok di objek wisata Bukti Sulap itu," kata Rian seperti dikutip dari Antara, Kamis (25/9).
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
-
Mengapa masyarakat diminta waspada? BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga yang ditetapkan sejak November 2020.
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
-
Bagaimana cara menjaga keselamatan di perjalanan? Setelah mengetahui doa bepergian, selanjutnya dijelaskan tips menjaga keselamatan. Tips ini bisa dilakukan ketika Anda menggunakan kendaraan pribadi:
-
Apa yang harus dilakukan untuk menghindari kejahatan saat berkendara? PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), memberikan beberapa kiat aman saat berkendara yang dapat menghindari hal-hal buruk yang dapat menimpa para pengguna kendaraan.
-
Bagaimana cara pengelola wisata memastikan keamanan di susur sungai? Untuk mencegah terjadinya kecelakaan air, pengelola wisata tersebut, Sutrisno, mengatakan bahwa pihaknya telah menerapkan standar operasional prosedur (SOP) yang ketat, termasuk kewajiban bagi pengunjung untuk menggunakan jaket, pelampung, dan helm.
Padahal warga setempat sangat mendukung kalau objek wisata Bukit Sulap ramai dikunjungi pendatang sehingga produk kerajinan lokal bisa terjual, seperti batu giling dan alat rumah tangga terbuat dari batu alam lainnya.
Namun bila kawasan wisata itu tidak aman maka bisa merugikan warga setempat terutama yang sudah terlanjur membuat kios jualan pada pintu gerbang masuk ke objek wisata tersebut.
Ia menyarankan, di sekitar kawasan Bukit Sulap itu dilakukan pengamanan khusus dengan melibatkan warga setempat, sehingga penjahat dari luar daerah itu akan termonitor.
Ada baiknya dipasangi kamera pengintai, apa lagi Wali Kota Lubuklinggau sudah memprogramkan akan memasang closed circuit television (CCTV) sebanyak 100 unit yang tersebar di setiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan daerah rawan kriminal, katanya.
Kapolres Lubuklinggau AKBP Dover Christian Lumban Gaol melalui Kasat Reskrim AKP Karimun Jaya mengatakan akan terus meningkatkan pengamanan di titik rawan kriminal termasuk di kawasan Bukit Sulap tersebut.
Ia mengakui tengah menyelidiki kasus perampokan yang terjadi di di kompleks wisata Bukit Sulap Lubuklinggau, Kelurahan Ulak Surung, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Minggu (21/9) sekitar pukul 12.00 dan korbannya Rio Sanjaya (13).
Korban tidak luka-luka namun sepeda motornya dirampas kawanan bandit. Peristiwanya terjadi ketika korban hendak pulang dari dari tempat Vila Wisata Bukit Sulap. Tiba-tiba pelaku datang dari arah belakang mendorong Rio hingga terjatuh dan segera melarikan sepeda motor korban.
Di lokasi yang sama sebelumnya, perampokan menimpa Maylinda Kay Wanson (31) salah seorang warga asing asal Hawai, Honolulu, Amerika Serikat. Akibatnya korban mengalami luka tembak di bagian paha. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka beraksi bak peselancar andal yang ditonton banyak orang.
Baca SelengkapnyaPatroli dilakukan ke sejumlah lokasi di wilayah Sukabumi dengan tujuan memberi rasa aman
Baca SelengkapnyaBPBD meminta pengendara selalu waspada jika melintasi jalan tersebut.
Baca SelengkapnyaPatroli ini menyasar sejumlah tempat yang dinilai rawan, mulai dari warung remang-remang hingga area perkantoran.
Baca SelengkapnyaPungli biasa dilakukan pihak yang tidak berwenang, seperti kelompok masyarakat atau pejabat yang menyalahgunakan kekuasaannya.
Baca SelengkapnyaKapolri menyempatkan diri berbincang dengan General Manager Solo Safari, Rio Mahendra.
Baca SelengkapnyaBPBD mengimbau pemudik tetap waspada dengan cuaca ekstrem saat diperjalanan
Baca Selengkapnya