Aceh memanas, muncul stiker palu arit bertuliskan 'PDIP lumbung PKI'
Merdeka.com - Menjelang hari pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Aceh, beredar stiker palu arit dengan salah satu Pasangan Calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati di Bener Meriah. Stiker berukuran 15 x 22 cm ini warna latar merah bergambar palu arit. Lalu bertuliskan "HATI-HATI JANGAN SALAH PILIH PDI Perjuangan Lumbung PKI".
Stiker ini ditemukan pertama kali Jumat (27/1) lalu di Bener Meriah. Stiker bernada provokatif ini juga ditemukan di Kecamatan Pinturime Gayo dan Timang Gajah, Kabupaten Bener Meriah, Senin (6/2).
Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Goenawan mengatakan, peredaran stiker palu arit jelas tindakan provokasi yang dilakukan pihak-pihak tertentu. "Ini jelas kita baca, itu tindakan provokasi, polisi sudah menyita semua gambar palu arit," kata Goenawan, Selasa (7/2) di Banda Aceh.
-
Siapa yang membuat poster pemilu? Organisasi politik atau calon bersaing satu sama lain, dalam melaksanakan kampanye ini.
-
Apa itu pantarlih pilkada? Salah satunya adalah Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih).
-
Dimana tinta pemilu digunakan? Tinta pemilu digunakan untuk memberikan tanda khusus pada jari pemilih yang telah memberikan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
-
Bagaimana menjadi pantarlih pilkada? Dengan mematuhi semua syarat-syarat yang telah ditetapkan, calon Pantarlih akan memenuhi kualifikasi untuk mendaftar sebagai Pantarlih pada Pilkada 2024.
-
Apa itu Pantarlih Pemilu? Pantarlih adalah singkatan dari Petugas Pemutakhiran Data Pemilih. Dipilihnya pantarlih ini tentu memiliki tugas dan kewajiban yang jelas. Sebagai salah satu peran penting dalam pelaksanaan pemilu, maka perlu dipahami lebih lanjut apa itu Pantarlih Pemilu.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
Pihak kepolisian memburu pelaku yang menyebar stiker provokasi itu. Polisi saat ini masih sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif, aktor intelektual dan pelaku penyebaran stiker tersebut.
"Pelaku dalam penyelidikan. Yang penting ada konter opini perbuatan tidak bertanggungjawab. Sudah dua kali kemarin dan beberapa hari lalu,” jelasnya.
Goenawan mengimbau warga tidak mudah terprovokasi dengan aksi-aksi orang yang tidak bertanggungjawab ini. Masyarakat diminta segera melaporkan pada pihak kepolisian jika menemukan ada hal yang tidak beres dalam pelaksanaan pilkada.
Kasus ini seolah sudah diantisipasi oleh PDI Perjuangan. Pekan lalu PDIP tiba-tiba mengeluarkan surat edaran berisi bantahan terhadap pihak-pihak yang mengaitkan PDIP dengan paham Komunisme. Surat dengan nomor 2588/IN/DPP/II/2017 itu ditantangani langsung oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristyanto.
Surat itu dikeluarkan pada Kamis (2/2). Isinya penjelasan sekaligus instruksi dari Megawati agar para kader menyosialisasikan dan menjelaskan bahwa PDIP adalah partai yang berazaskan Pancasila dan UUD 1945.
"PDI Perjuangan adalah partai politik yang berazaskan Pancasila sebagaimana termaktub dalam pembukaan UUD 1945 sesuai dengan jiwa dan semangat lahirnya 1 Juni 1945 (Pasal 5 ayat (1) Anggaran Dasar Partai)," tulis surat tersebut, Jumat (3/2).
Seluruh kader juga diminta untuk melaksanakan asas partai yang sesuai dengan nilai-nilai luhur Pancasila dalam praktek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
"Menginstruksikan kepada seluruh anggota, kader dan pengurus PDI Perjuangan di seluruh Indonesia untuk dapat mensosialisasikan penjelasan resmi DPP Partai ini kepada semua pihak dengan sebaik-baiknya serta tetap menjaga situasi dan kondisi yang kondusif bagi terciptanya rasa dan semangat persaudaraan kebangsaan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cinta bersama ini," terangnya.
Saat dikonfirmasi, Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Perreira mengatakan maklumat ini penting untuk dilaksanakan agar opini soal PDIP dengan paham komunis bisa dihilangkan. Sekaligus mengantisipasi kegaduhan dan konflik di tengah masyarakat.
"Terkait pilkada dan upaya adu domba di masyarakat melalui fitnah dan penyebaran kebencian. Surat instruksi itu kan (sifatnya) arahan," ucapnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemasangan stiker Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi di halte TransJakarta menjadi sorotan.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan ini diduga berkaitan dengan alat peraga kampanye (APK) calon Bupati dan Wakil Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo dan Sukamto.
Baca SelengkapnyaPemasangan spanduk dan baliho tersebut merupakan bagian dari ikhtiar mereka dalam mendukung Hendi
Baca SelengkapnyaPartai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengumumkan para calon kepala daerah di lebih dari 100 wilayah yang akan diusung di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaStiker bergambar Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono terpasang di halte-halte TransJakarta, seperti Bundaran Hotel Indonesia.
Baca SelengkapnyaAwiek mengakui ada kader-kader PPP yang mendukung AMIN. Namun, ia yakin lebih banyak yang memilih Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaPDIP secara resmi mengusung pasangan Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Banten
Baca SelengkapnyaBawaslu Kota Makassar masih melakukan pendalaman terkait aksi vandalisme baliho Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaSekjen PSI, Raja Juli Antoni menyayangkan aksi segerombolan pemotor yang membawa bendera PDIP tersebut
Baca SelengkapnyaBintara polisi itu membakar baliho Ganjar bersama seorang rekannya berinisial AS. Aksi keduanya, diduga dilakukan dalam kondisi mabuk.
Baca SelengkapnyaPeresmian itu dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia pada Minggu (20/11).
Baca SelengkapnyaTitik pemasangan spanduk itu yakni di jalan Lintas Riau Sumut dekat Balai Benih Indukan
Baca Selengkapnya