Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Solo ini bakar peti mati dikembalikan Kedubes Australia

Warga Solo ini bakar peti mati dikembalikan Kedubes Australia Warga Solo, Bambang, bakar peti berlambang bendera Australia. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Bambang Saptono adalah seorang warga Kota Solo beberapa hari lalu mengirimkan dua peti mati ke Kedutaan Besar Australia di Jakarta. Peti mati itu dimaksudkan sebagai sindiran terhadap negeri kanguru lantaran pemimpinnya memberikan pernyataan menyinggung Indonesia terkait pelaksanaan eksekusi mati warganya karena kasus narkoba.

"Ini bentuk kepedulian sebagai warga Indonesia yang baik. Dulu Australia membantu Aceh saat tsunami. Sekarang saya bantu Australia, saya kirim dua peti mati untuk dua warga mereka yang akan dieksekusi mati. Jadi Australia tidak usah beli peti," kata Bambang kepada wartawan saat menggelar aksi di Bundaran Gladag, Sabtu (14/3).

Namun, niat Bambang ditolak Kedubes Australia. Sebab peti mati yang dia kirimkan melalui kantor pos dikembalikan hari ini. Dia mengaku pada Sabtu pagi dihubungi oleh petugas Kantor Pos Besar Solo memberitahukan pengembalian itu.

"Niat saya baik, ini tulus dan ikhlas. Kok malah dikembalikan, terus buat apa? Masa saya kasihkan orang, ya sudah saya bakar saja," ujar Bambang dengan nada kesal.

Tak lama kemudian, sebuah mobil boks berwarna oranye milik kantor pos pun datang. Tiga petugas segera mengeluarkan dua peti terbungkus bendera Australia itu. Tanpa berpikir panjang, Bambang yang membawa bensin segera menyiramkannya ke peti lantas menyulutnya.

"Saya sangat prihatin dengan apa yang dilakukan Australia. Jokowi harus segera eksekusi mati secepatnya dua terpidana narkoba asal Australia," tandas Bambang.

Sebagai warga, Bambang mendukung Presiden Jokowi segera melaksanakan eksekusi mati. "Segera eksekusi, jangan tunggu lebih lama lagi. Saya support pemerintah. Agar masalah ini cepat selesai, dan presiden bisa berkonsentrasi ke permasalahan lain," tambah Bambang.

(mdk/ary)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pembakar Shelter Kucing di Parung Bogor Ditangkap, Ini Motifnya
Pembakar Shelter Kucing di Parung Bogor Ditangkap, Ini Motifnya

Pelaku tega membakar shelter kucing karena kesal dan sakit hati dipecat dari yayasan Rumah Singgah Clow.

Baca Selengkapnya
Kesal Tak Dipinjami Sertifikat Tanah, Pria di Bali Diduga Bakar Warung Milik Ibu Tiri
Kesal Tak Dipinjami Sertifikat Tanah, Pria di Bali Diduga Bakar Warung Milik Ibu Tiri

Polisi menangkap pria berinisial MA (31), warga Kabupaten Buleleng, karena diduga membakar warung milik ibu tirinya.

Baca Selengkapnya
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati

Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati

Baca Selengkapnya
Depresi karena Ibunya Meninggal Dunia, Pria di Lubuklinggau Bakar Diri
Depresi karena Ibunya Meninggal Dunia, Pria di Lubuklinggau Bakar Diri

Korban ditemukan kritis di dapur rumahnya di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, Kamis (3/10) dini hari.

Baca Selengkapnya
Satu KKB Tewas Ditembak saat Serang Pos TNI di Intan Jaya
Satu KKB Tewas Ditembak saat Serang Pos TNI di Intan Jaya

KKB melakukan penyerangan dari arah pemukiman warga.

Baca Selengkapnya
Sakit Hati Ditinggal Istri, Seorang Pria Bakar Sejumlah Rumah di Grogol
Sakit Hati Ditinggal Istri, Seorang Pria Bakar Sejumlah Rumah di Grogol

Estimasi kerugian akibat kebakaran sekitar Rp500 juta.

Baca Selengkapnya
Pria di Aceh Utara Nekat Gantung Diri, Diduga Karena Masalah Asmara
Pria di Aceh Utara Nekat Gantung Diri, Diduga Karena Masalah Asmara

Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan visum.

Baca Selengkapnya
Buntut Satu Warga Tewas Tertembak Aparat, Puluhan Rumah di Dogiyai Papua Dibakar
Buntut Satu Warga Tewas Tertembak Aparat, Puluhan Rumah di Dogiyai Papua Dibakar

Penyerangan berawal saat anggotanya sedang mengantarkan salah satu anggota yang sakit ke Rumah Sakit Paniai.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembakaran Sejumlah Bangunan di Waena Papua Menurut Polisi
Kronologi Pembakaran Sejumlah Bangunan di Waena Papua Menurut Polisi

Kejadian bermula ketika rombongan massa pengantar jenazah melintas di Lampu Merah Waena.

Baca Selengkapnya
Puskesmas di Paniai Barat Terbakar, Warga Larang Petugaskan Padamkan: Jangan Picu Masalah Baru
Puskesmas di Paniai Barat Terbakar, Warga Larang Petugaskan Padamkan: Jangan Picu Masalah Baru

Kabid Humas mengatakan menurut keterangan saksi kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (12/12) sekitar pukul 16.30 WIT.

Baca Selengkapnya
VIDEO; Arak-Arakan Jenazah Lukas Diwarnai Kericuhan, Mobil Dibakar & Motor-Gerai ATM Dirusak
VIDEO; Arak-Arakan Jenazah Lukas Diwarnai Kericuhan, Mobil Dibakar & Motor-Gerai ATM Dirusak

Proses arak-arakan jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe diwarnai kericuhan.

Baca Selengkapnya
Viral, Begini Momen Petugas Damkar Depok Menangis dan Minta Maaf karena Gagal Padamkan Api di Salah Satu Gereja
Viral, Begini Momen Petugas Damkar Depok Menangis dan Minta Maaf karena Gagal Padamkan Api di Salah Satu Gereja

Viral momen petugas damkar Kota Depok menangis dan minta maaf karena gagal padamkan api yang hanguskan satu gereja.

Baca Selengkapnya