Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Agung Laksono tak iri jika PAN dapat jatah menteri

Agung Laksono tak iri jika PAN dapat jatah menteri Partai Golkar. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol, Agung Laksono mengaku tak mempermasalahkan apabila saat reshuffle jilid II nantinya Presiden Joko Widodo akan mengakomodir kader Partai Amanat Nasional (PAN) yang telah menyatakan bergabung ke pemerintahan Jokowi.

Agung menilai bergabungnya PAN dan mendapatkan kursi menteri merupakan sinyal positif bagi pemerintah untuk saling bahu membahu merealisasikan nawacita Presiden Jokowi.

"Bagus dong PAN masuk pemerintah. Tidak relevan lagi berbicara soal KIH-KMP. Masuk menjadi menteri semoga membuat pemerintahan semakin baik," kata Agung di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Senin (7/9).

Agung juga mengaku tak iri apabila nantinya PAN bakal mendapatkan jatah menteri di Kabinet Kerja. Dia mengaku tahu diri bahwa Golkar kubunya yang mendukung pemerintah memang wajar tak mendapatkan menteri. Pasalnya, Golkar baru bergabung saat Jokowi sudah menjadi Presiden.

"Kami tahu dirilah ya, kami kan baru bergabung, tidak berkeringat saat pilpres lalu," katanya.

Sebelumnya, Wakil Sekjen PDIP Ahmad Basarah memberi sinyal bahwa kader Partai Amanat Nasional (PAN) akan diberikan jatah oleh Presiden Joko Widodo setelah menyatakan bergabung ke pemerintah. Walaupun begitu, ia enggan membeberkan siapa dan dimana pos kader PAN akan masuk ke pemerintahan.

"Tentu saja berbicara kerjasama politik tentu ada take and give. Kalau Pak Jokowi didukung ya pasti Pak Jokowi harus kasih dukungan juga. Tentu Pak Jokowi tahu persis dan sudah menyerap aspirasi yang berkembang. Apakah kader-kader PAN masuk kabinet atau lembaga lainnya itu menjadi hak prerogatif Presiden," kata Basarah di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (3/9).

Anggota Komisi III DPR ini mengklaim hanya Jokowi seorang yang mengetahui apakah kader PAN akan masuk dalam kabinet apabila reshuffle jilid II dilakukan.

"Menurut hemat kami Presiden sudah tahu betul apa yang dia butuhkan," ucapnya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cak Imin: Tak Terlalu Penting Buat PKB Ada di Kabinet atau Tidak
Cak Imin: Tak Terlalu Penting Buat PKB Ada di Kabinet atau Tidak

PKB mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran sudah cukup.

Baca Selengkapnya
PAN Tidak Terganggu jika Parpol Lain Bergabung dengan Koalisi Prabowo
PAN Tidak Terganggu jika Parpol Lain Bergabung dengan Koalisi Prabowo

Pembahasan partai yang akan bergabung dilakukan setelah KPU resmi menetapkan pasangan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
PAN Ungkap Kemungkinan PDIP Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran
PAN Ungkap Kemungkinan PDIP Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Kemungkinan tersebut muncul lantaran kedekatan Megawati dan Prabowo.

Baca Selengkapnya
KIM Plus Berpotensi Keroyok PDIP di Pilgub Jateng, Ini Kata Bambang Pacul
KIM Plus Berpotensi Keroyok PDIP di Pilgub Jateng, Ini Kata Bambang Pacul

PDIP mempersilakan Gerindra, Golkar, Demokrat, dan PAN mengajak partai non KIM untuk bergabung dan mengeroyok PDIP di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
PKS: Komunikasi dengan Prabowo Lancar, Urusan Menteri Kita Santai
PKS: Komunikasi dengan Prabowo Lancar, Urusan Menteri Kita Santai

PKS mengaku tidak menargetkan dapat jatah kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran mendatang

Baca Selengkapnya
NasDem Gandeng PKB Usung Anies-Cak Imin, Ganjar Tidak Khawatir PPP Keluar Koalisi
NasDem Gandeng PKB Usung Anies-Cak Imin, Ganjar Tidak Khawatir PPP Keluar Koalisi

Ganjar mengaku, selalu menghormati seluruh keputusan masing-masing partai politik.

Baca Selengkapnya
Ini yang Bikin PKB Marah dengan Prabowo, Akhirnya Muncul Anies-Cak Imin
Ini yang Bikin PKB Marah dengan Prabowo, Akhirnya Muncul Anies-Cak Imin

Maman mengatakan, Golkar dan PAN saja masuk tanpa pamit. Tiba-tiba datang dan malah mengumumkan Koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
PDIP Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Sebetulnya Tidak Ada Koalisi dan Oposisi
PDIP Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Sebetulnya Tidak Ada Koalisi dan Oposisi

Plh Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Heryawan alias Aher menyatakan tidak masalah PDIP bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM)

Baca Selengkapnya
Ketum PAN dan Golkar Sepakat Keputusan PKS Gabung Koalisi Diserahkan ke Prabowo
Ketum PAN dan Golkar Sepakat Keputusan PKS Gabung Koalisi Diserahkan ke Prabowo

PAN akan seiring sejalan dengan presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Puan Maharani soal PKB Sindir Kaesang Bidak Catur Jokowi di 2024
VIDEO: Respons Puan Maharani soal PKB Sindir Kaesang Bidak Catur Jokowi di 2024

Ketua DPP PDIP Puan Maharani tak ingin mengomentari terkait dengan tuduhan terhadap Ketum PSI Kaesang Pangarep yang disebut sebagai bidak catur politik Presiden

Baca Selengkapnya
PAN: PPP Boleh Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Tapi Ada Syaratnya
PAN: PPP Boleh Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Tapi Ada Syaratnya

Saleh mengaku, jika partainya selalu percaya dengan Prabowo-Gibran untuk menjaga keseimbangan politik.

Baca Selengkapnya
Ganjar: Jangan Berpikir di Luar Pemerintahan Selalu Ngerecokin
Ganjar: Jangan Berpikir di Luar Pemerintahan Selalu Ngerecokin

Menurutnya, bisa saja saat berada di luar pemerintahan PDIP akan memberikan masukan yang bagus untuk penguasa.

Baca Selengkapnya