4 Kritikan buat Jokowi saat temui dubes asing
Merdeka.com - Calon Presiden PDI Perjuangan Joko Widodo alias Jokowi bertemu dengan sejumlah duta besar termasuk Dubes Amerika Serikat (AS), Robert O' Blacke. Pertemuan tersebut dilakukan di rumah salah seorang pengusaha yakni Jacob Soetoyo yang berada di Jalan Sircon No 73, Permata Hijau Jakarta Selatan. Jokowi juga didampingi oleh Megawati Soekarnoputri.
Pertemuan yang berlangsung tertutup itu tak ayal menimbulkan sebuah tanda tanya besar bagi sebagian kalangan. Jokowi disebut meminta dukungan terhadap sejumlah negara asing guna memuluskan jalannya menuju kursi orang nomor satu di Republik ini.
Tak sedikit kalangan yang turut melempar kritikan terhadap pertemuan Jokowi itu. Berikut beberapa kritikan yang diarahkan Jokowi terkait pertemuan dengan para Dubes negara lain:
-
Siapa yang usulkan Jokowi jadi pemimpin? Usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang Jokowi instruksikan untuk menggandeng pihak lain? Jokowi berharap ITDH menjadi tak hanya sekadar pusat uji sertifikasi perangkat teknologi. Tetapi, mesti menjadi pusat inovasi dan penelitian. Jokowi menginstruksikan Kominfo untuk menggandeng perguruan tinggi, perusahaan rintisan atau startup, serta UMKM dalam mendorong riset dan paten, serta mendukung pengembangan dan sertifikasi produk-produk lokal.
-
Siapa yang akan menjembatani Jokowi dan PDIP? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara. Terbaru melalui akun Instagram pribadinya Vino membagikan pengalamannya saat minta tanda tangan Presiden Joko Widodo di atas lukisan anaknya.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
Pertemuan tersebut tidak etis
Pengamat media UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Iswandi Syahputra menilai pertemuan Jokowi dengan sejumlah Duta Besar dinilai tidak etis, sebab membuka penafsiran adanya intervensi asing dalam proses pemilihan presiden dan wakil presiden.Iswandi yakin betul bahwa pertemuan tersebut ada kaitannya dengan pencapresan yang tengah dilakoni Jokowi. "Pertemuan tersebut tidak etis, bahkan dapat melukai rasa independensi Indonesia sebagai negara yang merdeka dan berdaulat secara politik," kata Iswandi.
Harusnya Jokowi bertemu Dubes Asing setelah terpilih jadi Presiden
Pertemuan Jokowi dengan sejumlah Duta Besar Negara lain dinilai Pengamat media UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Iswandi Syahputra merupakan tindakan yang gegabah. Sebab, pertemuan itu hanya dilakukan dengan duta besar negara yang notabene hanya memiliki kepentingan bisnis besar di Indonesia.Meski tidak ada larangan secara eksplisit, Iswandi menyayangkan pertemuan tersebut dilakukan di saat Jokowi tengah mengikuti bursa pencapresan di Tanah Air.Menurut dia, pertemuan itu lebih baik dilakukan saat Jokowi telah terpilih sebagai presiden."Memang tidak ada yang melarang Jokowi bertemu siapa saja. Namun pertemuan tersebut menjadi peristiwa politik karena dilakukan Jokowi sebelum pemilihan presiden dan hanya negara yang memiliki kepentingan ekonomi besar terhadap Indonesia yang ditemuinya," papar Iswandi.
Pertemuan itu tersirat makna AS akan dikte Pemerintahan Jokowi
Pengamat Politik Universitas Jayabaya Igor Dirgantara menilai, pertemuan tersebut tidak bisa lepas dari kepentingan Amerika di Pilpres 2014. Dirinya melihat, pertemuan itu juga memungkinkan AS bisa mendikte pemerintahan Jokowi nanti."Biasanya AS akan menanamkan dukungan dan pengaruh baik terhadap figur atau arah kebijakannya. Ini bentuk pendiktean AS terhadap Indonesia akan posisi strategisnya terhadap dinamika masa depan kawasan Asia Tenggara," kata Igor dalam keterangan pers.Igor menjelaskan, wujud nyata kepentingan AS dalam menguasai perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Indonesia sebetulnya telah terungkap dari kasus terbongkarnya penyadapan AS dan kebocoran kawat diplomatik AS oleh Edward Snowden. Karena itu, bukan AS namanya jika tidak punya agenda politik ekonomi.
Pertemuan itu jadi ajang transaksi politik dan bisnis
Pengamat media UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Iswandi Syahputra mengatakan pertemuan antara Megawati dan Jokowi dengan sejumlah duta besar negara asing dapat memunculkan spekulasi negatif untuk Jokowi. "Pertemuan tersebut menjadi semacam ajang transaksi politik dan bisnis. Ini sungguh mengherankan sekali. Apalagi dikabarkan pertemuan tersebut diinisiasi oleh mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad," ucap Iswandi.Ditambah, lanjut Iswandi, dalam beberapa hal Indonesia dengan Malaysia sebagai negara tetangga tidak memiliki hubungan yang harmonis. "Malaysia sebagai tetangga dalam beberapa hal memiliki hubungan tidak baik dengan Indonesia. Ada apa ini? PDIP sebagai partai yang mengusung ideologi nasionalisme justru seperti membuka diri untuk diintervensi asing," tuturnya.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini disampaikan Puan saat ditanya soal arah dukungan Jokowi di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Baca Selengkapnya"Pak Jokowi juga memberi masukan agar saya memperkenalkan diri ke pemimpin-pemimpin dunia," kata Prabowo.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, Indonesia dan Kanada juga telah berkolaborasi dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, transisi energi.
Baca SelengkapnyaAdapun penyerahan surat kepercayaan ini menandakan penugasan resmi para dubes negara sahabat di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAnies yang duduk tepat depan Jokowi terlihat semringah. Sementara Ganjar dan Prabowo sesekali tersenyum.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan kepada relawan bahwa sebenarnya politik tidak mesti dibuat rumit dan saling bertentangan.
Baca SelengkapnyaPemungutan suara pilkada akan digelar serentak pada 27 November 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) menyatakan dukungan kepada Cagub-Cawagub Ridwan Kamil dan Suswono untuk Pilkada Jakarta.
Baca Selengkapnya"Saya berterima kasih sama Pak Jokowi, beliau benar-benar pemimpin yang ikhlas. Beliau membantu saya," kata Prabowo.
Baca SelengkapnyaDalam beberapa kesempatan, Jokowi menegaskan mendukung semua calon presiden.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) membuka kemungkinan akan bertemu ketua umum partai politik (parpol).
Baca Selengkapnya"Tidak masalah, tidak berdosa memberikan dukungan politik," kata Sekjen PSI
Baca Selengkapnya