10 Menit bertemu, SBY sampaikan optimisme Prabowo-Sandi menang
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menggelar pertemuan tertutup dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebelum mendaftar ke KPU. Politikus Partai Gerindra Sudirman Said mengungkapkan pesan yang disampaikan SBY kepada Prabowo.
Dalam pertemuan singkat selama 10 menit itu, kata Sudirman, SBY menyampaikan optimismenya pasangan capres-cawapres Prabowo-Sandiaga Uno bakal menang di Pilpres 2019.
"Beliau optimis bahwa kita akan menang," kata Sudirman di rumah SBY, Mega Kuningan, Jakarta, Jumat (10/8).
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Kapan Presiden Prabowo memanggil ketua umum partai? Seperti diketahui, hari ini Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah ketua umum partai politik ke Istana Negara, Jakarta.
-
Apa yang dilakukan Prabowo saat sapa ketua umum? 'Ini daftar tamunya panjang banget, jadi harus saya sebut satu-persatu. Kalau enggak disebut koalisi tak terbentuk,' kata Prabowo, disambut tawa oleh para tamu yang hadir.
-
Siapa yang akan bertemu Prabowo? Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut, presiden terpilih Prabowo Subianto akan segera bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
-
Kenapa Prabowo diundang ke deklarasi? Dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Forum Rektor Indonesia menyerukan: 1. Mengajak segenap komponen bangsa untuk sukseskan pemilu 2024 yg aman dan damai.
-
Bagaimana komunikasi PDIP dan Prabowo? 'Saya kira kalau konteksnya dekat itu komunikasi, selama ini komunikasinya bagus-bagus saja (dengan PDIP). Pak Prabowo kan selama ini narasi yang dibangun adalah kita harus bersatu kembali ya,' ucap Doli.
Selain itu, Presiden ke-6 RI itu berpesan agar Prabowo-Sandiaga mendaftar dengan baik dan berjuang secara maksimal bersama Demokrat.
"Pesannya ya bagaimana menempuh seluruh pendaftaran dengan baik dan berjuang bersama-sama," terangnya.
Partai Demokrat akhirnya memutuskan untuk mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno di Pilpres 2019. Setelah hubungan sempat memanas antara Gerindra dan Demokrat, rapat Majelis Tinggi Demokrat tetap mendukung Prabowo sesuai komitmen awal.
"Tetap setia dalam koalisi," kata Wasekjen Demokrat, Andi Arief kepada merdeka.com, Jumat (10/8).
Selain Demokrat, pasangan Prabowo-Sandi juga diusung 2 partai lain, yakni Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya menyatakan, pertemuan SBY beserta Agus Harimurti Yudhoyono dengan Prabowo merupakan pertemuan balasan
Baca SelengkapnyaHasil keputusan Majelis Tinggi Partai bahwa Demokrat mendukung Prabowo
Baca SelengkapnyaSufmi Dasco Ahmad mengungkapkan pertemuan Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Baca SelengkapnyaYusak mengatakan, pertemuan SBY dan Jokowi menimbulkan efek psikologis berupa dukungan terhadap Prabowo.
Baca SelengkapnyaDia pun mengingatkan agar Partai Demokrat paham akan soal etika politik.
Baca SelengkapnyaSBY bahkan membanggakan sosok Prabowo sebagai sahabat lama yang turut berjuant sejak zaman Taruna TNI
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu di Hambalang
Baca SelengkapnyaCalon Presiden Prabowo Subianto menemui Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat sekaligus Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Baca SelengkapnyaKeduanya melangsungkan pertemuan di dalam rumah Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu
Baca SelengkapnyaKampanye akbar di Banyuwangi, SBY ajak masyarakat untuk pilih Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaGerindra mengapresiasi pertemuan tertutup Jokowi dengan SBY di Istana Bogor.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berkunjung ke kediaman Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Widya Chandra, Jakarta, Minggu (9/7).
Baca Selengkapnya