Agus Hermanto: Penolak SBY tak punya hak suara
Merdeka.com - Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan dicalonkan kembali sebagai ketua umum Partai Demokrat dalam Kongres yang akan diselenggarakan pad Mei mendatang. Namun pencalonan tersebut masih mengundang pro dan kontra dari internal.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Agus Hermanto tetap meyakini SBY akan terus maju sebagai ketua umum partai. Hal ini dikarenakan mayoritas pemilik suara masih menghendaki SBY sebagai ketua umum.
"Mayoritas pemberi hak suara masih menginginkan pak SBY jadi ketum. Pada 2013 lalu, hasil survei sebanyak 6 persen," ungkap Agus di Gedung DPR, Selasa (17/3).
-
Kenapa Bung Yes optimis Indonesia bisa menang? Keyakinan Bung Yes ini didasarkan pada alasan yang kuat. Sebagai seorang wartawan olahraga senior, ia berpendapat bahwa Indonesia memiliki modal yang baik untuk meraih kemenangan. Modal tersebut adalah hasil imbang yang didapat Skuad Garuda pada pertandingan pertama di kandang Arab Saudi, di mana Jay Idzes dan rekan-rekannya menunjukkan penampilan yang baik dan percaya diri.
-
Kenapa Agus Yudhoyono merasa terhormat? Agus merasa sangat terhormat karena dapat menyaksikan pernikahan salah satu kader partai yang dipimpinnya.
-
Kenapa SBY bisa membantu Prabowo? Pengalaman SBY bisa menjadi kekuatan bagi Prabowo. Tetapi, Gerindra memahami SBY tidak bisa selalu turun gunung karena juga memiliki kesibukan. 'Tentu pengalaman-pengalaman beliau akan menjadi kekuatan bagi kami juga tapi kita mengerti beliau mungkin juga punya kesibukan juga, kita tunggu pada saat yang pasti nanti akan kita umumkan bersama.'
-
Siapa Ketua Dewan Syuro PKB? Diketahui, Ma'ruf Amin kembali dipercaya menjabat Ketua Dewan Syuro DPP PKB berdasarkan hasilMuktamar ke-VI yang digelar di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8) lalu.
-
Siapa yang akan dibantu oleh SBY? Kehadiran SBY menjadi tambahan kekuatan bagi Prabowo.'Saya rasa cukup baik, kami tentu menyerahkan kepada beliau juga, beliau presiden Republik Indonesia, sangat baik, kami sangat hormat dengan beliau,' ujar Waketum Gerindra Budisatrio Djiwandono di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (17/9).
-
Siapa yang menjadi ketua tim pemenangan RK-Suswono di Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
Ipar Ani Yudhoyono ini menyatakan, Partai Demokrat menginginkan SBY untuk meningkatkan elektabilitas partai hingga 20,9 persen. Sebab, lanjut Agus, SBY sudah memiliki pengalaman dalam berpolitik, sehingga Partai Demokrat akan mendapatkan kredibilitasnya lagi.
"Kalau pemilik suara menyakini hanya pak SBY saja. Untuk kepentingan bangsa dan negara Pak SBY sudah khatam. Bisa menurunkan partai politik," imbuh Wakil Ketua Umum Partai Demokrat itu.
Sedangkan untuk pihak yang menolak SBY dicalonkan sebagai ketua umum partai, Agus tidak peduli. Menurutnya, pihak yang menolak itu tidak memiliki hak suara dalam partai, dan hanya mewakili suara dari kelompok-kelompok tertentu saja.
"Yang mau menolak, tidak memiliki hak suara. Hanya bersuara dan tidak mewakili Partai Demokrat dan hanya mewakili kelompok mereka. Saya tetap yakin hanya Pak SBY yang bisa (menjadi ketum), karena dia bisa fokus," ungkap Agus.
Seperti diketahui, Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator (FKPD) Partai Demokrat, dengan tegas meminta mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), untuk tidak mencalonkan diri lagi dalam memperebutkan kursi ketua umum Partai Demokrat.
Hal itu disampaikan oleh pembina FKPD, Eti Mangduapessy, yang mengatakan bahwa SBY lebih pantas menduduki jabatan sebagai pembina Partai Demokrat saja.
Sebab menurutnya, SBY tidak perlu lagi menurunkan levelnya demi ikut berkompetisi, dalam bursa pemilihan calon ketua umum Partai Demokrat periode 2015-2020. Hal itu agar dapat memberikan kesempatan bagi pada kader lain, agar bisa lebih berkompetisi secara demokratis.
"Sebenarnya saat ini sudah bukan level beliau lagi untuk bertanding. Jangan lagi ikut berkompetisi dalam bursa calon ketua umum," kata Eti di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jumat (13/3).
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) buka suara terkait cawapres dari Capres Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaAHY menegaskan, Partai Demokrat akan mengambil peran di eksekutif hingga legislatif.
Baca SelengkapnyaAHY menyerahkan sepenuhnya kepada Prabowo Subianto menarik sejumlah partai politik di luar koalisi masuk ke dalam kabinet
Baca SelengkapnyaAHY mengatakan Partai Demokrat bertekad untuk menyukseskan pemerintahan di masa mendatang.
Baca SelengkapnyaSBY lebih memilih Prabowo Subianto-Gibran karena dinilai lebih siap memimpin Indonesia
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan pidato politiknya di Yogyakarta, Kamis (18/1).
Baca SelengkapnyaPertemuan SBY dan Jokowi didorong oleh para partai politik yang tergabung di KIM
Baca SelengkapnyaBeredar susunan kabinet jika Prabowo-Gibran resmi dilantik menjadi presiden dan wakil presiden.
Baca SelengkapnyaAHY menegaskan, Demokrat akan mengambil peran terbaik di eksekutif hingga legislatif.
Baca SelengkapnyaPKS menegaskan belum ada kesepakatan soal Cawapres Anies.
Baca SelengkapnyaNamun SBY ingin seluruh kader Demokrat tetap tenang. Menganggap semua yang dialami Demokrat dengan tenang. Tidak emosional.
Baca SelengkapnyaJateng identik dengan sebutan kandang banteng alias basis pendukung PDIP yang mengusung Ganjar-Mahfud.
Baca Selengkapnya