1 Tahun berkuasa, apa yang telah dicapai Jokowi-JK?
Merdeka.com - Tepat pada hari ini, Joko Widodo dan Jusuf Kalla telah memasuki satu tahun masa pemerintahannya sejak dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden 20 Oktober 2014 lalu. Sejak memimpin, Jokowi, panggilan Joko Widodo, mewarisi pelbagai masalah dan tantangan dari pemerintahan sebelumnya.
Sejak menempati kursi pemerintahan, Jokowi baru menyelesaikan satu dari tiga tantangan yang dihadapinya. Tantangan yang dimaksud adalah stabilisasi politik, di mana mantan Gubernur DKI Jakarta ini telah membuat euforia pertarungan pemilu mereda.
"Di bidang politik, Jokowi harus diapresiasi, di mana euforia pertarungan lambat laun mulai di bawah kontrol Jokowi. Kubu oposisi sudah mulai terpecah, mencair, bahkan cenderung hanya Gerindra dan PKS yang jelas memposisikan diri sebagai oposisi. Sisanya sudah abu-abu dan ada yang merapat ke pemerintah," ujar Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya saat berbincang dengan merdeka.com, Selasa (20/10).
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Apa yang dibahas Jokowi dengan Presiden Marcos? 'Ya salah satunya (membahas Laut China Selatan),' jelas Jokowi sebelum bertolak ke Filipina melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa (9/1/2024).
-
Apa yang menjadi fokus Jokowi dalam masalah kesehatan di Indonesia? Jokowi tak mau peralatan kesehatan yang sudah ada seperti, MRI, USG hingga mamogram tak digunakan karena tak ada dokter spesialis.
Akan tetapi, masalah stabilitas politik yang dihadapi justru berasal dari partai politik pendukungnya. Meski memposisikan diri sebagai pendukung pemerintahan, partai-partai tersebut kerap kali berbeda pandangan dengan sang presiden.
Kondisi ini membuat publik mempertanyakan kemampuan Jokowi untuk menghadapi kekuatan politik yang dihadapinya. Bukan hanya sekadar mengedepankan integritas bersih yang diusungnya, tapi keberaniannya melawan setiap kekuatan yang jelas-jelas ingin perlemah pemberantasan korupsi.
"Bukan berarti Jokowi diragukan, tapi bagaimana kemampuan Jokowi menghadapi partai politik yang betul-betul secara terang-terangan menyatakan sikapnya kepada KPK. DPR berani mengajukan revisi UU KPK, bahkan draf yang terang-terangan melemahkan KPK," paparnya.
Lantas bagaimana di bidang ekonomi dan hukum?
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepemimpinan Presiden Joko Widodo selama dua periode mendapat sorotan dari dunia internasional.
Baca SelengkapnyaHal itu diucapkan Jokowi dalam pidato kenegaraan Sidang Tahunan 2024 di Gedung MPR/DPR.
Baca SelengkapnyaRibka mengatakan, permintaan maaf seorang Kepala Negara terhadap rakyatnya merupakan hal biasa.
Baca SelengkapnyaDalam pidatonya, Jokowi menekankan pada sejumlah aspek.
Baca Selengkapnya"Mungkin dapat presiden yang baik yang bisa berikan ketauladanan, tidak punya bisnis di pemerintahan, kemudian dia bekerja dengan hati," kata Luhut.
Baca SelengkapnyaMPR Yakin Masyarakat Memaafkan Jokowi, Tapi Perlu Ungkap Janji yang Sudah Ditepati dan Belum
Baca SelengkapnyaMenurut Prabwo, pemerintah Jokowi sudah meletakan pondasi kuat untuk perbaikan.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menilai permintaan maaf Presiden Jokowi di akhir masa jabatannya wajar saja
Baca SelengkapnyaPrabowo memastikan akan melanjutkan semua program Jokowi dan memperbaiki kekurangannya.
Baca SelengkapnyaTingginya kepuasan masyarakat ini menjadi bukti bahwa kerja keras pemerintah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Baca SelengkapnyaDi sisa waktu jabatan enam bulan, Ma'ruf mengakui apabila ada sejumlah target pemerintah yang belum tercapai.
Baca SelengkapnyaIndonesia juga menghadapi berbagai tantangan seperti, kekeringan panjang dan dunia yang penuh ketidakpastiaan.
Baca Selengkapnya