Wiranto minta parpol perbaiki sistem rekrutmen terhadap artis
Merdeka.com - Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM, Wiranto mendukung penuh adanya perbaikan sistem rekrutmen kaderisasi partai politik. Termasuk merekrut para artis ke dunia politik.
Menurut Wiranto, proses rekrutmen artis sebagai kader partai politik saat ini cukup memprihatinkan. Meski dia tidak mengartikan rekrutmen tersebut merupakan hal yang buruk.
"Perlu pembenahan dan rekrutmen yang berkualitas sementara ini banyak cara untuk dapatkan suara, seperti merekrut para artis. Makin terkenal makin bisa jadi anggota DPR. Saya enggak katakan mereka buruk tapi ini soal kompetensi," ujar Wiranto di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Kamis (24/11).
-
Siapa artis yang mencalonkan diri sebagai anggota DPR Dapil VI Jawa Tengah? Pesinetron Nafa Urbach, diusung oleh Partai Nasdem, mencalonkan diri sebagai caleg DPR Dapil VI Jawa Tengah (Magelang, Purworejo, Temanggung, Wonosobo).
-
Apa yang dilakukan artis sebelum maju di Pilkada? Namun bukan hanya menjual ketenaran, tapi para artis ini juga sudah menyiapkan berbagai ide-ide untuk mensejahterakan warga bila terpilih.
-
Bagaimana artis bisa masuk ke PAN? PAN adalah partai terbuka untuk menjadi anggota Dewan selama dia mewakafkan dirinya untuk mengabdi kepada masyarakat,“
-
Kenapa PAN usung banyak artis ke Pemilu? “PAN adalah partai terbuka untuk menjadi anggota Dewan selama dia mewakafkan dirinya untuk mengabdi kepada masyarakat,“
-
Siapa artis yang maju Pilkada? Ramzi, selebritas yang juga dikenal sebagai pembawa acara, resmi mendaftarkan diri sebagai calon Wakil Bupati Kabupaten Cianjur untuk Pilkada 2024, mendampingi Muhammad Wahyu sebagai calon Bupati.
-
Kenapa artis maju di Pilkada 2024? Seringnya mereka tampil di televisi menjadi nilai plus bagi mereka. Karena sudah dikenal banyak orang dan itu bisa menarik warga untuk mencoblos mereka.
Wiranto berpandangan, seorang artis yang berubah haluan masuk ke dunia politik tidak serta merta dilakukan secara instan. Mesti ada pembelajaran dan etika politik terlebih dahulu.
"Tidak mungkin dengan waktu yang singkat dan belum matang bisa putar haluan. Ini problem bagi kita," pungkasnya.
Seperti diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan peluncuran naskah dan moduk tata cara rekrutmen kader partai politik. Peluncuran tersebut didahului kajian-kajian KPK dengan menggandeng Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) beberapa lama.
Kajian rekrutmen kader partai politik menjadi sorotan mengingat cukup banyak tersangka bahkan terpidana korupsi yang melibatkan anggota partai politik.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Elektabilitas bakal menjadi pekerjaan rumah (PR) yang cukup berat.
Baca SelengkapnyaAhmad Dhani dengan gemilang meraih tiket ke Senayan setelah memperoleh dukungan yang luar biasa di Jawa Timur I.
Baca SelengkapnyaUjang memandang fenomena majunya artis dalam Pilkada 2024 bisa jadi hanya sebagai cara Partai untuk mengejar popularitas.
Baca SelengkapnyaSelain di dunia hiburan, Uya memamerkan latar belakangnya di bidang akademis.
Baca SelengkapnyaMenurut Hadar, partai politik seharusnya dapat membaca kebutuhan masyarakat ataupun wilayah tempat pilkada berlangsung.
Baca SelengkapnyaNamun, tak sedikit pandangan skeptis menganggap kalangan artis tak mumpuni menjadi wakil rakyat karena berbekal popularitas saja.
Baca SelengkapnyaPemilu 2024 kembali diramaikan dengan perlombaan para artis untuk mendapatkan kursi sebagai anggota legislatif.
Baca SelengkapnyaWajah-wajah baru dari kalangan artis mencoba peruntungan di dunia politik. Mereka mengincar kursi anggota DPR.
Baca SelengkapnyaDia menyarankan agar para artis yang menjadi ketua timses sebaiknya harus mengerti harapan dan cita-cita masyarakat daerah tersebut.
Baca SelengkapnyaNovita Hardini jadi peraih suara terbanyak sementara dari kalangan artis yang bersaing di Dapil Jatim.
Baca SelengkapnyaGerindra Pertimbangkan Tunjuk Artis jadi Menteri Prabowo, Apa Alasannya?
Baca Selengkapnya