Yuk, bersahabat dengan lingkungan lewat Kawan Hijaunesia Power
Merdeka.com - Indonesia Power kembali mencanangkan program untuk menjaga dan peduli terhadap lingkungan melalui kegiatan KaWan Hijaunesia Power. Kebijakan ini telah berlangsung sejak tahun 2014 lewat program Hijaunesia Power.
Direktur Utama PT Indonesia Power Sripeni Inten Cahyani mengungkapkan, program ini merupakan salah satu inisiatif dalam pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) berbasis lingkungan yang difokuskan pada penanaman kembali, pemulihan lahan, dan konservasi keanegaragaman hayati.
"Di tahun 2016, PT Indonesia Power menegaskan kembali kepeduliannya terhadap lingkungan dengan memasukkan konsep triple bottom line yaitu people, profit dan planet dalam tema korporat Go 90 yaitu aman, bersih, hijau, andal dan efisien," kata Sripeni, Senin (31/10).
-
Kapan Pertamina mulai jalankan Program Langit Biru? 'Pertamina pernah menjalankan Program Langit Biru dengan menaikkan (kadar oktan) BBM Subsidi dari RON 88 ke RON 90.
-
Apa yang dilakukan Jakarta Electric PLN? Jakarta Electric PLN berhasil menang dengan skor 3-2.
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Dimana program ini diterapkan? Pasangan calon Prabowo-Gibran menjadikan program ini sebagai cara untuk mengatasi kekurangan gizi di kalangan anak. Sementara itu, untuk mengentaskan stunting, Prabowo-Gibran juga berjanji memberikan makan siang gratis dengan perhatian nutrisi yang lebih ekstra bagi ibu hamil. Adapun sasaran program ini sekitar 82,9 juta orang.
-
Bagaimana DKI Jakarta mengendalikan polusi udara? Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menerbitkan Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 593 Tahun 2023 tentang Satuan Tugas Pengendalian Pencemaran Udara sebagai kebijakan untuk mempercepat penanganan polusi udara.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk Program Langit Biru? Pertamina terus mencanangkan Program Langit Biru dengan mengembangkan Bahan Bakar Kendaraan berbasis nabati atau bioenergi.
Dia menambahkan, anak perusahaan dari PLN ini bekerjasama dengan berbagai pihak untuk melaksanakan program tersebut, di antaranya dengan Kementerian Lingkungan Hidup, Balai Taman Nasional Gunung Halimun Salak, serta sejumlah daerah yang wilayahnya diikutsertakan dalam kegiatan tersebut. Mereka juga menggandeng Pramuka dalam program KaWan Hijaunesia Power.
Lanjut Sripeni, maksud dan tujuan penyelenggaraan program ini juga sekaligus sebagai bagian dari visi dan misi PT Indonesia Power dalam menjaga dan melestarikan lingkungan. Hal ini sejalan dengan komitmen PT PLN (Persero) yang ingin menjalankan usaha yang berwawasan lingkungan.
"Adalah sebagai perwujudan visi dan misi perusahaan, khususnya bersahabat dengan lingkungan serta perwujudan tata kelola perusahaan yang baik," terangnya.
Terakhir, dia menyampaikan, teknis pelaksanaan program Kawan Hijaunesia Power ini mulai dari penanaman pohon endemik, serta melaksanakan berbagai kegiatan lain terkait konservasi keanegaragaman hayati. Hingga Oktober 2016, sebanyak 57.341 pohon sudah ditanam di sejumlah lokasi di sekitar wilayah operasi perusahaan dan di daerah pengembangan proyek baru
Selanjutnya untuk menanamkan kebiasaan bersahabat dengan lingkungan, Indonesia Power melalui program KaWan Hijaunesia Power ini berinisiatif untuk menerapkan kebijakan influence policy, yaitu kebijakan mempengaruhi anak muda dan masyarakat umum sehingga gerakan Pramuka menjadi magnet bagi semua orang dan anak bangsa."
"Anak muda yang aktif dalam gerakan Pramuka mulai berpartisipasi secara progresif dan kreatif dalam kegiatan kepramukaan, khususnya di bidang lingkungan," pungkasnya. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PLN terus mengambil langkah strategis guna memperkaya peningkatan pemanfaatan EBT, salah satunya hidrogen.
Baca SelengkapnyaProyek tersebut antara lain PLTS Banyuwangi, PLTS Pasuruan, PLTS Terapung Gajah Mungkur, PLTS Terapung Kedung Ombo.
Baca SelengkapnyaSekretaris Daerah Kalimantan Timur, Sri Wahyuni menyebut bahwa potensi pembangunan hijau di Kaltim sangat besar.
Baca SelengkapnyaWWF 2024 ini juga diharapkan menjadi momentum untuk memastikan seluruh dunia bergerak bersama dalam menjaga keberlangsungan sumber daya air.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama PT Bengkulu Mandiri Saud El Hujaj menyampaikan harapanya akan kemajuan Bengkulu sebagai Provinsi dengan basis ekonomi hijau.
Baca SelengkapnyaYayasan Rumah Energi (YRE) membentuk Koperasi Hijau di daerah pedesaan
Baca SelengkapnyaSelain itu, Pupuk Kaltim berkomitmen untuk selalu memperhatikan proses bisnis sesuai dengan aspek tata kelola lingkungan secara berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaHal ini selaras untuk mendukung pemerintah dalam upaya menangani perubahan iklim.
Baca SelengkapnyaSimak fakta-fakta Jalan Tol Binjai-Pangkalan Brandan yang dirangkum merdeka.com dari beberapa sumber berikut ini.
Baca SelengkapnyaPLN Indonesia Power melibatkan perusahaan global yaitu ACWA Power dan IHI Corporation.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo-Mahfud MD memiliki komitmen dalam sektor lingkungan hidup demi menyelamatkan generasi mendatang.
Baca Selengkapnya120 Ha luasan hutan mangrove di kawasan Sungai Hitam mencatat penyerapan emisi karbon sebesar 51,04 ton CO2eq/tahun dengan 175,34 ton CO2eq/tahun.
Baca Selengkapnya