Yeni diduga tewas dibunuh, polisi menemukan bekas cekikan

Merdeka.com - Jasad wanita yang ditemukan di pinggiran Kali Ciliwung dekat Grand Depok City (GDC), Depok, Jabar, diduga korban pembunuhan. Pasalnya dari hasil autopsi diketahui ada bekas luka.

"Terdapat luka memar di kepala, leher dan perut sebelah kanan," kata Kasubbag Humas Polresta Depok AKP Firdaus, Jumat (21/7).

Selain itu diketahui juga ada pendarahan pada leher korban. Jasad itu diketahui bernama Yeni Maharani (27). "Korban mati lemas diduga karena cekikan pada leher," tandasnya.

Namun belum diketahui motif dugaan pembunuhan itu. Pasalnya pelaku pun belum diketahui. Sampai saat ini polisi mengumpulkan keterangan saksi untuk mengungkap kasus ini. "Masih terus kita dalami segala informasi yang ada," paparnya.

Sebelumnya sosok mayat wanita menghebohkan warga sekitar pinggir Kali Ciliwung, Grand Depok City Pancoran Mas. Mayat ditemukan dalam kondisi berbusana lengkap pada Kamis (20/7) sore.

"Benar telah ditemukan mayat berjenis kelamin wanita atas nama Yeni Maharani warga Kalimulya RT 03 RW 03," kata Kapolsek Pancoran Mas Kompol Hamonang Nadapdap.

Yang pertama kali menemukan warga bernama Arif Perdana Putra (19). Ketika itu saksi ingin mencari teman-temannya yang mandi di Kali Ciliwung.

"Ketika itu saksi melihat perempuan berkaos putih lengan pendek dan bercelana jin warna biru dalam keadaan tergeletak. Karena panik, saksi langsung lapor ke Ketua RT dan menghubungi kami," pungkasnya. (mdk/cob)