Warga Tanjungpinang Diminta Waspadai Virus Cacar Monyet
Merdeka.com - Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau mengimbau warga untuk mewaspadai virus cacar monyet atau Monkeypox yang ditemukan pertama kali di Singapura.
Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang Rustam mengatakan warga harus berhati-hati jika berwisata ke negara yang terdapat penderita penyakit cacat monyet tersebut.
Di Singapura, kata dia terdapat belasan penderita cacar monyet, namun mendapat penanganan yang serius dari pemerintah setempat.
-
Cacar monyet penyakit apa? Kemenkes Mulai Vaksinasi Cacar Monyet pada Laki-Laki Pelaku Seks Berisiko Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menggelar vaksinasi untuk menekan penyebaran cacar monyet atau monkeypox di Jakarta mulai hari ini.
-
Apa itu cacar monyet? Penyakit cacar monyet merupakan infeksi virus yang ditandai dengan munculnya bintil bernanah di kulit.
-
Siapa yang berisiko tinggi terkena cacar monyet? Selanjutnya, dokter Hanny juga menyarankan bahwa populasi yang termasuk dalam kategori risiko tinggi, misalnya mereka yang memiliki multiple partner dan kondisi imunokompromais (autoimun, penyakit kronis lainnya), sebaiknya menghindari perilaku yang berisiko.
-
Apa itu Flu Singapura? Flu Singapura, yang juga dikenal sebagai penyakit tangan, kaki, dan mulut (HFMD), adalah penyakit infeksi virus yang umumnya menyerang anak-anak dan kadang-kadang orang dewasa.
-
Siapa yang berisiko tinggi tertular cacar monyet? Selain itu, Hanny menyampaikan bahwa infeksi Mpox banyak dilaporkan pada populasi khusus, seperti kelompok yang melakukan kontak seksual sesama jenis, yang membuat kelompok ini memiliki risiko penularan tertinggi.
-
Kenapa cacar monyet penting diwaspadai? Hanny mengingatkan pentingnya kewaspadaan dan kehati-hatian agar penyakit ini tidak berkembang menjadi wabah yang meluas di masyarakat.
"Bahkan juru medis yang sempat menangani penderita penyakit itu, juga diisolasi," kata Rustam di Tanjungpinang seperti dikutip Antara, Minggu (12/5)
Rustam mengemukakan potensi virus cacar monyet masuk ke Kota Tanjungpinang tidak besar karena Singapura menangani para penderita dengan baik.
Meski demikian, Pemerintah Tanjungpinang tetap melakukan berbagai upaya pencegahan dan berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Balai Karantina Kesehatan di Pelabuhan.
"Upaya pencegahan dan deteksi dini terhadap penyebaran virus itu tetap dilakukan di pintu keluar dan masuk Tanjungpinang," katanya.
Dia mengatakan Dinkes Tanjungpinang mengikuti perkembangan proses penanganan kesehatan yang dilakukan Pemerintah Singapura terhadap penderita cacar monyet.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah Kota Tangerang Selatan mengimbau masyarakat agar tidak panik dan tetap waspada.
Baca SelengkapnyaAdapun ke-5 pasien tersebut seluruhnya berasal dari Kota Tangsel.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.
Baca SelengkapnyaKelompok orang yang rawan tertular cacar monyet diminta untuk sadar dalam mencegah penyakit ini.
Baca SelengkapnyaSementara kasus cacar monyet di wilayah Ibu Kota sudah mencapai 25 orang yang sedang menjalani perawatan.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengimbau masyarakat untuk melakukan hubungan seksual yang aman dan setia.
Baca SelengkapnyaKemenkes menemukan kasus suspek cacar monyet atau mpox di Tangerang,
Baca SelengkapnyaWHO mengemumkan penyebaran cacar monyet atau mongkeypox sebagai keadaan darurat kesehatan global.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta menghindari kontak langsung dengan hewan yang diduga penular cacar monyet.
Baca SelengkapnyaSeluruh pasien merupakan laki-laki berusia 23-50 tahun. Semuanya tertular melalui kontak seksual.
Baca SelengkapnyaKemenkes memprediksi jumlah kasus cacar monyet di Indonesia bisa mencapai 3.600 kasus dalam satu tahun.
Baca Selengkapnya