Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ada Wabah Corona, Mahfud MD Sebut Pilkada 2020 Sesuai Jadwal

Ada Wabah Corona, Mahfud MD Sebut Pilkada 2020 Sesuai Jadwal Emtek Grup Kunjungi Menko Polhukam. ©2020 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Hingga hari ini 172 orang dinyatakan positif virus corona. Meski demikian, Menko Polhukam Mahfud Md mengatakan, belum ada perubahan jadwal terhadap Pilkada 2020 yang akan digelar secara serentak.

"Tidak ada perubahan rencana, jadi jadwal Pilkada serentak yang akan berlangsung pada September itu masih terjadwal, seperti biasa dan persiapan teknis operasionalnya, persiapan politisnya, persiapan keamanan dan hukumnya sekarang berjalan seperti biasa," kata Mahfud di Jakarta, Selasa (17/3).

Dia meminta, tak perlu ada spekulasi adanya penundaan Pilkada serentak. "Jadi tidak perlu mengembangkan spekulasi akan ada penundaan Pilkada serentak. Apakah itu di sebagian wilayah Indonesia, apalagi di seluruh wilayah Indonesia," ungkap Mahfud.

Dia pun menegaskan sekali lagi, skema tersebut, yakni menunda Pilkada, belum ada rencana sama sekali. "Tidak ada rencana perubahan itu," ujarnya.

PKS Minta KPU Antisipasi

Sementara itu Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mengapresiasi sikap KPU yang tetap melaksanakan tahapan pilkada serentak sesuai jadwal. Anggota Komisi II DPR ini menilai, sejauh ini langkah yang diambil KPU sudah benar.

"Saat ini KPU sdh benar dg terus menjalankan proses persiapan Pilkada 2020," kata dia, saat dihubungi, Selasa (17/3).

Menurut dia, yang harus dilakukan saat ini oleh seluruh elemen masyarakat termasuk KPU adalah mengindahkan serta menjalankan arahan pemerintah terkait penanganan Covid-19.

"Keselamatan masyarakat paling utama. KPU dan kita semua mesti ikut keputusan pemerintah tidak melakukan pertemuan yang melibatkan banyak orang," ujar dia.

Sementara keputusan terkait masa depan Pilkada serentak, tegas dia, dapat diputuskan kemudian. Tentunya setelah mempertimbangkan situasi yang muncul dua pekan ke depan.

Dia pun meminta semua pihak untuk waspada dan menghadapi Covid-19 secara serius. Saat ini Covid-19 merupakan hal yang lebih membutuhkan kerja penanganan cepat.

"Dua pekan ke depan akan menentukan apakah lanjut sesuai jadwal atau ditunda. Politik selalu punya waktu. Sementara pandemi corona tidak bisa kita tunda penanganannya," tegas dia.

"Kita akan masuk sidang 23 Maret, walau mungkin banyak rapat dilakukan melalui online, tapi kita bisa membahasnya setelah 29 Maret," tandasnya.

Reporter: Putu Merta Surya Putra

Sumber: Liputan6.com

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sempat Batal Kampanye di NTB, Ini Kondisi Terkini Cawapres Mahfud MD
Sempat Batal Kampanye di NTB, Ini Kondisi Terkini Cawapres Mahfud MD

Staf Khusus Menko Polhukam Bidang Komunikasi Rizal Mustary mengatakan bahwa dokter menyarankan Mahfud untuk beristirahat.

Baca Selengkapnya
Pilkada Terakhir Tahun Berapa? Berikut Fakta-faktanya
Pilkada Terakhir Tahun Berapa? Berikut Fakta-faktanya

Pilkada terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah Pilkada Serentak 2020, yang berlangsung pada tanggal 9 Desember 2020.

Baca Selengkapnya
Ini Bunyi Putusan MK Soal Jadwal Pilkada yang Bikin Mahfud Lantang Hentikan Langkah Jokowi
Ini Bunyi Putusan MK Soal Jadwal Pilkada yang Bikin Mahfud Lantang Hentikan Langkah Jokowi

MK berpendapat Pilkada harus dilakukan sesuai dengan jadwal.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tegaskan Pilkada Sesuai Jadwal, November 2024
Jokowi Tegaskan Pilkada Sesuai Jadwal, November 2024

"Sampai saat ini tidak ada yang namanya untuk percepatan atau pemajuan Pilkada," kata Jokowi.

Baca Selengkapnya
Mahfud Sepakat MK Larang Jadwal Pilkada 2024 Diubah: Bagus, Hentikan Langkah Jokowi Kendalikan Pilkada
Mahfud Sepakat MK Larang Jadwal Pilkada 2024 Diubah: Bagus, Hentikan Langkah Jokowi Kendalikan Pilkada

Jokowi mengajukan ke MK agar jadwal Pilkada 2024 dimajukan September dengan alasan agar pelaksanannya mudah

Baca Selengkapnya
Unggahan Mahfud MD Usai Kalah Pemilu Versi Quick Count: Perjuangan Demokrasi Harus Dilanjutkan
Unggahan Mahfud MD Usai Kalah Pemilu Versi Quick Count: Perjuangan Demokrasi Harus Dilanjutkan

Dari data real count KPU khususnya Pilpres, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul

Baca Selengkapnya
Mahfud Bantah Beda Sikap dengan Ganjar: Saya Belum Pernah Bilang Terima Hasil Pemilu
Mahfud Bantah Beda Sikap dengan Ganjar: Saya Belum Pernah Bilang Terima Hasil Pemilu

Mahfud menegaskan, pihak 03 masih menunggu hasil akhir dari penghitungan resmi KPU.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mahfud Keras Bicara Wacana Penundaan Pemilu, Bahas Kelemahan Capres 2024
VIDEO: Mahfud Keras Bicara Wacana Penundaan Pemilu, Bahas Kelemahan Capres 2024

Menko Polhukam Mahfud MD blak-blakan bicara mengenai penundaan pemilu dan pilkada 2024. Mahfud akui ada kelemahan tiap capres 2024.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Usulkan Hari Libur Nasional pada Pilkada 27 November 2024
Pemerintah Usulkan Hari Libur Nasional pada Pilkada 27 November 2024

Pemerintah berencana menetapkan hari pemungutan suara pada Pemilihan Kepala Daerah Serentak 27 November 2024 sebagai hari libur nasional.

Baca Selengkapnya
Respons Mahfud MD Soal Bawaslu Usul Pilkada 2024 Ditunda: Enggak Relevan
Respons Mahfud MD Soal Bawaslu Usul Pilkada 2024 Ditunda: Enggak Relevan

Mahfud menyebut jika ada kesulitan dalam penyelenggaraan Pilkada seharusnya diatasi bukan ditunda.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD Dukung Pendaftaran Capres Dimajukan: Terlalu Lama Capres Bertengkar
Mahfud MD Dukung Pendaftaran Capres Dimajukan: Terlalu Lama Capres Bertengkar

Menko Polhukam Mahfud MD buka suara tentang rencana jadwal pendaftaran capres dan cawapres dipercepat.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD Gelar Rapat Terbatas, Bentuk Tim Hukum Tangani Dugaan Kecurangan Pemilu
Mahfud MD Gelar Rapat Terbatas, Bentuk Tim Hukum Tangani Dugaan Kecurangan Pemilu

Rapat membahas soal pembentukan tim hukum guna menindaklanjuti adanya dugaan kecurangan pada pelaksanaan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya