WN Jepang yang Lompat dari Apartemen Trauma Lihat Orang Berbadan Kekar
Merdeka.com - Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol Nyoman Wirajaya menerangkan kondisi warga Jepang bernama Mika Hasegawa (38) usai melompat dari lantai dua apartemen masih mengalami trauma. Korban masih dirawat di RS BIMC, Kuta, Kabupaten, Badung, Bali.
"Saya belum berani wawancara karena trauma. (Korban) sudah sadar, tatapan matanya sudah kelihatan fokus," kata Wirajaya di Mapolsek Denpasar Selatan, Selasa (26/11).
Dia menyebutkan, bahwa setelah kejadian korban sempat koma dan saat ini sudah sadar namun masih trauma jika melihat orang-orang yang berbadan kekar.
-
Dimana Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? Seorang pegawai konveksi inisial CSC (38) harus meregang nyawa, setelah jatuh dari dalam lift sebuah rumah konveksi di kawasan Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (2/9).
-
Siapa saja yang terdampak Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? 'Sedang bekerja menaikan barang dari lantai 1 ke lantai 5, lift tersebut mengalami overload,' kata Ade Ary dalam keteranganya, Selasa (3/9).
-
Siapa yang jatuh dari jembatan kaca? Korban pertama yang jatuh adalah AI (41), dia mengalami luka-luka. Satu lagi berinisial FA (49) yang dinyatakan meninggal dunia oleh tim dokter. Keduanya berjenis kelamin perempuan.
-
Bagaimana Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? Lalu korban (CSC) masuk ke dalam lift sehingga mengakibatkan benturan keras di kepala,' kata Ade Ary.
-
Bagaimana kondisi korban jembatan kaca? Satu orang yang jatuh ke tanah mengalami patah tulang pinggul, sementara satu wisatawan lagi yang jatuh meninggal dunia.
-
Siapa yang melaporkan kasus ini? Pembeli dan korban pengeroyokan saat saat jual beli mobil, Ahmad Paisal Siregar melaporkan penjual R Acoka ke Polres Metro Jakarta Timur karena diduga telah melakukan penipuan sekaligus penganiayaan massal.
"Kemudian saya bicara dengan staf dokter di sana juga, memang untuk sementara dia agak sedikit trauma melihat orang-orang yang berbadan kekar," ungkapnya.
Dia juga menyampaikan, saat kejadian korban mengalami luka semacam retak pada tulang leher. Kemudian saat ditanya apakah benar ada bekas cekikan di leher korban, polisi belum bisa memastikan.
"Mungkin (cekikikan) karena jatuh. Kita tidak bisa menduga-duga karena apa," ujarnya.
Polisi memastikan sebelum korban melompat, sempat ada orang yang membuntuti. Hal ini dikuatkan dengan rekaman CCTV yang memperlihatkan kejadian tersebut.
"Iya keliatan satu orang, dia (korban) diikutin karena dia tidak mungkin masuk sendiri. Karena kuncinya pakai elektrik, harus pakai card," ujarnya.
Di Bali korban tinggal bersama anaknya. Selama 3,5 tahun menetap di Bali, korban sering bolak-balik ke Jepang.
"Kita sambil menunggu suaminya hari ini. Karena dari korban sendiri kita belum bisa memintai keterangan. Anaknya sekolah di sini, menetap 3,5 tahun di apartemen itu tapi bolak-balik (Jepang-Bali)," ujarnya.
Sebelumnya, Mika melompat dari lantai dua Apartemen Sun Residence, kawasan Pemogan, Denpasar, Selatan, Senin (25/11) pukul 08.00 WITA.
Seorang saksi bernama Gede Yoga Saputra yang merupakan penjaga apartemen menerangkan, bahwa dia datang ke apartemen sekitar pukul 08.00 WITA.
Kemudian sekitar 10 menit, mendengar suara minta tolong dari arah belakang apartemen. Setelah diperiksa ternyata korban sudah dalam posisi tergeletak. Dia kemudian memanggil temannya dan melaporkannya ke polisi.
"Yang punya apartemen saya hubungi, dan terus ke Polsek dan minta bantuan ke Polisi kurang lebih 20 menit polisi datang langsung menangani," kata Yoga.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pegawai Imigrasi ditemukan meninggal dunia setelah terjatuh dari lantai 19 apartemen Parung Jaya.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya menemukan fakta baru kasus petugas imigrasi jatuh dari apartemen di kawasan Parung Jaya.
Baca SelengkapnyaKejadian berawal saat korban duduk main handphone di tembok jembatan saluran air.
Baca SelengkapnyaSecara tiba-tiba wanita inisial R (34) warga penjaringan melompat j dari atas fly over.
Baca SelengkapnyaKasus penemuan empat mayat itu masih diselidiki polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi masih selidiki penyebab tewasnya pegawai imigrasi Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaBangunan yang roboh saat direnovasi itu menimpa dua orang.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia berinisial TFF atau TS yang merupakan petugas Imigrasi. Kejadian itu terjadi pada Jumat (27/10) pukul 03.00 WIB.
Baca SelengkapnyaHengki menceritakan, awalnya dia mendengar suara pecahan kaca.
Baca SelengkapnyaRekonstruksi dilaksanakan dengan 40 adegan di Halaman Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, pada Rabu (6/3).
Baca SelengkapnyaDari hasil penyelidikan awal polisi diperkirakan empat mayat tersebut lompat dari lantai 22 apartemen.
Baca SelengkapnyaKorban yang nekat mengakhiri hidupnya itu berusia 30 tahun.
Baca Selengkapnya