Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

WN Australia Pemasang Iklan Kelas Orgasme Diamankan Imigrasi di Gianyar

WN Australia Pemasang Iklan Kelas Orgasme Diamankan Imigrasi di Gianyar WN Australia Pemasang Iklan Kelas Orgasme Diamankan Imigrasi di Bali. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Pihak Imigrasi mengamankan Warga Negara (WN) Australia, Andrew Irvine Barnes (51), di wilayah Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, Jumat (5/3) sore. Pria itu diamankan karena membuat iklan tentang kelas orgasme yang viral di media sosial.

"Tadi sore, petugas kami sudah bertemu kepada yang bersangkutan dan paspornya sudah kami ambil dan sudah kami tahan," kata Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Provinsi Bali Jamaruli Manihuruk dalam keterangan persnya, Jumat (5/3) malam.

Andrewdiduga telah memasang iklan acara berlabel "Tantric Full Body Energy Orgasm Retreat" yang akan digelar di Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, Sabtu (6/3) hingga Selasa (9/3) mendatang. Peserta dikenakan tarif USD 500 atau sekitar Rp 7 juta rupiah untuk mengikuti kegiatan itu.

Orang lain juga bertanya?

"Ini dilakukan oleh orang asing pada saat ini. Rencana akan dilakukan sebenarnya pada esok hari. Informasi (diduga) berbayar sekitar 500 dolar. Artinya kita belum tahu sebenarnya praktik-praktik ini. Kita akan melakukan pendalaman," imbuhnya.

Dia menyebutkan, pihaknya akan menyelidiki pelanggaran keimigrasian yang dilakukan Andrew. Sementara tindak pidana umumnya ditangani Polres Gianyar, Bali. "Untuk penyelidikan lebih lanjut, karena ini menyangkut tindak pidana umum, karena memang Imigrasi di luar dari itu. Kami hanya murni kepada penyalahgunaan izin tinggal atau keimigrasian," ujarnya.

"Jadi, tadi setelah kami menemukan yang bersangkutan tadinya kami bawa ke kantor imigrasi. Tapi 20 menit kemudian petugas dari polres datang menjemput yang bersangkutan. Jadi, sementara yang bersangkutan dibawa petugas polres untuk diperiksa lebih lanjut," ungkapnya.

Dia mengatakan, bila nanti pihak kepolisian menemukan pelanggaran, mereka akan menindaklanjutinya. "Artinya pemeriksaan tersebut juga kami bisa gunakan, bila ada pelanggaran, sebagai dasar untuk memberikan tindakan administrasi keimigrasian atau tindak pidana keimigrasian terkait dengan praktik yang dilakukan," tegas Jamaruli.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Suami Istri Asal Australia Buka Bisnis Spa Esek-Esek di Bali, Tamunya Bule dan Tarifnya Fantastis
Suami Istri Asal Australia Buka Bisnis Spa Esek-Esek di Bali, Tamunya Bule dan Tarifnya Fantastis

Polda Bali melakukan penggerebekan pada Rabu (11/9) lalu sekitar pukul 21.10 WITA.

Baca Selengkapnya
Bukannya Berlibur, WNA Asal Uganda dan Bali Malah jadi PSK Bertarif Rp6 juta/Jam
Bukannya Berlibur, WNA Asal Uganda dan Bali Malah jadi PSK Bertarif Rp6 juta/Jam

Ketiganya menggunakan visa izin tinggal dan bekerja saat memasuki Bali.

Baca Selengkapnya
Polisi Gerebek Prostitusi Lelaki Sesama Jenis Berkedok Tempat Spa di Bali Favorit Bule-Bule
Polisi Gerebek Prostitusi Lelaki Sesama Jenis Berkedok Tempat Spa di Bali Favorit Bule-Bule

Dalam penggerebekan spa tersebut seorang manajer dari spa itu sudah ditetapkan menjadi tersangka

Baca Selengkapnya
Ditangkap Imigrasi, WN Tanzania dan Uganda Lakukan Prostitusi di Bali
Ditangkap Imigrasi, WN Tanzania dan Uganda Lakukan Prostitusi di Bali

Pihaknya melakukan operasi pengawasan di dua lokasi berbeda yakni Seminyak dan Kuta.

Baca Selengkapnya
Pedangdut Jebolan KDI Ditangkap Polisi, Tipu Warga Rp120 Juta Modus Bekerja di Australia
Pedangdut Jebolan KDI Ditangkap Polisi, Tipu Warga Rp120 Juta Modus Bekerja di Australia

Modus tersangka memberangkatkan calon pekerja migran tidak sesuai prosedur.

Baca Selengkapnya
Polri Bongkar Kasus TPPO 50 WNI Modus Dipekerjakan Jadi PSK di Australia
Polri Bongkar Kasus TPPO 50 WNI Modus Dipekerjakan Jadi PSK di Australia

Bareskrim Polri membongkar kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang melibatkan warga negara Indonesia di Sydney, Australia.

Baca Selengkapnya
WNA China Jadi Joki Tes Bahasa Inggris
WNA China Jadi Joki Tes Bahasa Inggris

Ternyata ada WNA China jadi joki untuk ujian bahasa Inggris. Sekarang dia ditangkap.

Baca Selengkapnya
Miris Nasib 50 WNI Korban TPPO di Sydney: Dipaksa jadi PSK, Gaji Ditahan dan Bekerja 12 Jam Sehari
Miris Nasib 50 WNI Korban TPPO di Sydney: Dipaksa jadi PSK, Gaji Ditahan dan Bekerja 12 Jam Sehari

Polisi mengungkapkan kejadian nahas yang dialami 50 WNI korban TPPO di Sydney Australia

Baca Selengkapnya
WNA Tanzania di Bali Terlibat Prostitusi Online Bertarif Rp1,5 Juta Per Jam
WNA Tanzania di Bali Terlibat Prostitusi Online Bertarif Rp1,5 Juta Per Jam

SEK (34) dan AFM (29) terlibat dalam kasus overstay hingga prostitusi online di Bali.

Baca Selengkapnya
Perempuan Asal Uganda Jadi PSK dan Pacar Bayaran di Bali, Tarif Kencan Rp3,5 Juta Sekali Kencan
Perempuan Asal Uganda Jadi PSK dan Pacar Bayaran di Bali, Tarif Kencan Rp3,5 Juta Sekali Kencan

Warga asing ini dideportasi karena menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK) dan menjadi pacar bayaran.

Baca Selengkapnya
Viral Video WNA Ritual Porno di Ubud Bali, Sandiaga Uno Langsung Bereaksi
Viral Video WNA Ritual Porno di Ubud Bali, Sandiaga Uno Langsung Bereaksi

Beredarnya video porno itu tentu meresahkan karena dianggap mencoreng nilai dan norma-norma yang ada di Bali.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, 60 Bule Terlibat Kejahatan di Bali & 1.600 WNA Langgar Lalu Lintas
Sepanjang 2023, 60 Bule Terlibat Kejahatan di Bali & 1.600 WNA Langgar Lalu Lintas

WNA dari lima negara diketahui paling banyak melakukan kejahatan di Pulau Dewata. Yakni, Australia, Rusia, Amerika Serikat (AS) dan Inggris.

Baca Selengkapnya