Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Rokan Hulu ketakutan banyak buaya lepas terbawa banjir

Warga Rokan Hulu ketakutan banyak buaya lepas terbawa banjir Pertarungan buaya di Australia. ©REUTERS/Sandra Bell/Handout

Merdeka.com - Saat ini musibah banjir yang melanda wilayah Kecamatan Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) masih berlangsung, bahkan menyebabkan akses Jalan Lintas Provinsi (Jalinprov) Sontang-Duri putus. Masyarakat mulai was-was dengan kemunculan hewan Predator Buaya di badan jalan yang masih digenangi air.

"Kami melihat langsung dengan mata kepala sendiri, beberapa ekor buaya dari ukuran kecil hingga sedang dengan berbagai jenis, muncul di kawasan banjir. Kami was-was bukan saja karena banjir kian meluas, namun munculnya buaya juga jadi ancaman," ujar Iyan, warga Desa Sontang, Selasa (16/2).

Banjir yang menggenangi permukiman penduduk dan merusak Jalinprov Riau, juga sempat menggenangi rumah warga di Desa Persiapan Titian Gading, Desa Sontang, Bonai serta desa lainnya di kabupaten Rokan Hulu.

Warga menduga, hal itu akibat perusahaan seperti PT SGI, PT SSP dan PT GPH milik pengusaha ternama berinisial DH, membangun benteng tinggi di areal perusahaan mereka. Akibatnya, air banjir Sungai Rokan meluap dan akhirnya menggenangi sejumlah desa.

Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rohul, berdasarkan data kecamatan, korban banjir di Bonai Darussalam 2633 Kepala Keluarga (KK) dengan 8526 jiwa.

Kepala pelaksanaan Harian (Kalakhar) BPBD Rohul, Aceng Herdiana, menyatakan sejumlah desa yang sempat terancam banjir di antaranya di Desa Tanjung Pauh 63 KK atau 310 jiwa, Kasang Mungkal 276 KK dan 828 jiwa, Kasang Padang 229 KK dan 687 jiwa. Kemudian Desa Bonai 733 KK dan 219 jiwa, Teluk Sono 326 KK dan 1304 jiwa, lalu Desa Sontang 1069 KK dan 3207 jiwa.

Aceng menyatakan, ada empat tenda yang disiapkan untuk menampung warga korban banjir. Sementara, untuk bantuan sembako diakui Aceng baru bantuan sembako dari Bank Indonesia (BI) yang disalurkan.

"Pihak BI langsung mengantarnya ke warga korban banjir di Bonai Darussalam, dan bantuan Disosnakertrans Rohul belum disalurkan. Kini personel BPBD Rohul sudah balik ke Pasir Pangaraian, setelah sepekan mereka bertugas di daerah banjir," kata Aceng.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Tembok Penangkaran Buaya di Cianjur Jebol, Warga Beraktivitas di Sungai Calung Diminta Waspada
Kronologi Tembok Penangkaran Buaya di Cianjur Jebol, Warga Beraktivitas di Sungai Calung Diminta Waspada

Tiga buaya ukuran besar yang sempat berkeliaran di sawah warga berhasil ditangkap.

Baca Selengkapnya
Sempat Bikin Resah, Warga Kabupaten Labuhanbatu Utara Berhasil Tangkap Buaya Liar Berukuran 4 Meter
Sempat Bikin Resah, Warga Kabupaten Labuhanbatu Utara Berhasil Tangkap Buaya Liar Berukuran 4 Meter

Saat ini, buaya tersebut telah diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

Baca Selengkapnya
Bikin Geger Satu Kampung Tiga Ekor Buaya Muncul dari Gorong-gorong Tengah Pemukiman Warga
Bikin Geger Satu Kampung Tiga Ekor Buaya Muncul dari Gorong-gorong Tengah Pemukiman Warga

Tanpa diduga, sebanyak tiga ekor buaya yang nampak buas muncul dari gorong-gorong. Peristiwa ini membuat satu kampung geger.

Baca Selengkapnya
Tembok Penangkaran Jebol, Buaya Milik Pengusaha di Cianjur ke Sawah Dekat Permukiman Warga
Tembok Penangkaran Jebol, Buaya Milik Pengusaha di Cianjur ke Sawah Dekat Permukiman Warga

Baru buaya titipan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang berukuran 3 sampai 5 meter setelah lepas dari penangkaran ditangkap.

Baca Selengkapnya
Banyak Buaya Bermunculan ke Darat, Petugas Sebut Musim Kawin dan Bertelur
Banyak Buaya Bermunculan ke Darat, Petugas Sebut Musim Kawin dan Bertelur

Musim hujan yang identik dengan musim kawin buaya.

Baca Selengkapnya
Ketika Buaya Hidup Berdampingan dengan Nelayan Gresik, Sering Muncul tapi Ogah Memangsa Manusia
Ketika Buaya Hidup Berdampingan dengan Nelayan Gresik, Sering Muncul tapi Ogah Memangsa Manusia

Seorang nelayan bernama Samaun, asal Pangkah Wetan saat dikonfirmasi membenarkan keberadaan buaya muara di perairan Ujungpangkah Kabupaten Gresik.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Geger Buaya Milik Pengusaha Cianjur Kabur Akibat Tembok Jebol, Punya 80 Ekor Ukuran 'Monster'
VIDEO: Geger Buaya Milik Pengusaha Cianjur Kabur Akibat Tembok Jebol, Punya 80 Ekor Ukuran 'Monster'

Belum diketahui berapa total buaya kabur, namun dipastikan sudah ada 3 ekor yang berhasil ditangkap

Baca Selengkapnya
FOTO: Ngeri! Ular Muncul di Tengah Banjir Kebon Pala, Langsung Diamankan Petugas Damkar
FOTO: Ngeri! Ular Muncul di Tengah Banjir Kebon Pala, Langsung Diamankan Petugas Damkar

Kemunculan ular tersebut sontak menghebohkan warga sekitar.

Baca Selengkapnya
CEK LOKASI: Nasib Rumah-Rumah Kosong 'Kampung Mati' Depok Terisolir Banjir
CEK LOKASI: Nasib Rumah-Rumah Kosong 'Kampung Mati' Depok Terisolir Banjir

Kampung Bulak Barat sempat direndam banjir hingga menutupi rumah-rumah warga

Baca Selengkapnya
Ketar Ketir Banjir Susulan Lahar Gunung Marapi, Warga Gantian Ronda untuk Siaga
Ketar Ketir Banjir Susulan Lahar Gunung Marapi, Warga Gantian Ronda untuk Siaga

Warga mengaku masih mengalami trauma dengan banjir susulan.

Baca Selengkapnya
Cerita Warga yang Tinggal di Kampung Mati Lebak, Hanya Tersisa 4 Keluarga
Cerita Warga yang Tinggal di Kampung Mati Lebak, Hanya Tersisa 4 Keluarga

Ditumbuhi semak belukar, warga mengaku hampir tiap malam membunuh ular.

Baca Selengkapnya