Wiranto Siap Buka Ruang Dialog dengan Mahasiswa
Merdeka.com - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Wiranto membuka ruang dialog dengan mahasiswa yang menggelar aksi di depan Gedung DPR/MPR RI pada Selasa (24/9). Aksi tersebut merupakan bentuk penolakan terhadap UU KPK dan RUU KUHP.
"Sekarang sudah waktunya kita coba untuk melakukan suatu dialog yang lebih sehat karena sudah jelas sekali penjelasan dari presiden dan lewat saya juga jelas, penjelasan dari ketua DPR juga sudah jelas," katanya di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu (25/9).
Saat ini, dia mengungkapkan, tinggal memahami persoalan secara bersama untuk kemudian mensinkronkan pemikiran. Sehingga semuanya bisa berjalan dengan baik tanpa menimbulkan kekhawatiran di masyarakat.
-
Apa yang diminta oleh massa demo? Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
-
Siapa yang paling bisa memahami arti kebersamaan? Anda dapat tahu makna persahabatan, saat Anda mulai merindukan saat-saat kebersamaan.
-
Apa makna kebersamaan? 'Anda dapat tahu makna persahabatan, saat Anda mulai merindukan saat-saat kebersamaan'.
-
Bagaimana cara menjaga kerukunan di pemilu dengan dialog? Mengadakan dialog antara partai politik, calon, dan pemangku kepentingan lainnya dapat membantu mengurangi ketegangan dan meningkatkan pemahaman bersama. Dialog semacam ini dapat membuka ruang bagi berbagai pihak untuk menyelesaikan perbedaan pendapat secara damai.
-
Apa tuntutan mahasiswa saat itu? Lahirlah apa yang dinamakan TRITURA. Tritura atau Tri Tuntutan Rakyat 1. Bubarkan PKI dan ormas-ormasnya 2. Rombak Kabinet Dwikora 3. Turunkan Harga-Harga
-
Bagaimana mahasiswa berperan dalam menjaga kondusivitas Pemilu? “Saya minta mahasiswa berperan, jangan baperan. Keamanan adalah kesepakatan, bukan kebutuhan. Mari kita berfikir dan berperasaan yang positif,“ ujarnya.
Namun, Wiranto pun tidak menjawab ketika ditanyakan apakah aksi mahasiswa itu ditunggangi oleh pihak lain.
"Sekarang sudah selesai, sudah tenang, terima kasih kepada teman-teman mahasiswa sudah memahami penjelasan-penjelasan yang disampaikan oleh pemerintah dan DPR," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Sementara itu, Ketua DPR Bambang Soesatyo pun akan menerima perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai perguruan tinggi Rabu siang.
Menurut Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar, DPR akan menginformasikan kepada para mahasiswa untuk melihat permasalahan secara jernih dan lebih baik karena banyak informasi yang tidak terinformasikan kepada masyarakat.
Dia mengatakan pertemuan nanti lebih pada acara silaturahmi dan berbicara secara lebih dekat karena sebenarnya sejak Selasa (24/9), Ketua DPR sudah berupaya melakukan dialog dengan para mahasiswa.
Jangan Lewatkan:
Ikuti Polling Bagaimana Pendapat Anda soal RUU KUHP? Klik di Sini!
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurutnya, semua pihak perlu duduk bersama untuk mufakat. Dengan begitu, permasalahan menjadi selesai.
Baca SelengkapnyaIdealnya suasana rukun dan damai bukan karena dirukunkan atau didamaikan.
Baca SelengkapnyaPetinggi PDIP dan Gerindra tengah mematangkan pertemuan antara Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaDiperlukan sikap lapang dada dalam menerima hasil pemilihan bagi seluruh pihak yang berkompetisi
Baca SelengkapnyaGanjar mengajak Paguyuban Tionghoa berkolaborasi memajukan bangsa dan menjaga kerukunan.
Baca Selengkapnya