Wiranto Sebut Cucunya Meninggal Karena Tenggelam di Kolam Ikan
Merdeka.com - Cucu Menko Polhukam Wiranto, Achmad Daniyal Alfatih meninggal dunia pada Kamis (15/11) siang. Sang kakek mengungkapkan cucunya meninggal karena tenggelam setelah terpeleset di kolam ikan.
"Sedang main-main di kolam ikan ternyata terpeleset dan dia enggak tertolong," ucap Wiranto di rumah duka di Jalan Tulodong Bawah 4 Lama No. 11, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (15/11) malam.
Dia mengaku mengetahui kabar cucunya meninggal pertama kali dari media massa.
-
Siapa yang menginformasikan kejadian tersebut? Dari informasi yang dibagikan oleh sang adik, Olivia Zalianty, Marcella mengalami kejadian tidak menyenangkan ketika sedang menjalani latihan untuk pementasan Malahayati.
-
Siapa yang menyampaikan belasungkawa? Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan belasungkawa terhadap semua korban serangan teroris di gedung teater Crocus City Hall.
-
Kenapa Istana menyampaikan duka cita? 'Tentu kami sangat sedih dan menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Bapak Kamaluddin,' kata Yusud kepada media, Jumat (5/7).
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Siapa yang meninggal pertama kali? Tino Karno meninggal dunia saat Nabila masih berusia 8 tahun, meninggalkan duka mendalam dalam hidupnya.
-
Siapa yang meninggal? Dokter tim yang sangat berdedikasi, Rafi Ghani, telah meninggal dunia pada Senin malam, 23 Desember 2024, di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.
"Saya juga tahu dari media dulu. Karena itu saya terima kasih dengan teman-teman media," kata Wiranto.
Rencananya, almarhum akan dimakamkan di Solo hari ini. Di Solo, kata Wiranto, terdapat makam keluarga.
"Rencana memang akan kita makamkan di kediaman kita di Solo. Solo ada makam keluarga akan kita bawa ke sana. Saya terima kasih atas simpati dan doanya dan mudah-mudahan doanya itu bisa memberikan penerang bagi Achmad untuk bisa menghadap Yang Maha Kuasa. Mendoakan almarhum supaya bisa mendapatkan ketenangan di sisi Allah SWT," ungkap Wiranto.
Sementara itu, ayah almarhum, Abdi Setiawan, berusaha ikhlas dengan kepergian anaknya.
"Ya tinggal kesiapan kita untuk menerimanya. Kalau kita menerima dengan baik, maka Allah akan menggantinya dengan yang baik juga," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber : Liputan6.com
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga Desa Tanjung Makmur, Peninjauan, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, gempar dengan tewasnya bocah perempuan akibat terjatuh ke kolam ikan.
Baca SelengkapnyaBeberapa jam kemudian, mayat korban ditemukan tak jauh dari TKP.
Baca SelengkapnyaBocah itu sempat dilaporkan hilang saat orang tuanya berkegiatan di Masjid Raya Al-Jabbar pada Minggu (17/12) malam.
Baca SelengkapnyaAwalnya, korban bermain bersama kakaknya usia lima tahun dan temannya usia empat tahun di pinggir kali.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan tewas di aliran kali Mookervart Cengkareng
Baca SelengkapnyaMertua Iwan Bule meninggal pada Rabu (4/10) kemarin pukul 09.24 WIB.
Baca SelengkapnyaKasi Operasi Kantor SAR Padang, Hendri mengatakan, empat orang tersebut terdiri dari Ibu dan 3 anaknya.
Baca SelengkapnyaDiduga orangtuanya melakukan penganiayaan hingga tewas terhadap anaknya inisial AF (3)
Baca SelengkapnyaRangga nampak sedang bermain bersama teman-temannya di sekitar kolam ikan.
Baca SelengkapnyaKisah pilu pria ditinggal anak dan istri meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat rombongan TK berwisata ke kolam renang di Musi Rawas
Baca Selengkapnya