Ahok sudah lapor maju lewat parpol, ini respons Megawati
Merdeka.com - Bakal calon incumbent Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku telah melaporkan posisinya saat ini untuk maju Pilgub DKI 2017 melalui jalur partai politik kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Namun ternyata, respon yang diterima tak semulus keinginan Ahok.
Ahok mengatakan, dirinya melaporkan statusnya tersebut saat akan menghadiri Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Golkar.
"Ya saya ngomong aja, Saya sampaikan bahwa, Bu (Megawati) saya udah putuskan sama Teman Ahok dan tiga partai (Hanura, NasDem dan Golkar) pakai jalur parpol. Terus PDIP, dia (Megawati) bilang, kita ada mekanisme," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (29/7).
-
Apa yang disampaikan Megawati kepada Prabowo? 'Bu Mega tadi menyampaikan salam hormat untuk Pak Prabowo dan Pak Prabowo juga menyampaikan salam hormat untuk Bu Mega,' kata Muzani.
-
Apa yang dihalangi dari Prabowo dan Megawati? Sesungguhnya pertemuan antara Prabowo dengan Megawati tidak ada halangan atau hambatan. Dia menyebut, perbedaan politik antara Prabowo dan Megawati di Pilpres 2024 tidak menjadi permasalahan.
-
Apa keinginan Prabowo terkait Megawati? Begitu pula dengan Prabowo Subianto yang mengungkap ada rencana untuk melakukan pertemuan politik dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Hanya saja, Prabowo belum tahu kapan Megawati bersedia menerimanya.
-
Apa yang Megawati minta ke Gubernur Bali terkait krisis air? Megawati meminta Provinsi Bali tidak hanya berfokus kepada urusan pariwisata saja. Sebab, pemerintah setempat juga harus memikirkan bagaimana keberlangsungan hidup rakyatnya sendiri.
-
Siapa yang merasakan kekecewaan? 'Saya hanya ingin tahu saja, bagaimana rasanya makan bersama dengan keluarga.'
-
Apa yang dimaksud kata-kata kecewa? Kata-kata kecewa yang bijak adalah salah satu cara terbaik yang bisa dilakukan seseorang dalam meluapkan emosinya.
Karena harus melalui mekanisme partai, maka mantan Bupati Belitung Timur ini akan mengoptimalkan komunikasi melalui jalur partai pendukungnya. Harapannya, partai berlambang banteng moncong putih tersebut ikut bergabung mendukungnya.
"Kita serahkan pada Parpol untuk ngomong. Jadi akan ketemu Parpol sama Parpol," terangnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, pencalonan Ahok sebagai calon Gubernur dan dirinya sebagai calon wakil gubernur memerlukan proses di partai.
"Kalau kami kan ada aturannya, mekanisme dari partai, nanti akan dibahas," katanya di Balai Kota Jakarta, Kamis (28/7)
Secara pribadi, Djarot menerima saja jika harus dipasangkan kembali dengan Ahok. "Tapi saya termasuk orang yang itu tadi, alhamdulillah ya, ihdinas siratal mustaqim," ungkap Djarot.
Kendati demikian, mengusung Ahok bukan satu-satunya strategi PDI Perjuangan untuk memenangkan Pilkada DKI 2017. Sebagai pemenang pemilu, PDI Perjuangan bisa mengusung calon sendiri, termasuk mencalonkan Djarot sebagai calon gubernur. Asal, semuanya melalui mekanisme partai.
"Makanya, saya bisa dicalonkan jadi calon gubernur, saya bisa juga dicalonkan sebagai calon wakil gubernur, dan sebagai petugas partai saya harus patuh ditempatkan di manapun, kemudian diperankan seperti apapun itu melalui mekanisme partai ya," pungkas Djarot.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaYunarto juga mengomentari munculnya nama Pramono Anung, sosok yang dekat dengan Jokowi
Baca SelengkapnyaAhok memutuskan untuk mundur dari Komut Pertamina untuk berkampanye memenangkan Ganjar-Mahfud
Baca SelengkapnyaAhok juga tidak bisa ikut berkampanye karena posisinya sebagai Komisaris Utama PT Pertamina
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ingin ikut mengampanyekan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaMegawati meminta Ahok untuk tidak berkomentar di hadapan media.
Baca SelengkapnyaMegawati menyinggung soal Ahok yang merupakan salah satu kader PDIP
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri mengumumkan para calon kepala daerah untuk menghadapi Pilkada Serentak 2024.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ditugaskan untuk membantu PDIP dalam pemenangan pilkada.
Baca SelengkapnyaAhok pada prinsipnya siap untuk ditugaskan di mana saja oleh PDIP.
Baca SelengkapnyaNamun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca Selengkapnya