Waspada! Rampok Modus Kopi Bius, Targetnya Sopir Truk Lintas Provinsi
Merdeka.com - Seorang pria berinisial H (43) ditangkap kasus perampokan modus kopi bius. Sasarannya, para sopir truk di perbatasan Jambi-Sumatra Selatan.
Diketahui kejadian tersebut pada Jumat (9/6) lalu, polisi menerima laporan ada perampokan. Modusnya, memasukkan obat bius ke dalam minum kopi. Hingga korban tidak sadar.
Sedangkan barang bukti yang diamankan yaitu satu unit smartphone, jam tangan, satu kantong obat bius. Sudah dibawa ke Polda Jambi.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
-
Bagaimana pria itu tertangkap? Penangkapan terjadi pada 8 Oktober saat subuh di Sindos, sebuah kota kecil yang berjarak sekitar 15 kilometer dari Thessaloniki. Polisi menerima laporan setelah seorang tetangga mendapati terdakwa sedang mengendus sepatu keluarganya yang dijemur di halaman.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
"Bahwa kejadian tersebut dilaporkan kepada pihak kepolisian oleh seorang sopir truk, yang telah menjadi korban perampokan," kata Kasubdid Penmas Kompol Mas Edy pada Selasa (13/6) saat di konfirmasi melalui telepon.
©2023 Merdeka.com/istimewaMenurut dia, kronologi kejadian berawal dari pelaku (H) menghubungi korban sopir truk untuk mencarter guna mengangkut barang ke Jambi dengan biaya sebesar Rp2.500.000.
Lanjutnya, saat di perjalanan tepatnya Bayung Lencir, sopir truk diajak istirahat minum kopi. Kemudian korban ke toilet.
"Sehingga pelaku beraksi dengan memasukan obat bius ke dalam kopi milik korban. Namun dalam perjalanan sopir merasakan mabuk dan menjadi setengah sadar," jelasnya.
©2023 Merdeka.com/istimewa
Edy menjelaskan, mobil langsung diambil alih tersangka dan membuang korban di dalam semak kebun sawit.
Lanjutnya, setelah mendapatkan keterangan dari korban, tim Resmob Polda Jambi bersama Opsnal Polres Muaro Jambi melakukan penyelidikan. Kemudian mendapatkan pelaku sedang dalam perjalanan dari Palembang menuju Kota Jambi.
"Tim langsung mengejar tersangka dan mendapati tersangka sedang beraksi dengan korban yang lainnya telah dalam keadaan mabuk. Jadi langsung mengamankan tersangka serta barang bukti dan pemilik truk dibawa ke Rumah Sakit untuk di rawat,” tutupnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria meracuni sopir taksi online hingga tewas. Dia melakukan kejahatan itu untuk menguasai mobil korban demi mendapatkan biaya kuliah anaknya.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap jalur penyelundupan 45 Kg sabu dari kurir yang ditangkap di RS Fatmawati
Baca SelengkapnyaDonald mengungkap narkoba sabu seberat 45 kilogram dengan nilai sebesar Rp45 miliar
Baca SelengkapnyaTruk kontainer ugal-ugalan menabrak sejumlah pemotor dan pengendara di wilayah Cipondoh, Kota Tangerang, Kamis (31/10).
Baca SelengkapnyaArif mengaku hasil pencuriannya digunakan membeli narkoba.
Baca SelengkapnyaTemuan ini berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium terhadap urine sang sopir.
Baca SelengkapnyaPraktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca SelengkapnyaAsep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.
Baca SelengkapnyaTerbongkar Penyelundupan Sabu Modus Ekspedisi Helm di Kargo Bandara
Baca SelengkapnyaSejumlah senjata tajam disita polisi saat menangkap pelaku.
Baca SelengkapnyaPengemudi yang positif mengonsumsi sabu-sabu itu juga telah ditahan di Mapolres Metro Tangerang Kota.
Baca SelengkapnyaDari rekaman video yang viral di media sosial memperlihatkan adanya tas diduga milik sopir truk berinisial JFN (24) yang dilempar keluar truk oleh warga.
Baca Selengkapnya