4 Kritik Prabowo yang langsung dijawab Jokowi
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto kerap kali mengkritik kebijakan Presiden Jokowi. Kritikan-kritikan itu tak jarang membuat Jokowi serta orang sekelilingnya gerah.
Di beberapa kesempatan mantan wali kota Solo itu buka suara. Dia menjawab kritikan Prabowo dengan tegas dan lugas. Berikut jawaban-jawaban Jokowi:
Tanggapi soal utang negara
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Kenapa Joe Biden dikritik? Biden juga diserang beberapa anggota Partai Demokrat karena mendanai Israel dan mengabaikan genosida penjajah Israel terhadap warga Palestina di Gaza.
-
Siapa yang tidak disalami oleh Jokowi? Dalam video yang merekam momen tersebut, terlihat Try Sutrisno telah bersiap menyambut Presiden Jokowi yang menyalami tamu undangan satu pe rsatu. Saat itulah Jokowi melewati Try Sutrisno tanpa memberi salam sebagaimana Jokowi kepada para wakil presiden sebelumnya.
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sempat mengkritik soal utang negara yang semakin besar. Prabowo mengatakan Indonesia adalah negara yang kaya. Namun, mirisnya pemerintah seperti dijajah oleh utang karena hampir semua potensinya dikuasai oleh asing.
Kritikan masalah utang itu ditanggapi Jokowi. Sebab dia menuturkan utang itu bukan hanya era sekarang saja melainkan sudah ada dari pemerintah sebelumnya.
"Isu utang, saya dilantik itu utangnya sudah Rp 2.700 triliun, ya saya ngomong apa adanya. Bunganya setiap tahun Rp 250 triliun. Kalau empat tahun sudah tambah seribu. Ngerti ndak ini? Supaya ngerti, jangan dipikir saya utang segede itu, enak aja," kata Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.
Jawaban Jokowi tentang Indonesia 2030 bubar
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi isi pidato politik Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang menyebut Indonesia akan bubar pada tahun 2030. Jokowi mengatakan, setiap orang harusnya menatap masa depan dengan rasa optimisme bukan sebaliknya.
Jokowi mengingatkan, sesulit apa pun kondisi yang dihadapi Indonesia, para tokoh harus memberikan harapan lebih baik kepada generasinya. "Kita memandang ke depan itu juga memberikan sebuah harapan lebih baik kepada anak-anak muda kita, kepada rakyat kita. Sesulit apapun tantangan yang ada, sesulit apa pun hambatan yang ada harus ada rasa optimisme, rasa harapan lebih baik," ujar Jokowi.
Tanggapan Jokowi soal pembubaran #2019GantiPresiden
Beberapa waktu lalu, polisi membubarkan deklarasi #2019GantiPresiden di Surabaya untuk menghindari hal tak diinginkan. Prabowo Subianto menilai pembubaran ini merupakan bentuk persekusi. Padahal menurutnya aksi itu sebagai ekspresi berpendapat yang dijamin konstitusi.
Di kesempatan berbeda, Presiden Jokowi mengatakan jika pembubaran itu merupakan tugas polisi untuk menjaga keamanan dan ketertiban sosial. Dia menegaskan kebebasan berkumpul dan berpendapat di negara demokrasi ada aturan aturannya. "Nanti kalau misalnya polisi ngga melakukan apa-apa kalau kemudian terjadi benturan yang disalahkan siapa? Polisi lagi," kata Jokowi.
Jokowi jawab kritik Prabowo soal presidential threshold
Beberapa waktu lalu, Prabowo Subianto mengkritik soal Undang-Undang Pemilu yang disahkan DPR pada 20 Juli 2017 lalu. Kritik itu ditujukan terhadap ketentuan ambang batas pemilihan presiden atau presidential threshold. Menurut Prabowo presidential threshold merupakan lelucon untuk membodohi rakyat.
Menanggapi kritikan itu, Jokowi menuturkan bila presidential threshold diperlukan untuk melahirkan presiden yang berkualitas dan mempunyai dukungan mayoritas parlemen. "Coba bayangkan, saya ingin berikan contoh, kalau 0 persen, kemudian satu partai mencalonkan, kemudian menang, coba bayangkan nanti di DPR, di parlemen," kata Jokowi.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menyampaikan terima kasih kepada insan Pers yang selama ini memberi masukan dan mengkritik pemerintah.
Baca SelengkapnyaPara pemfitnah, kata Prabowo, mengira rakyat Indonesia bisa dibohongi.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra itu menegaskan bahwa Jokowi sosok yang pekerja keras.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto sering tak habis pikir dengan berbagai serangan hoaks yang menyasarnya dan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberi kata sambutan pada pembukaan Kongres XXV Persatuan Wartawan Indonesia 2023.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, terkait kabinet baru perlu ditanyakan langsung kepada Prabowo
Baca SelengkapnyaJokowi tetap menganggap sebuah kritikan sebagai kebebasan berekspresi.
Baca SelengkapnyaPrabowo tak ambil pusing soal ejekan terhadapnya. Dia bakal terus berjoget sampai yang mengejek capek.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo sepakat dengan Menko Marves Luhut Binsar Padjaitan agar kabinet Prabowo-Gibran tak diisi oleh orang toxic.
Baca SelengkapnyaIsu yang beredar, mulai dari pembatalan kenaikan UKT yang tinggi, hingga masalah yang menyeret Kejaksaan Agung dan Polri
Baca SelengkapnyaPrabowo menilai, tudingan Rocky Gerung keliru. Termasuk soal kabinet Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan, pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan.
Baca Selengkapnya