Ahok tak ikut sekolah calon kepala daerah PDIP karena bukan kader
Merdeka.com - PDI Perjuangan tengah melakukan sekolah partai bagi calon kepala daerah yang akan ikut Pilkada serentak 2017 mendatang. Namun, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tak ikut pembekalan oleh partai berlambang banteng moncong putih itu.
Basuki atau akrab disapa Ahok mengatakan, dirinya tidak hadir karena bukan merupakan kader partai. Padahal dalam acara itu tampak hadir Ridwan Kamil.
"Enggak (ikut sekolah politik), kan aku bukan kader PDIP," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (7/9).
-
Bagaimana Ahok memulai karier politik? Ahok pun memutuskan untuk masuk ke politik. Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Dimana Ahok menghabiskan masa kecil? Masa kecil Ahok sendiri dihabiskan di Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
Mengenai pembekalan visi dan misi dari partai, mantan Bupati Belitung Timur ini merasa tidak perlu melakukannya. Sebab gambaran ke depannya memimpin Jakarta tidak jauh berbeda dengan saat maju bersama Joko Widodo dalam Pilgub DKI 2012.
"Sama kok misi aku. Aku kan ikut sama Pak Jokowi, kalau Bu Mega enggak tahu, misi saya sama beliau enggak sama, dia enggak mungkin baik sama saya. Orang bisa baik kalau kita itu hubungannya," tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sambil tertawa, Ahok mengatakan tidak tahu di mana Jokowi
Baca SelengkapnyaAhok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ingin ikut mengampanyekan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaAda asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menyinggung mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam menata kota.
Baca SelengkapnyaAhok sudah berkomunikasi dengan politisi PDIP Landen Marbun dan Ketua DPD PDIP Sumatera Utara Rapidin Simbolon.
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaGibran mengaku tidak membicarakan urusan internal PDIP ketika bertemu dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan jika Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sudah menjadi kader Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAhok juga tidak bisa ikut berkampanye karena posisinya sebagai Komisaris Utama PT Pertamina
Baca SelengkapnyaPDIP Tak Arahkan Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, Pilkada adalah urusan partai politik. Dirinya juga bukan pemilik atau ketua umum partai.
Baca Selengkapnya