Zulkifli Hasan sebut SK lahan Riau prestasi jadi petaka
Merdeka.com - Mantan Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan ngotot menyatakan penerbitan Surat Keputusan Menteri Nomor 673 tertanggal 8 Agustus 2014 adalah prestasi buat menyelesaikan sengketa lahan di Provinsi Riau sudah terjadi lebih dari 20 tahun. Tetapi, dia mengakui justru dengan SK itu kemudian memicu tindak pidana korupsi melibatkan Gubernur Riau non-aktif, Annas Maamun, dan dosen Universitas Riau Gulat Medali Emas Manurung.
Hal itu diungkap Zulkifli saat bersaksi dalam sidang terdakwa kasus dugaan suap pengajuan revisi alih fungsi lahan di Riau kepada Kementerian Kehutanan, Gulat Medali Emas Manurung, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (5/1). Dia mengakui menyelesaikan permasalahan tanah di provinsi disebut Bumi Lancang Kuning itu memang sulit. Sebab, banyak konflik kepemilikan lahan akibat disebabkan karena pemerintah setempat lebih mengutamakan memberikan tanah kepada perusahaan.
"Saya sering didemo di Riau waktu awal saya menjabat dan saat saya ke sana. Mereka bilang semua lahan dikuasai perusahaan, lantas kami punya apa? Makanya saya hati-hati betul karena kalau sampai salah bisa berdarah-darah itu," kata Zulkifli.
-
Kenapa rumah dinas bupati terbengkalai? Dilansir dari kanal YouTube Bucin TV, istana putih itu dari awal direncanakan akan menjadi rumah dinas bupati. Namun setelah selesai dibangun pada tahun 2013, rumah itu tidak pernah digunakan sama sekali.
-
Kenapa KPK menyita aset Rafael Alun? Penyitaan terhadap aset-aset bernilai ekonomis yang berasal dari hasil tindak pidana korupsi juga dilakukan dalam rangka memberikan efek jera kepada para pelaku tindak pidana korupsi.
-
Apa yang diminta oleh Gubernur Sumbar? 'Kami telah menyampaikan dampak-dampak kerusakan dan kemudian juga beberapa dukungan dari Komisi V di antaranya adalah dukungan peralatan untuk BNPB dan peralatan untuk PUPR dalam rangka untuk darurat,' kata Mahyeldi di Komisi V DPR RI, Kamis (16/5) malam. 'Secara total tadi ada lebih kurang Rp1,5 triliun,' lanjut dia.
-
Kenapa Bupati Labuhanbatu ditangkap KPK? KPK telah menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Dimana Gubernur Sumbar minta bantuan dana? 'Kami telah menyampaikan dampak-dampak kerusakan dan kemudian juga beberapa dukungan dari Komisi V di antaranya adalah dukungan peralatan untuk BNPB dan peralatan untuk PUPR dalam rangka untuk darurat,' kata Mahyeldi di Komisi V DPR RI, Kamis (16/5) malam.
-
Apa yang ditemukan Bupati Rudy Gunawan? Dalam peninjauan yang sudah dilakukan sejak sehari sebelumnya itu bupati mendapati sejumlah pengerjaan yang tidak sesuai dengan SOP.
Politikus Partai Amanat Nasional itu mengatakan, dia sudah meminta kepada para kepala daerah di Riau supaya berhenti memberikan izin penggunaan lahan kepada perusahaan. Dia mendesak supaya kepala daerah memberikan tanah kepada rakyat buat digarap.
"Di Riau banyak sekali rakyatnya tidak punya lahan. Malah perusahaan lahannya luas, besar. Orang asing juga punya. Saya minta ke pemda, usahakan kalau ada tanah di kawasan itu supaya dimanfaatkan, dikelola, berikan ke rakyat. Bukan perusahaan. Perusahaan sudah cukup," ujar pria kini menjabat Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat itu.
Namun, Zulkifli juga mengakui kebijakannya memiliki cacat. Sebab, SK dia terbitkan malah dipakai sebagai celah praktik suap izin alih fungsi lahan. "Saya awalnya untuk menyelesaikan permasalahan lahan yang sudah lama di Riau. Tapi akhirnya jadi begini," sambung Zulkifli.
Meski begitu, Zulkifli menyatakan sampai saat ini tidak pernah menyetujui alih fungsi lahan itu. Sebab menurut dia, sampai Annas Maamun dan Gulat ditangkap dan dia mundur dari jabatan Menteri Kehutanan, permohonan itu belum sempat diproses.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hadi Tjahjanto mengungkapkan, lahan tinggal sebagai pemicu kericuhan di Pulau Rempang, Kepulauan Riau, tidak memiliki sertifikat.
Baca Selengkapnya"Kalau pada masa Orde Baru, 65 persen pekerja dari sektor pertanian. Sekarang 25 persen."
Baca SelengkapnyaDedi Mulyadi menemui anggota DPRD Kabupaten Subang yang gagal pada Pemilu 2024, yakni Ahmad Rizal.
Baca SelengkapnyaKeluhan itu juga didengar beberapa perwakilan kementerian yang ikut hadir dalam rapat tersebut.
Baca SelengkapnyaHariyanto menilai selama lima tahun ke belakang tidak ada kemajuan yang berarti di Kabupaten Siak.
Baca SelengkapnyaLuas lahan terbakar di Provinsi Riau sepanjang 2023 ini sudah mencapai 1.906 hektare (ha) yang terbakar.
Baca SelengkapnyaBNPB mencatat empat titik di Riau terjadi kebakaran hutan dan lahan.
Baca SelengkapnyaPersawahan di Rorotan, Cilincing sepi aktivitas petani lantaran kering total.
Baca Selengkapnya"Jangan kasih kendor bagi pelaku-pelaku kebakaran lahan baik perorangan maupun perusahaan," kata Kapolda Riau.
Baca SelengkapnyaZulhas menilai banyak petani yang kurang memperhatikan standar mutu bibit padi.
Baca SelengkapnyaZulhas mengaku pening melihat bentroknya kewenangan aturan antara pusat dan daerah.
Baca SelengkapnyaKekayaan alam dari Riau berkontribusi besar bagi Indonesia.
Baca Selengkapnya