Warga Tasik Digegerkan Penemuan Tengkorak Manusia di Dalam Rumah
Merdeka.com - Warga Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat digegerkan penemuan mayat di dalam rumah yang sudah menjadi tengkorak, Minggu (6/3). Penemuan tersebut berawal dari tercium bau bangkai yang awalnya dikira bangkai binatang.
Kapolsek Rajapolah, AKP Iwan Sujarwo mengatakan bahwa penemuan mayat tersebut di blok B nomor 7, perumahan Bumi Citra Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya. "Kami menerima laporan adanya penemuan mayat yang sudah menjadi mayat di sebuah rumah yang di kontrakan," katanya.
Awalnya, jelas Iwan, warga mencium bau busuk yang dikira bangkai hewan. Saat ditelusuri, ternyata bau tersebut berasal dari dalam rumah kontrakan yang terkunci sehingga warga pun langsung melakukan pendobrakan melalui bagian atap.
-
Mengapa sisa bangkai hewan ditemukan? Dr Russel meyakini, temuan sisa bangkai hewan di sejumlah lubang itu adalah bagian dari persembahhan terhadap dewa dan dewi dari masyarakat kala itu sebagai permohonan kesuburan dan panen sukses tanaman.
-
Apa yang ditemukan di rumah tersebut? Tim penyelamat terkejut saat berhasil menggali dan mengumpulkan total 92 ular dalam dua kunjungan berbeda.
-
Bagaimana mayat itu ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Apa yang ditemukan di plafon rumah warga? Brak! 3 Ular Piton Besar Jatuh dari Plafon Rumah Warga, Bikin Petugas Kaget Mundur Teratur Tiga ular piton besar sekaligus bersarang di plafon rumah warga. Tiga ekor ular piton besar tiba-tiba muncul di plafon rumah.
-
Dimana rumah itu ditemukan? Dilansir dari laman Newsweek, hunian persegi panjang itu ditemukan oleh para peneliti dari Akademi Ilmu Pengetahuan Austria (ÖAW) di Svinjarička Čuka, Serbia, yang terletak di wilayah Balkan di Eropa tenggara.
-
Siapa yang menemukan rumah itu? Dilansir dari laman Newsweek, hunian persegi panjang itu ditemukan oleh para peneliti dari Akademi Ilmu Pengetahuan Austria (ÖAW) di Svinjarička Čuka, Serbia, yang terletak di wilayah Balkan di Eropa tenggara.
"Saat warga berhasil masuk, warga menemukan jenazah laki-laki di dalam kamar. Kondisinya rusak dan bahkan menjadi tengkorak. Keterangan dari Ketua RT, yang tinggal di dalam rumah itu adalah DS (44) warga Kecamatan Cisayong," jelas Iwan.
Berdasarkan keterangan yang diterimanya, DS diketahui mengontrak rumah seorang diri. Selama dua bulan ke belakang, DS diketahui tidak pernah kelihatan keluar rumah dan bahkan belum membayar uang kontrakan.
Iwan menyebut bahwa pihaknya bersama tim inafis Polres Tasikmalaya Kota masih menyelidiki penyebab kematian DS. "Jenazah sudah kami bawa ke RSUD dr Soekardjo untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kami juga langsung mencari keluarga korban terkait penemuan ini," sebutnya.
Sementara itu, Aa Koswara (59) paman DS mengaku bahwa sebelum ditemukan meninggal, ia sempat bertemu pada Januari 2022 di kontrakannya. Saat itu, DS kepadanya mengaku memiliki penyakit lambung yang cukup mengganggu.
Sejak pertemuan itu, ia dan keluarga lainnya belum pernah bertemu dengan DS. Ia juga sempat datang ke rumah kontrakannya namun tidak sempat bertemu karena saat mengetuk tidak mendapat respon dari dalam rumah.
Korban, menurut Aa memang tinggal sendiri di dalam rumah kontrakan karena sudah lama bercerai dengan istrinya yang sudah memiliki anak darinya.
"Dulu (DS) diketahui kaya raya termasuk punya harta dan memiliki tiga mobil peninggalan ayahnya tapi tidak tahu ke mana. Keluarga mengikhlaskan atas meninggalnya DS dan jenazah sekarang akan dimakamkan di kampung halaman," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas ekspedisi tidak melaporkan kepada satpam perumahan karena menduga aroma busuk itu bau bangkai binatang.
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca SelengkapnyaBerawal Air Rumah Keruh dan Berbau, Sutrisno Kaget Temukan Ada Mayat dalam Toren Sudah Membusuk
Baca SelengkapnyaBetapa terkejutnya mereka saat masuk ke dalam bangunan. Ternyata, ada kerangka manusia terdiri dari tengkorak kepala, tulang tangan, kaki dan badan.
Baca SelengkapnyaPetugas SDA saat itu sedang membersihkan saluran air dan mencium bau menyengat.
Baca SelengkapnyaCerita Sutrisno Dua Hari Pakai Air dari Toren Berisi Mayat untuk Mandi dan Mencuci
Baca SelengkapnyaKorban inisial S (50) ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar kontrakannya.
Baca SelengkapnyaPotongan tulang belulang manusia ditemukan oleh warga saat sedang membersihkan septic tank di daerah Pademangan.
Baca SelengkapnyaTulang belulang tersebut ditemukan oleh warga yang tadinya sedang menggali untuk dijadikan tempat septic tank.
Baca SelengkapnyaPenyebab kematian kedua korban masih diselidiki dengan autopsi dan olah TKP.
Baca Selengkapnyakorban sudah tewas sekitar lima hari sebelum akhirnya ditemukan
Baca SelengkapnyaDokter juga akan memeriksa ciri khusus yang nantinya bisa dijadikan dasar identifikasi identitas kerangka tersebut.
Baca Selengkapnya