6 Pesan Menko Polhukam Jelang Pencoblosan 17 April
Merdeka.com - Menko Polhukam Wiranto memerintahkan jajaran lembaga dan kementerian di bawahnya untuk bersiap menjelang pencoblosan 17 April 2019. Dia berharap tidak terjadi kecurangan dalam pencoblosan nanti.
Wiranto menyampaikan ini saat membuka rapat koordinasi kesiapan akhir dalam rangka pengamanan tahapan pemungutan dan perhitungan suara Pileg dan Pilpres tahun 2019 di kantornya. Dia juga akan melaksanakan video conference dengan aparat keamanan di daerah secara tertutup.
Turut hadir, Mendagri Tjahjo Kumolo, Ketua Bawaslu Abhan, Ketua KPU Arief Budiman, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala BIN Budi Gunawan, Jaksa Agung Prasetyo, Menkominfo Rudiantara, Kepala BSSN Joko Setiadi, serta jajaran pejabat kementerian/lembaga lainnya.
-
Siapa saja yang harus terlibat dalam menjaga kerukunan di pemilu? Cara ini perlu dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat. Masing-masing harus saling mendukung untuk menciptakan demokrasi yang sesuai dengan asas luber jurdil.
-
Apa yang aman menjelang pemilu? Kepolisian Resor Indragiri Hulu (Inhu), Polda Riau memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) dan gas elpiji aman menjelang Pemilu 2024.
-
Apa saja yang harus dilakukan masyarakat untuk menjaga kerukunan di pemilu? Terakhir, akan dijelaskan cara menjaga kerukunan dalam pemilu bagi masyarakat. Selain pemerintah, masyarakat juga harus aktif dalam menegakkan toleransi selama pelaksanaan pemilu. Berikut cara menjaga kerukunan dalam pemilu bagi masyarakat, bisa dipraktikkan: 1. Menjaga Komunikasi yang Positif: Masyarakat dapat memastikan bahwa komunikasi dengan sesama warga negara tetap positif dan hormat meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
-
Kenapa penting menjaga kerukunan di pemilu? Pemilu sering kali memunculkan sejumlah masalah yang ada di masyarakat. Salah satu masalah yang kerap terjadi adalah masalah kerukunan. Proses politik yang sengit antar kandidat calon pemilu, kerap kali memunculkan perbedaan pendapat antar masyarakat.
-
Bagaimana cara mencegah pelanggaran administrasi pemilu? Salah satu solusi untuk mencegah pelanggaran administrasi pemilu adalah melakukan pencegahan secara dini dan proaktif oleh lembaga pengawas pemilu, yaitu Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan lembaga pengawas pemilu lainnya di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
-
Bagaimana cara pengawas Pemilu memastikan kelancaran pemungutan suara? Pengawas pemilu harus memastikan kelancaran pelaksanaan pemilihan di TPS. Ini termasuk memastikan bahwa petugas TPS menjalankan tugasnya sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku. Mereka harus memantau proses pendaftaran pemilih, memberikan bantuan kepada pemilih yang membutuhkan, dan memastikan bahwa proses pemungutan suara berjalan dengan tertib.
"Hari ini kita menggelar rapat koordinasi secara menyeluruh. Baik di tingkat pusat maupun daerah," ujar Wiranto di Ruang Nakula, Jakarta, Senin (15/4).
Dia pun memerintahkan 6 hal yang paling utama untuk dilakukan semua pihak. Pertama menciptakan ruang aman bagi para pemilih.
"Yang pertama, berikan dan ciptakan ruang yang aman bagi para pemilih untuk dapat bergerak, berangkat dari rumah ke TPS, untuk melaksanakan pemilihan tanpa tekanan. Ini seusai dengan amanat pemilu kita," jelas Wiranto.
Kedua, dia meminta agar membantu penyelenggaraan pemilu, para petugas, apabila ada sesuatu yang perlu dibantu atau yang kurang. "Bantu mereka," tegasnya.
Yang ketiga, dia juga memerintahkan untuk memasang mata dan telinga. "Netralisir setiap indikasi yang mengganggu Pemilu, terutama di TPS-TPS. Cari, temukan, dan atasi, sebelum mereka melaksanakan kegiatan yang mengganggu Pemilu dan pemilih," ungkapnya.
Yang keempat, masih kata Wiranto, kawal mobilisasi dan penghitungan suara secara ketat. Untuk tidak ada gangguan atau menghindari kecurangan-kecurangan yang dapat mengganggu jalannya perhitungan suara.
"Kelima, ini sudah berkali-kali disampaikan oleh Panglima TNI dan Kapolri, jaga netralitas sebagai aparat keamanan yang baik dan terpercaya," kata Wiranto.
Terakhir, masih kata dia, tetap menggunakan moto yang pernah disampaikannya.
"Bahwa mengamankan Pemilu adalah kehormatan. Pemilu sukses adalah kebanggaan kita sebagai bangsa," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk mewujudkan pilkada yang aman dan damai, menurut Menko Hadi semua pihak wajib menjaga stabilitas politik dan hukum
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) betul-betul netral di pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaMahfud beserta jajaran di Kemenkopolhukam berharap kontestasi Pemilu 2024 dapat berjalan dengan jujur, adil, damai.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto kembali mengingatkan anak buah tetap menjaga netralitas selama pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada.
Baca SelengkapnyaKemenko Polhukam melakukan pemetaan untuk mengantisipasi terjadinya konflik sosial tersebut.
Baca SelengkapnyaNetralitas di Pemilu 2024 tujuannya untuk menjaga kedaulatan rakyat.
Baca SelengkapnyaMardiono mengatakan seluruh pihak harus menjaga dan mengawasi proses jalannya pesta demokrasi di 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta kepada masyarakat untuk tidak lagi mengeluarkan ujaran kebencian dan menyebarkan berita bohong.
Baca SelengkapnyaMegawati kemudian memberikan bukti dan menjelaskan, bagi alat negara yang berbuat curang akan dipidana.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak para pihak menjaga pesta demokrasi lima tahunan agar jujur dan adil.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengatakan sudah ada pengawasan yang berlapis-lapis selama penyelenggaraan pemilu
Baca Selengkapnya