3 Tokoh dorong Ustaz Abdul Somad jadi cawapres Prabowo, tapi tetap ditolak
Merdeka.com - Ustaz Abdul Somad direkomendasikan menjadi cawapres Prabowo Subianto oleh oleh Forum Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional. Abdul Somad dinilai pantas mendampingi Prabowo karena berlatarbelakang religius.
Setelah adanya rekomendasi tersebut, Abdul Somad banjir dukungan. Bahkan beberapa tokoh mendorong Abdul Somad menjadi cawapres Prabowo pada Pilpres 2019. Akan tetapi, pendakwah tersebut memberikan sinyal menolak jadi cawapres. Berikut tokoh-tokoh yang dorong Abdul Somad jadi cawapres Prabowo.
Amien Rais
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Siapa yang diusung Golkar sebagai Cawapres Prabowo? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Siapa Cawapres Prabowo di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2024? Pengamat Politik Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Moch Mubarok Muharam menyebut Prabowo Subianto sudah mendapatkan dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk maju pada Pilpres 2024.
-
Siapa yang Golkar usung jadi cawapres Prabowo? Ia mengatakan, Golkar akan menyodorkan kader terbaiknya Airlangga Hartarto untuk mendampingi Prabowo.
Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais mendorong Abdul Somad menjadi cawapres Prabowo Subianto pada Pilpres 2019 mendatang. Amien menilai, Ustaz Abdul Somad bisa memberikan peluang kemenangan bagi Prabowo.
Terlebih lagi, Somad yang usianya sekitar 40 tahun bisa menjadi sosok yang mewakili generasi muda. Selain itu, Somad memiliki popularitas tinggi sebagai mubaligh besar dan juga kritis dalam menyuarakan ketidakadilan.
"Beliau kritis sekali masalah ketidakadilan, masalah pendidikan, masalah hot dan lain-lain, daripada beliau selalu hanya lisan, saatnya ini beliau punya otoritas kekuasaan yang telanjang untuk kemudian mencari sesuatu dengan kejernihan," katanya, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/7).
Fahri Hamzah
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menilai ustaz Abdul Somad pantas jadi cawapres Prabowo Subianto karena mampu mendongkrak elektabilitas. Fahri juga mendukung pertemuan antara Prabowo dengan Somad. Menurutnya kalau ada pertemuan langsung bisa saja terjadi perubahan peta politik.
"Kalau berbicara elektabilitas, pasti lah elektabilitasnya ustaz Abdul Somad jauh lebih tinggi," kata Fahri di Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (31/7).
Namun, dia menyarankan Somad tak buru-buru menyatakan sikap melalui media sosial sebelum bertemu langsung dengan Prabowo. Sebelumnya, Somad menolak maju sebagai cawapres.
Ustaz Arifin Ilham
Tak cuma Amien Rais dan Fahri Hamzah, Ustaz Arifin Ilham juga turut mendorong Abdul Somad menjadi cawapres atas rekomendasi Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional. Bahkan Arifin sampai membujuk Somad menerima rekomendasi tersebut setelah tahu pendakwah itu menolaknya.
Bujukan KH Arifin Ilham itu diketahui lewat rekaman suara yang viral di media sosial.
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Abangku yang kucintai karena Allah, yang sangat-sangat Arifin sayangi karena Allah Jalla Jallaaluh. Dari lubuk hati Arifin yang paling dalam, selesai salat malam, masih di atas sajadah. Arifin mohon ampun pada Allah.
Abangku, dunia ini sebentar. Dan dakwah yang paling jitu, paling tepat, paling mulia, dan mengundang kesuksesan, keberkahan adalah dakwah bil quwwah, bukan hanya dakwah bil lisan.
Saatnya, Bang, mencontoh perjalanan Rasulullah dan para sahabat; menjadi umara dan ulama sekaligus. Ini karunia Allah untuk negeri kita, Allah hadirkan Abang. Hargai Bang; istikharah dan musyawarah, ijtima' para ulama memutuskan Abang untuk memimpin negeri ini, mengawal, mendampingi Ayahanda Prabowo.
Negeri ini merindukan pemimpin yang shalih, yang alim, yang bertaqwa, yang rendah hati. Bukan hanya umat, Bang, tetapi alam negeri ini. Semua mengalami krisis yang luar biasa; iman, ilmu, alam.
Tampillah, Bang, untuk menyelamatkan negeri ini. Senangkanlah hati umat. Penuhilah harapan ulama.
Abangku yang kucintai karena Allah, Arifin yakin; istikharah-firasat Arifin bahkan sebelum Ijtima' Ulama, Arifin sudah sampaikan kepada ulama-ulama agar Abang menjadi pemimpin negeri ini. Tulus. Arifin melihat dengan hati Arifin. Arifin mencintai Abang karena Allah. Arifin sepenuh hati mendukung Abang. Insya Allah. Insya Allah. Insya Allah. Saatnya negeri ini dipimpin oleh hamba-hamba Allah yang shalih. Maafkan Arifin, ya Bang.
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada momen unik saat Zulhas, Prabowo, Erick dan Bahlil tiba di Tugu Pahlawan, yang mana Zulhas menggoda Prabowo dengan Erick.
Baca SelengkapnyaDalam video yang diunggah oleh Ahmad Luthfi pada akun instagram miliknya @ahmadluthfi_official pada Sabtu (9/11), Prabowo menyampaikan dukungan kepada Luthfi
Baca SelengkapnyaHal ini menuai polemik, terlebih Prabowo saat ini menjabat sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan masyarakat tak pilih Prabowo Subianto di Pilpres 2024 akan menyesal.
Baca SelengkapnyaGolkar dan PAN sudah mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo.
Baca SelengkapnyaYusril mengatakan Cawapres Prabowo sebenarnya sudah mengerucut tiga nama.
Baca SelengkapnyaSalah satunya, Prabowo terang-terangan menyatakan dukungan kepada pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta serta Ahmad Lutfi-Taj Yasin di Pilkada Jateng
Baca SelengkapnyaNama Khofifah masuk dalam daftar Cawapres Anies Baswedan dari kalangan Nahdlatul Ulama bersama Yenny Wachid.
Baca SelengkapnyaYusril Ihza Mahendra menyatakan kesiapannya untuk menjadi cawapres Prabowo.
Baca SelengkapnyaDukungan untuk pasangan Cagub Cawagub Riau nomor satu Abdul Wahid-SF Hariyanto terus berdatangan dari berbagai simpul.
Baca SelengkapnyaJanji itu diberikan karena GNPF Ulama karena dianggap terbukti bekerja keras memenangkan Anies-Sandi di Pilkada DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan, Prabowo bertemu denganya hanya untuk meminta doa dan bukan meminta dukungan.
Baca Selengkapnya