Wiranto: Korban Meninggal Kerusuhan 22 Mei Bukan di Arena Demo Damai
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto menegaskan korban yang meninggal saat kerusuhan Jakarta 21-22 Mei tidak berada di arena demo damai yang dilakukan pendukung Prabowo-Sandiaga. Dia mengatakan, korban yang tewas berada jauh dari lokasi demo damai.
"Soal kerusuhan sudah pasti bahwa korban itu jatuh ya, atau korban meninggal jatuh bukan di arena demo damai. Yang penting itu. Bahwa korban meninggal bukan karena akibat benturan pada saat demo yang damai," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (12/6).
Dia menjelaskan, demo di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) pada 21-22 Mei awalnya berjalan dengan damai. Hal ini, menurut dia, dapat dilihat saat para pendemo dan aparat keamanan berbuka puasa dan salat bersama.
-
Kenapa Polisi diserang? Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Di mana teror pembakaran terjadi? Pelaku pembakaran misterius di Kampung Tipar, RT 02, RW 06, Kelurahan Mekarsari Kecamatan Cimanggis, Depok mulai terungkap.
-
Apa yang terjadi pada kerusuhan ini? Dalam peristiwa tersebut, 47 orang Yahudi dan satu orang Prancis terbunuh, banyak yang terluka, dan harta benda dirusak.
-
Kenapa rumah wartawan itu dibakar? 'Fakta inilah yang kemudian kami simpulkan bahwa ini adalah kejahatan. Kita terus menguatkan pengertian kita terjadi kejahatan, terkait hari ini kita sedang bekerja untuk menentukan siapa orang-orang yang kemudian terlibat selain para pelaku,' kata Kapolda Sumut.
-
Bagaimana pelaku membakar rumah wartawan? Selain itu, penyidik juga menemukan dua botol minuman kemasan tak jauh dari lokasi kebakaran.'30 meter dari lokasi kita temukan barang bukti di sekitar, 2 botol minuman kemasan yang ada sisanya,' ungkap Kapolda Sumut. Setelah diperiksa, ternyata sisa dari dalam botol tersebut adalah Bahan Bakar Minyak (BBM).'Jadi sudah kita periksa dan kita temukan sisa bahan bakar yang ada di botol adalah campuran solar dan pertalite,' ungkap Kapolda Sumut.
"Tapi masalah timbul tatkala demo itu menjadi kaum perusuh yang menyerang petugas. Itupun tidak ada korban jiwa," ujarnya.
Wiranto mengatakan, korban jiwa mulai berjatuhan saat perusuh menyerang asrama kepolisian di Petamburan Jakarta Barat dan membakar pos polisi. Dia menuturkan serangan itu memicu terjadi bentrokan lantaran aparat keamanan merasa terancam dan harus menyelamatkan keluarganya yang berada di asrama.
"Tapi kalaupun aparat keamanan menggunakan senjata, karena bertahan gimana asramanya, ada anak-anak, ada istri diserang. Kan yang nyerang bukan demonstrasi, yang nyerang itu perusuh. Inget ini, ini dulu kita dudukan masalah supaya tidak simpang siur," jelasnya.
Menurut dia, pihak kepolisian kini tengah mendalami kematian para korban akibat kerusuhan tersebut.
"Sekarang korban ini yang sedang kita dalami siapa yang menembak ya, tembakan darimana, sangat boleh jadi tembakan itu muncul dari yang tidak bertuan karena malam hari menyerang seperti itu," tutup Wiranto.
Reporter: Lisza EgehamSumber: Liputan6.com (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah bangunan di Area Bucen III Waena, Jayapura, terbakar imbas kericuhan iring-iringan jenazah Lucas Enembe.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula ketika rombongan massa pengantar jenazah melintas di Lampu Merah Waena.
Baca SelengkapnyaSabtu 1 Oktober 2022 lalu menjadi hari paling kelam dalam sejarah dunia sepak bola Indonesia di Stadion Kanjuruhan.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaKoordinator aksi demo kamisan Semarang, Iqbal Alam merinci total 26 orang luka-luka dan 16 diantaranya harus dilakukan ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaPangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan mengungkapkan duduk perkara penyerangan Mapolres Jayawijaya.
Baca SelengkapnyaSaat ini situasi di Distrik Bomakia kembali aman dan kondusif masyarakat kembali aktivitas seperti biasanya.
Baca SelengkapnyaPara pelajar dan mahasiswa tersebut masih menjalani pemeriksaan di Polrestabes Semarang hingga malam hari.
Baca SelengkapnyaAnggota Brimob yang terluka langsung dirujuk ke RS Polri Kramatjati untuk mendapat tindakan medis.
Baca SelengkapnyaDua organisasi masyarakat (ormas) di Tangerang Selatan terlibat perselisihan, Selasa (5/11) malam.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus pelaku penyiraman air keras terhadap anggota Brimob saat tawuran di kawasan Mall Basura, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaSpontan anggota yang lain langsung melindunginya dengan tameng plastik dan diarahkan menjauh dari lokasi.
Baca Selengkapnya