Ada aksi gebrak-gebrak meja di perundingan dua kubu Golkar
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Versi Munas Jakarta Priyo Budi Santoso mengatakan masih ada banyak perbedaan pandangan dalam perundingan antara kubu Ical dengan kubu Agung. Bahkan ada aksi gebrak meja dalam perundingan kali ini.
"Saya kira ini beberapa hal maksimal yang bisa kita rundingkan, kalau tadi teman teman mendengar ada yang der der der (gebrak meja) itu wajar karena kita ingin cari solusi," kata Priyo di usai perundingan di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Selasa (23/12).
Menurut Priyo, ada sejumlah perbedaan pandangan dua kubu ini dalam menghapus kepengurusan golkar versi Munas Jakarta dan Munas Bali. Oleh sebab itu, saat ini masih menggunakan kepengurusan di era Munas Riau tahun 2009 lalu.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Kenapa Golkar harus konsolidasi? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Bagaimana Golkar dapat mengonsolidasikan suara? “Rata-rata kami mempunyai 5 juta kader, jadi kalau dikalikan 10 saja, bisa menghitung, paling tidak ada 50 juta suara yang bisa kami konsolidasikan dari Hasta Karya ini,“ Diketahui, Partai Golkar memiliki sepuluh ormas.
-
Bagaimana Golkar bekerja keras? 'Kerja keras daripada tokoh-tokoh Golkar saya lihat di berbagai daerah yang saya datangi, yang saya kampanye dan saya minta maaf banyak daerah-daerah yang belum sempat saya datangi, saya kunjungi, dalam kampanye Pemilu yang baru saja lewat,' ucap Prabowo.
-
Siapa yang berhasil mengelola potensi konflik di Golkar? Lanjut Dedi, Airlangga juga mampu merawat infrastruktur partai dengan mengelola potensi konflik yang baik.
-
Kenapa Partai Golkar tidak mau Munaslub? “Saya berpandangan, Munaslub hanyalah jalan akhir ketika terdapat musibah, kondisi darurat atau force major sehingga ada unsur di puncak partai yang tidak berjalan.
"Tapi cara memandang kepengurusan munas Riau seperti apa. Kami masih mengalami perbedaan tafsir," kata Priyo.
Dia menginginkan pertemuan islah antara dua kubu ini pada 8 Januari 2015. Namun, dia belum menyepakati untuk dilakukannya Munas Rekonsiliasi.
"Jalan islah ini dibuka jadi islah visi, kedua kemungkinan ada islah struktur dan islah personel. Apakah cukup dengan pembicaraan seperti apa," kata dia.
Hasilnya perundingan dua kubu Golkar bersepakat untuk mengutamakan jalur islah, rekonsiliasi, dengan mufakat untuk selesaikan masalah. Bahkan, menghindari sejauh mungkin cara menyelesaikan perselisihan dengan Mahkamah Partai atau pengadilan.
Kemudian, hasil pertemuan ini juga menyepakati supaya masing-masing kubu tidak memperuncing masalah dan tidak membawa perselisihan ini ke Golkar di tingkat daerah. Perselisihan dicukupkan pada lingkup DPP Golkar saja.
Kedua belah pihak juga bersepakat mendukung substansi Pilkada langsung yang dikeluarkan Presiden SBY. Serta, posisi Golkar dalam mendukung program pemerintah Jokowi-JK terutama yang berdasarkan asas pro-rakyat. (mdk/tyo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kericuhan terjadi di acara diskusi Generasi Muda Partai Golkar yang digelar di restoran Pulau Dua Senayan.
Baca SelengkapnyaMassa mengatasnamakan kader Golkar datang sekira pukul 14.00 Wib. Tidak berselang lama kemudian, terjadi kericuhan.
Baca SelengkapnyaSesi break seusai segmen kedua, masing-masing pendukung kedua paslon saling meneriakkan yel-yelnya.
Baca SelengkapnyaKedua kubu awalnya hanya saling beradu argumen, namun situasi kian panas hingga diwarnai lemparan batu dan botol air mineral.
Baca SelengkapnyaKPU sudah menegur Gibran saat rapat evaluasi debat capres dan cawapres bersama tiga tim pasangan calon.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Golkar merespons soal kericuhan yang terjadi jelang diskusi Generasi Muda Partai Golkar (GMPG).
Baca SelengkapnyaLemparan batu, botol, dan benda lainnya sempat mewarnai kericuhan tersebut.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan rapat evaluasi bersama tim Capres-Cawapres.
Baca SelengkapnyaKericuhan tersebut terjadi tepat pada saat segmen keenam yang merupakan sesi closing statement dari masing-masing pasangan Cagub-cawagub.
Baca SelengkapnyaMereka memprotes atas pencurian dan penggelembungan suara yang diduga dilakukan rekan satu partai di dapilnya yaitu Daerah Pemilihan 8 Provinsi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaKedua kelompok ini memang sudah terjadi keributan akibat dampak dari proses pembangunan.
Baca SelengkapnyaDua kelompok dalam satu organisasi kemasyarakatan terlibat keributan karena beda dukungan di Pilkada Palembang.
Baca Selengkapnya