Yorrys & Stafsus presiden temui Kapolda, Mahasiswa Papua dibebaskan
Merdeka.com - Politikus Golkar, Yorrys Raweyai dan Staf Khusus Kepresidenan yang juga tokoh Papua, Lenis Kagoya mendatangi Polda Metro Jaya. Kedatangan putra tanah Papua itu bertujuan untuk menemui Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian, terkait ricuhnya demo Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) di Bundaran Hotel Indonesia siang tadi.
"Ini merupakan ritual tiap tahunnya memperingati hari ulang tahun Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang dilakukan oleh APM. Makanya saya ke sini untuk bertemu Pak Kapolda untuk membicarakan mereka dan untuk mediasi," kata Yorrys ketika ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (1/12).
Yorrys juga mengakui bahwa jika berdemo harus mengikuti peraturan Pergub. "Boleh berdemo asal di tempat yang benar, harus ikuti pergub," tambahnya.
-
Apa tuntutan mahasiswa saat itu? Lahirlah apa yang dinamakan TRITURA. Tritura atau Tri Tuntutan Rakyat 1. Bubarkan PKI dan ormas-ormasnya 2. Rombak Kabinet Dwikora 3. Turunkan Harga-Harga
-
Bagaimana mahasiswa berperan dalam menjaga kondusivitas Pemilu? “Saya minta mahasiswa berperan, jangan baperan. Keamanan adalah kesepakatan, bukan kebutuhan. Mari kita berfikir dan berperasaan yang positif,“ ujarnya.
-
Siapa yang mengajak mahasiswa untuk menjaga kondusivitas pemilu? Bupati Ipuk mengajak mahasiswa agar berkontribusi positif dalam menyosialisasikan informasi yang benar dan bermanfaat.
-
Apa yang diminta oleh massa demo? Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
-
Siapa saja yang terlibat dalam aksi damai? Aksi damai ini berfokus di depan gedung Dubes AS yang dihadiri oleh sejumlah tokoh pergerakan Islam lainnya seperti Persatuan Umat Islam, Al Irsyad, Ikadi, Hidayatullah dan sebagainya.
-
Apa tujuan warga demo? Dilansir dari akun Instagram @merapi_uncover, mereka mengadakan arak-arakan itu dengan tujuan 'Mberot Jalan Rusak' di sepanjang Jalan Godean.
"Demo di Jakarta hanya ada di Monas. Jangan di tempat yang tidak dibolehkan oleh peraturan nanti malah mengganggu warga Jakarta," jelasnya.
Yorrys yang dikenal suka membela kepentingan masyarakat Papua berharap, para mahasiswa dibebaskan dan diselesaikan secara kekeluargaan. Ratusan mahasiswa Papua ditangkap polisi karena berdemo tanpa izin.
Tak hanya itu, dalam aksi demonya, para mahasiswa Papua membawa atribut Bintang Kejora yang dilarang oleh pemerintah. Sejumlah mahasiswa juga diketahui melakukan pengeroyokan terhadap polisi.
"Ya berharap semua mahasiswa yang ikut beraksi tadi tidak dibawa ke ranah hukum, kita selesaikan baik-baik," tandasnya.
Dari pantauan merdeka.com, seluruh anggota AMP yang sempat ditangkap saat beraksi di Bundaran HI sudah berangsur dipulangkan. Sementara yang melakukan pemukulan terhadap polisi, masih diperiksa.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi persekusi dan penganiayaan terhadap mahasiswa Papua yang berunjuk rasa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaAda sekitar ratusan orang yang ditangkap Polda Metro Jaya, namun sebagian sudah dibebaskan
Baca SelengkapnyaKapolda NTT menyayangkan perbuatan oknum ormas tersebut terhadap mahasiswa.
Baca SelengkapnyaAda sekitar ratusan orang yang ditangkap Polda Metro Jaya, namun sebagian sudah dibebaskan.
Baca SelengkapnyaKapolda telah menyampaikan permohonan maafnya kepada TNI
Baca SelengkapnyaSMK Prapanca 2 Surabaya digembok oleh mantan Kepala Sekolah dengan pihak yayasan.
Baca SelengkapnyaPerintah Jokowi mendapat apresiasi banyak pihak, tak terkecuali aktivis.
Baca SelengkapnyaAksi tersebut berujung ricuh setelah mahasiswa yang ingin masuk kedalam gedung DPRD dipukul mundur polisi.
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Arteria Dahlan dan Masinton Pasaribu keluar Gedung DPR untuk menemui demonstran.
Baca SelengkapnyaKapolda Papua Barat Irjen Johnny Eddizon Isir menegaskan situasi sudah kondusif usai bentrok aparat di Pelabuhan Sorong.
Baca SelengkapnyaPilot Susi Air berkewarganegaraan Selandia Baru bernama Philip Mark Merhtens diketahui sudah setahun disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB)
Baca SelengkapnyaPembukaan kembali sekolah SMK Prapanca 2 menciptakan momen haru. Salah seorang pelajar SMK sampai berani memeluk erat Kombes Pasma Royce.
Baca Selengkapnya