Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Adian Sebut Fadli Zon Dkk Harusnya Kritik Prabowo Bawa 'Gerbong' ke Kemenhan

Adian Sebut Fadli Zon Dkk Harusnya Kritik Prabowo Bawa 'Gerbong' ke Kemenhan Adian Napitupulu dan Presiden Jokowi. ©2019 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu menyoroti polemik relawan Presiden Joko Widodo yang menempati kursi BUMN. Kritik datang dari non pendukung Jokowi seperti Fadli Zon, Rocky Gerung, Said Didu dan Jansen Sitindaon.

Menurutnya, penempatan mantan relawan dalam jabatan di BUMN bukan balas budi, tetapi hal yang diperlukan untuk memastikan program, ide dan target Presiden terjaga dan berjalan baik.

Dia menilai hal itu sama dengan apa yang dilakukan Prabowo yang membawa gerbongnya ke Kementerian Pertahanan.

"Ya kira-kira mirip seperti Prabowo yang mengangkat beberapa orang pendukungnya, bahkan yang dulu bagian dari Tim Mawar untuk membantunya dalam Kementerian Pertahanan. Pelibatan pendukung Prabowo di kementerian itu tentu dengan harapan program, ide dan target Prabowo sebagai menteri dapat berjalan dan tercapai," ujar Adian dalam keterangannya, Minggu (8/10).

Adian menuturkan, jika Fadli Zon dkk mengkritik penempatan eks relawan ke dalam BUMN seharusnya objektif dan fair jika mengkritik Prabowo. Dia mengatakan, jika tidak berani seharusnya tidak perlu berisik mengkritik relawan Jokowi mengisi posisi BUMN.

"Kalau Fadli Zon, Rocky Gerung, Said Didu mengkritik penempatan Relawan Jokowi di BUMN maka agar kritik itu objektif dan fair saya rasa perlu juga mereka mengkritik Prabowo yang juga membawa 'gerbong' ke kementerian pertahanan. Tapi kalau mereka tidak berani mengkritik Prabowo, ya baiknya tidak usah berisik juga terhadap keinginan relawan Jokowi untuk mengisi posisi di BUMN," kata anggota DPR ini.

Adian menilai bukan hal yang salah pendukung Jokowi meminta posisi di BUMN. Menurutnya, hal itu sebagai keharusan untuk mendukung kebijakan Presiden Jokowi.

"Sederhana saja, dari Kabinet hingga BUMN memang harus diisi oleh mereka yang bersetuju pada program dan ide-ide Presiden tentunya tetap dengan mempertimbangkan kriteria tertentu seperti profesionalitas. Lucu saja jika mereka yang tidak bersetuju pada program dan ide Presiden justru diberi kepercayaan memimpin BUMN dengan aset ratusan miliar hingga bertriliun rupiah tapi yang mendukung justru seolah olah tabu untuk masuk BUMN," jelasnya.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Tajam Adian Kritik Prabowo Jadi Jenderal: Jokowi Sakiti Korban Pelanggaran HAM
VIDEO: Tajam Adian Kritik Prabowo Jadi Jenderal: Jokowi Sakiti Korban Pelanggaran HAM

Adian Napitupulu menyatakan, pemberian pangkat jenderal kehormatan kepada Prabowo menyakiti korban pelanggaran HAM masa lalu

Baca Selengkapnya
Kritik Pemberian Pangkat Jenderal untuk Prabowo, Adian PDIP: Jokowi Sadar Sakiti Korban Pelanggaran HAM
Kritik Pemberian Pangkat Jenderal untuk Prabowo, Adian PDIP: Jokowi Sadar Sakiti Korban Pelanggaran HAM

Politikus PDIP, Adian Napitupulu menyatakan, pemberian pangkat jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto menyakiti korban pelanggaran HAM masa lalu.

Baca Selengkapnya
Sentil Komposisi Kabinet Prabowo, Ini Catatan dari Adian Napitupulu
Sentil Komposisi Kabinet Prabowo, Ini Catatan dari Adian Napitupulu

Susunan kabinet Prabowo dinilai akan menyulitkan terwujudnya keinginan Prabowo seperti dalam pidatonya.

Baca Selengkapnya
Adian Napitulu Bongkar Penyebab Jokowi Beda Sikap dengan PDIP: Minta Tiga Periode, Ditolak
Adian Napitulu Bongkar Penyebab Jokowi Beda Sikap dengan PDIP: Minta Tiga Periode, Ditolak

Adian menegaskan, penolakan atas permintaan tiga periode Jokowi itu karena tidak ingin mengkhianati konstitusi.

Baca Selengkapnya
Saat Anies Seorang Diri di Kereta, Prabowo Satu Mobil Bareng Jokowi dan Erick
Saat Anies Seorang Diri di Kereta, Prabowo Satu Mobil Bareng Jokowi dan Erick

Unggahan Anies sedang di kereta ramai dikaitkan dengan politik. Sementara itu, Prabowo dan Erick membagikan momen satu mobil dengan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Adian Napitupulu: Tidak Ada Alasan Jokowi Tak Mendukung Ganjar
Adian Napitupulu: Tidak Ada Alasan Jokowi Tak Mendukung Ganjar

Adian yakin Presiden Jokowi mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) 2024.

Baca Selengkapnya
PDIP Kritik Food Estate yang Digarap Prabowo, Gerindra Ibaratkan Koalisi seperti Kendaraan
PDIP Kritik Food Estate yang Digarap Prabowo, Gerindra Ibaratkan Koalisi seperti Kendaraan

Wakil ketua MPR RI ini mengingatkan pesan Prabowo bahwa setelah pemilu akhirnya seluruh komponen bangsa akan bersatu kembali.

Baca Selengkapnya
VIDEO: PDIP Ancam Pecat Budiman Sudjatmiko Buntut Pertemuan dengan Prabowo
VIDEO: PDIP Ancam Pecat Budiman Sudjatmiko Buntut Pertemuan dengan Prabowo

Komarudin heran seorang Budiman Sudjatmiko tidak memahami aturan berorganisasi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Jadikan Relawannya Menteri, Pengamat: Ada Kekecewaan Terpendam dengan PDIP
Jokowi Jadikan Relawannya Menteri, Pengamat: Ada Kekecewaan Terpendam dengan PDIP

Jokowi telah menunjukkan bahwa ia solid bersama relawannya dengan memberikan jabatan di kabinet, ketimbang PDIP sebagai partainya.

Baca Selengkapnya
PDIP Panggil Budiman Sudjatmiko Buntut Manuver ke Prabowo Subianto
PDIP Panggil Budiman Sudjatmiko Buntut Manuver ke Prabowo Subianto

Sebelumnya, politikus PDIP Budiman Sudjatmiko menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediaman Kartanegara IV, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Istana Peringatkan Politikus PDIP Adian Napitupulu: Kalau Enggak Ada Bukti, Bisa Jadi Fitnah
Istana Peringatkan Politikus PDIP Adian Napitupulu: Kalau Enggak Ada Bukti, Bisa Jadi Fitnah

Faldo meyakini Adian juga pernah berbeda pendapat dengan pimpinan partainya.

Baca Selengkapnya
Prabowo Berkelakar Sebut Sandiaga Uno Kader Gerindra yang Disusupkan ke PPP
Prabowo Berkelakar Sebut Sandiaga Uno Kader Gerindra yang Disusupkan ke PPP

Dengan nada bercanda, Prabowo mengingatkan para ketua umum parpol untuk berhati-hati sebab banyak kader Gerindra disusupkan ke berbagai parpol.

Baca Selengkapnya