3 Survei Ini Memotret Elektabilitas Prabowo Mengejar Jokowi
Merdeka.com - Beberapa Lembaga kembali merilis hasil survei elektabilitas Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandi. Hasil survei tersebut menunjukkan Jokowi-Ma'ruf masih unggul dibandingkan dengan Prabowo-Sandi.
Akan tetapi, secara mengejutkan pasangan Prabowo-Sandi mulai mengejar Jokowi-Ma’ruf. Namun, jaraknya masih jauh. Berikut hasilnya:
Survei Median Prabowo Tinggal 12 Persen
-
Bagaimana cara Jokowi mempersiapkan Prabowo? 'Jadi, Mas Bowo berangkat ke sini ketemu ini jadi beliau yang saya siap pak siap bener saya ke Tiongkok atas petunjuk beliau saya ke Jepang saya sekarang di perintahkan untuk ke Timur Tengah karena sangat penting,' imbuh dia.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
-
Bagaimana Prabowo membantu Jokowi? Jokowi mengajak Prabowo masuk dalam jajaran menterinya, dengan menjabat Menteri Pertahanan.
-
Siapa Ajudan Prabowo yang dulu ajudan Jokowi? Setelah bertugas selama satu periode dengan Presiden Joko Widodo, Teddy sekarang menjadi ajudan Prabowo Subianto.
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
Survei Median merilis hasil survei yang dilakukan pada 4-16 November 2018. Hasilnya, Jokowi-Ma'ruf mendapatkan 47,7 persen dan Prabowo-Sandi mencapai angka 35,5 persen.
Dari angka tersebut menunjukkan Prabowo-Sandi berhasil mengejar Jokowi-Ma’ruf, dengan selisih hanya 12,2 persen. Sebab jika dibandingkan dengan survei Juli 2018, selisih elektabilitas Jokowi dan Prabowo sebesar 13,1 persen.
"Jokowi unggul sementara tapi di bawah 50 persen. Prabowo tertinggal sementara tapi jarak tidak terlalu jauh," kata Direktur Eksekutif Median, Rico Marbun.
Survei LSI
Elektabilitas Prabowo-Sandi perlahan merangkak naik mengejar Jokowi-Ma’ruf. Terbukti dari hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang dilakukan selama 10-19 November 2018 di 34 provinsi di Indonesia. Di mana Prabowo-Sandi memperoleh elektabilitas sebesar 31,2 persen.
Sedangkan pada survei LSI yang digelar pada 14-22 September 2018, elektabilitas Prabowo-Sandi hanya 25,7 persen. "Saat ini dukungan terhadap Jokowi-Ma'ruf sebesar 53,2 persen, sementara dukungan Prabowo-Sandiaga sebesar 31,2 persen," kata Peneliti LSI Denny JA, Adrian Sopa.
Survei Indikator
Pada September lalu, Lembaga survei Indikator Politik Indonesia melakukan survei elektabilitas capres-cawapres. Dalam survei itu, pasangan Jokowi-Ma'ruf menang telak 57,7 persen dari pasangan Prabowo-Sandi yang hanya mengantongi 32,3 persen.
Meski masih kalah oleh Jokowi, namun dari angka tersebut jelas terlihat jika elektabilitas mengalami kenaikan cukup signifikan. Sebab pada survei Maret 2018 elektabilitas Prabowo hanya 12,1 persen.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kendati Prabowo unggul secara angka, bakal calon presiden (bacapres) yang unggul di Jawa Timur belum bisa dipastikan.
Baca SelengkapnyaJika disandingkan menjadi tiga capres, nama Prabowo juga tetap mengungguli Ganjar, dan Anies yang ada di posisi akhir.
Baca SelengkapnyaPoltracking mencatat elektabilitas Prabowo-Gibran mengalahkan Ganjar-Mahfud dan Anies-Cak Imin dengan selisih suara yang besar.
Baca SelengkapnyaMenurut LSI, belakangan ini Prabowo sangat dekat dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Baca SelengkapnyaSebaliknya, penurunan dialami pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Padahal, Ganjar pernah menjabat Gubernur Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPengamat menilai Prabowo merupakan kandidat capres yang berpotensi besar meraih limpahan elektabilitas pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Prabowo mengungguli Ganjar di Jabar, Jatim, dan Banten.
Baca SelengkapnyaPrabowo menghadapi Anies unggul telak. Prabowo mendapat suara 47,6 persen, Anies 26,5 persen.
Baca SelengkapnyaElektabilitas menjadi topik yang santer dibicarakan mendekati Pemilihan Presiden 2024.
Baca SelengkapnyaSurvei dilaksanakan pada 25–31 Januari 2024 di 11 daerah di Jawa Timur
Baca SelengkapnyaHasil survei LSI Denny JA menunjukkan elektabilitas Prabowo lebih unggul dari Ganjar.
Baca SelengkapnyaPergerakan akar rumput Ganjar-Mahfud nyaris tidak ada
Baca Selengkapnya