5 Singkatan lucu capres-cawapres yang sudah beredar
Merdeka.com - Partai politik kini sedang sibuk kasak-kusuk untuk mencari mitra koalisi menghadapi pemilihan presiden. Ada tiga kubu yang menjadi poros koalisi. PDIP yang mencapreskan Joko Widodo, Golkar yang mengusung Aburizal Bakrie, dan Gerindra yang menjagokan Prabowo Subianto.
Siapa akan berpasangan dengan siapa, masih menjadi tanda tanya besar tergantung keputusan partai berkoalisi dengan siapa. Sementara partai menengah kini menjadi rebutan. Mereka juga menyiapkan bakal nama cawapres bahkan capres.
Seperti di pilkada, akronim atau singkatan dari gabungan nama capres-cawapres kini muncul. Namanya pun lucu-lucu. Berikut rangkumannya:
-
Siapa yang daftar capres cawapres? 'Pada hari Sabtu sore, kami telah mendapatkan surat, menerima surat pemberitahuan rencana pendaftaran partai koalisi, atau gabungan partai politik dari Partai NasDem, Partai PKB, dan Partai PKS,' kata Ketua Divisi Teknis KPU RI Idham Holik dalam konferensi pers di KPU RI, Jakarta Pusat, Senin (16/10).
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
-
Siapa yang mengusulkan Jokowi undang capres? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Apa arti dari Pilkada? Pilkada artinya Pemilihan Kepala Daerah, Berikut Tahapannya Pilkada artinya proses pemilihan umum di Indonesia yang dilakukan untuk memilih kepala daerah.
-
Dimana pendaftaran capres cawapres? Pasangan bacapres-bacawapres diwajibkan membawa dokumen yang berisi visi dan misi programnya sebagai bahan kampanye saat melakukan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
-
Siapa yang mendaftarkan diri sebagai Capres-Cawapres? Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) telah resmi mendaftarkan diri sebagai pasangan Capres-Cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Jokomu (Jokowi-Muhaimin)
PKB sudah punya 3 capres: Rhoma Irama, Mahfud MD, dan Jusuf Kalla. Namun belakangan muncul wacana agar Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang dinilai sukses menaikkan suara PKB pada pemilu legislatif 2014 diusung saja sebagai cawapres mendampingi Jokowi.Wakil Sekjen DPP PKB Lukmanul Khakim menegaskan, banyak dukungan dari bawah, baik dari kader PKB maupun kalangan NU yang mendukung Cak Imin sebagai Cawapres Jokowi. "Banyak usulan yang masuk mengajukan Cak Imin sebagai Cawapres," tegasnya di Jakarta, Sabtu (11/4).Lukmanul menambahkan, antara PDIP dan PKB sudah menjalin komunikasi untuk lobi-lobi. Baik terkait koalisi maupun membahas posisi Cawapres pendamping Jokowi. "Saya kira Cak Imin cocok menjadi Cawapres Pak Jokowi. Nasionalis Merah-Nasionalis Hijau cocok pimpin Indonesia dan Jokomu (Jokowi-Muhaimin) jadi pilihan terbaik," katanya.
Prabowo Berjasa (Prabowo bersama Hatta Rajasa)
Akronim ini muncul seiring semakin merapatnya PAN ke Gerindra. Meski sebelumnya sempat menjalin komunikasi dengan PDIP, kubu PAN belakangan lebih intens membahas koalisi dengan Gerindra.Muncullah kemudian singkatan 'Prabowo Berjasa' yang merupakan kepanjangan dari Prabowo Subianto bersama Hatta Rajasa.
Topik pilihan: Quick Count Pemilu 2014 | Pemilu Ulang
Romawi (Rhoma Irama-Jokowi)
Kalau ini akronim yang dimunculkan Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat Rhoma Irama dan Jokowi akan duet tampil di malam pergantian tahun baru. Meski begitu, menurut Ahok, Jokowi tidak pantas menjadi wakil presiden jika disandingkan dengan Rhoma. Sebab Jokowi lebih pantas menjadi presiden. "Kenapa tidak Jokowi-Rhoma, kalau Rhoma-Jokowi (disingkat jadi Romawi) hancur dong Kerajaan Romawi," ungkapnya di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (30/12) dengan canda.
Topik pilihan: Quick Count Pemilu 2014 | Pemilu Ulang
Manies (Mahfud MD-Anies Baswedan)
Yang satu capres PKB, satunya lagi capres Konvensi Partai Demokrat. Jika namanya digabungkan akan muncul akronim 'Manies'.Tapi sepertinya duet ini akan sulit terwujud karena PKB lebih merapat ke PDIP ketimbang ke Partai Demokrat.
Topik pilihan: Quick Count Pemilu 2014 | Pemilu Ulang
JKW-JK (Jokowi-Jusuf Kalla)
Ini merupakan singkatan nama keduanya. Sejak dideklarasikan oleh PDIP, nama Jokowi sering diganti dengan inisial JKW oleh para pendukungnya. Sementara Jusuf Kalla sudah lebih dulu populer dengan inisial JK.Duet ini masih menunggu sikap PDIP meskipun dari berbagai hasil survei sebelum pemilu, nama Jokowi dan JK jika dipasangkan mendapat persentase yang cukup besar.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Andi meminta KPU memberikan waktu jika ada yang melempar istilah atau singkatan yang tidak dipahami, diberikan tempat untuk menjelaskan.
Baca SelengkapnyaTema debat cawapres kedua KPU : Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat dan Desa.
Baca SelengkapnyaBerikut gambaran imajinasi AI tentang wajah masa kecil tiga pasang capres dan cawapres 2024.
Baca SelengkapnyaKomedian Kiki Saputri dan Ate me-roasting tiga sosok mirip capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaFormat debat beberapa kali terjadi perubahan sejak digelar pertama kali pada Pilpres 2004.
Baca SelengkapnyaPotret gemas pasangan capres-cawapres versi bocil AI yang sukses bikin salah fokus.
Baca SelengkapnyaBerbagai atribut bernuansa politik mulai banyak diburu menjelang Pemilu dan Pilpres 2024, termasuk baju capres dan cawapres.
Baca SelengkapnyaKetua DPP Bidang Politik PDIP Puan Maharani mengungkap lima nama bakal Cawapres Ganjar Pranowo yang tengah digodok.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, pihaknya akan senang jika masyarakat ikut berpartisipasi mengusulkan singkatan yang unik dia gunakan bersama Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaKetiga capres terlihat akrab bersalaman hingga tertawa bersama.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku menyerahkan kepada KPU mengenai format debat capres dan cawapres pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBelum adanya sikap dari bacapres membuat pergerakan koalisi terus dinamis. Hal itu menyusul, akan adanya pertemuan antara PKB dan PDIP.
Baca Selengkapnya