Wejangan SBY dan cueknya Prabowo terhadap Jokowi
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan ucapan selamat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas pemerintahan yang dipimpin selama tiga tahun. SBY menilai banyak capaian telah dilakukan pemerintah meski tidak sedikit tantangan ke depan nanti.
"Sebagaimana masa presiden dan pemerintahan sebelumnya, jika ada yang mengatakan bahwa pemerintahan ini telah gagal dan tidak satu pun dihasilkan, menurut saya tidak fair dan tidak legawa. Sebaliknya jika ada yang mengatakan ada yang selalu sukses dan tidak ada yang kurang, itu tidak jujur," kata SBY.
Presiden keenam itu pun mengajak semua pihak untuk memberi kesempatan dan dukungan bagi pemerintah dalam melanjutkan serta merampungkan tugas-tugasnya. "Kami tahu banyak sasaran yang harus diwujudkan. Kami yakin pemerintah tetap fokus dan prioritaskan upaya untuk memenuhi harapan dan kebutuhan. Akan banyak yang dilakukan dua tahun ke depan," sambungnya.
-
Bagaimana efek persatuan Jokowi dan Prabowo? “Efek persatuan mereka itu luar biasa, telah melahirkan kebijakan-kebijakan yang akan menjadi game changer, perubahan yang punya efek dahsyat pada perekonomian dan masyarakat secara umum,“ sambungnya.
-
Kenapa SBY bisa membantu Prabowo? Pengalaman SBY bisa menjadi kekuatan bagi Prabowo. Tetapi, Gerindra memahami SBY tidak bisa selalu turun gunung karena juga memiliki kesibukan. 'Tentu pengalaman-pengalaman beliau akan menjadi kekuatan bagi kami juga tapi kita mengerti beliau mungkin juga punya kesibukan juga, kita tunggu pada saat yang pasti nanti akan kita umumkan bersama.'
-
Bagaimana cara Jokowi mempersiapkan Prabowo? 'Jadi, Mas Bowo berangkat ke sini ketemu ini jadi beliau yang saya siap pak siap bener saya ke Tiongkok atas petunjuk beliau saya ke Jepang saya sekarang di perintahkan untuk ke Timur Tengah karena sangat penting,' imbuh dia.
-
Bagaimana Prabowo membantu Jokowi? Jokowi mengajak Prabowo masuk dalam jajaran menterinya, dengan menjabat Menteri Pertahanan.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
SBY juga berharap Jokowi dan jajarannya menjaga agar tetap rukun dan bersatu. Serta tidak terbelah oleh alasan apapun termasuk karena perbedaan identitas.
"Diharapkan pemerintah makin adil dan mengayomi semuanya. Selamat bertugas Presiden Jokowi dan semua yang mengemban amanah semoga senantiasa sukses," katanya.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tak ingin berkomentar dengan hasil kerja pemerintahan 3 tahun Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Sebab, yang pantas menilai adalah rakyat Indonesia sendiri.
"Saya kira biar nanti yang menilai rakyatlah, jangan saya pribadi menilai," kata Prabowo.
Prabowo juga enggan memberi masukan kepada 3 tahun Jokowi-JK. Menurutnya, DPR lah yang dapat mengevaluasi pemerintah bila ada target yang belum terealisasi maupun kinerja yang belum optimal.
"Saya kira kita ada DPR, nanti lewat DPR kita sampaikan semua ya," singkatnya. [eko]
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SBY juga mengingatkan Prabowo untuk berpegang teguh pada konstitusi, Undang-Undang, dan sistem yang berlaku.
Baca SelengkapnyaDia pun mengingatkan agar Partai Demokrat paham akan soal etika politik.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku jengkel dengan isu keretakan hubungannya dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaBudi Arie menegaskan, hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan presiden terpilih Prabowo Subianto terjalin solid.
Baca SelengkapnyaSBY mengaku memiliki banyak kekurangan saat memimpin Indonesia.
Baca SelengkapnyaDemokrat hanya menekankan bahwa sosok cawapres itu harus bisa membawa kemenangan.
Baca Selengkapnya"Sesama tetangga tidak saling sapa, tidak boleh. Sesama ibu pengajian tidak saling sapa tidak boleh," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaPrabowo memberi hormat ke Jokowi di Rapimnas Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaJokowi mengirim utusan untuk mengajak rekonsiliasi, hingga akhirnya Prabowo masuk kabinet.
Baca SelengkapnyaPertemuan berlangsung dengan cepat karena setelah pertemuan dengan SBY.
Baca SelengkapnyaPrabowo tidak ingin menanggapi jika ada yang menghinanya.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menjelaskan, perbedaan itu terjadi karena keadaan politik saat orde baru.
Baca Selengkapnya