Waspadai Hepatitis Akut, Pemkot Tangerang Tetap Gelar PTM 100 Persen
Merdeka.com - Mewaspadai penyebaran hepatitis akut di kalangan pelajar di Kota Tangerang, orang tua siswa diimbau memberikan bekal makanan dari rumah buat bekal panganan anak saat bersekolah.
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengatakan, adanya ancaman kasus tersebut, tidak memengaruhi pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di Kota Tangerang.
"Enggak pengaruhi PTM. Kalo kurang sehat bisa izin dan lakukan pemeriksaan dahulu," katanya di Kota Tangerang, Jumat (13/5).
-
Bagaimana cara mencegah anak terkena penyakit menular? Untuk mengurangi risiko anak-anak terserang penyakit menular, orang tua dapat melakukan beberapa hal, seperti:Memberikan anak vaksinasi sesuai jadwal.Mengajarkan anak untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan, seperti mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rutin, menutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin, dan tidak menyentuh mata, hidung, atau mulut sebelum mencuci tangan.
-
Bagaimana cara menjaga keamanan pangan untuk anak? Keamanan pangan tidak hanya dari makanan yang sudah jadi tetapi juga meliputi bagaimana penyiapannya, penyimpanan, dan penyajiannya.
-
Apa saja yang perlu diperhatikan dalam keamanan pangan untuk anak? 'Cara masaknya dan kemasannya perlu diperhatikan karena kuman atau bakteri ini bisa mengontaminasi lewat itu. Jadi harus diolah dengan baik, dikemas dengan baik, dan lainnya,' tambah Piprim.
-
Apa yang harus dilakukan untuk mencegah anak sakit? Penting bagi orangtua untuk mencegah buah hati sakit pada masa liburan ini.
-
Bagaimana cara memastikan keamanan pangan untuk anak? Makanan yang tidak diolah dengan baik memiliki risiko tinggi terpapar bakteri atau kuman penyebab penyakit, yang pada akhirnya dapat membahayakan kesehatan anak-anak.
-
Bagaimana cara menghindari makanan olahan untuk anak? 'Secara khusus, untuk bayi berusia 1 tahun, makanan yang tidak boleh dikonsumsi adalah process food, seperti makanan yang sudah diasapkan, dikemas dengan campuran natrium yang tinggi,' jelasnya.
Meski begitu, Pemkot Tangerang memperingatkan orang tua untuk melakukan pengawasan terhadap makanan yang di konsumsi anak-anak di luar rumah. Langkah ini dalam antisipasi penyakit hepatitis akut yang tengah merebak.
"Bawa makanan dari rumah saja biar aman dari penyebaran virus dan tak sembarangan jajan di luar," jelasnya.
Arief mengimbau kepada orang tua untuk lebih pro aktif memeriksakan kesehatan bagi putra - putrinya yang terlihat kurang sehat atau memiliki gejala terinfeksi Hepatitis akut ke fasilitas kesehatan terdekat.
"Jika kurang sehat bahkan sampai alami kulit kuning. Segera periksa ke puskesmas untuk memastikan tak ada gejala apapun," terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Dini Anggraeni menerangkan, gejala anak terpapar hepatitis akut seperti mual, muntah, diare berat dan demam ringan. Kemudian, disusul juga gejala lanjutan yaitu air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB berwarna putih pucat.
"Warna mata dan kulit menguning, gangguan pembekuan darah, kejang hingga kesadaran menurun. Inilah yang harus diketahui dan diwaspadai masyarakat. Jika ditemukan gejala awal untuk segera memerikasakan diri ke pelayanan kesehatan pertama seperti Puskesmas. Sebelum atau jika menemukan gejala lanjutan, untuk segera ke RS untuk mendapat penanganan yang lebih serius," terangnya.
Dia mengingatkan, upaya pencegahan penyakit hepatitis yang bisa dilakukan setiap orang di rumahnya, adalah menjaga kebersihan saluran pencernaan. Dengan rajin mencuci tangan dengan sabun dan mengkonsumsi makanan matang, tidak memakai alat makan bergantian serta hindari kontak dari orang sakit.
“Jika menemukan gejalanya. Jangan panik, segera bawa pasien ke puskesmas atau RS untuk segara ditangani. Jangan sampai menunggu gejala lanjutan muncul, agar tidak terlambat,” tutup Dini.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada keadaan yang mesti di antisipasi misalkan anak tersebut dikhawatirkan punya gangguan organ hati yang berat.
Baca SelengkapnyaPenjual yang melanggar peraturan akan dicabut izin berjualan di sekolah atau denda.
Baca SelengkapnyaHeru Budi meminta orang tua untuk memakaikan anak-anaknya pakaian lengan panjang dan minyak telon
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Tangerang Selatan mengimbau masyarakat agar tidak panik dan tetap waspada.
Baca SelengkapnyaKonsumsi buah-buahan tinggi air bisa menjadi cara bagi anak untuk menghadapi polusi udara tinggi.
Baca SelengkapnyaPemerintah Provins Jawa Barat mencatat pasien anak yang menjalani cuci darah mencapai ratusan orang.
Baca SelengkapnyaTercatat, 41.000 kasus penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) yang menimpa balita di Ibu Kota
Baca SelengkapnyaKemudian, yang kedua adalah strategi pengurangan emisi pencemaran udara. Salah satunya adalah dengan menggalakkan uji emisi dan penggunaan transportasi umum.
Baca SelengkapnyaLebih dari 350 juta orang di seluruh dunia menderita hepatitis
Baca SelengkapnyaJika 1 provinsi saja ada 10 anak yang menderita hepatitis, maka 34 provinsi lain bisa mengalami hal serupa.
Baca SelengkapnyaMusim hujan membuat berbagai jenis mikroba mudah berkembang biak, hal itu menyebabkan beberapa penyakit sering datang saat musim penghujan.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca Selengkapnya