Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

AHY sebut parpol punya hak bertanya apa yang didapat kepada koalisi

AHY sebut parpol punya hak bertanya apa yang didapat kepada koalisi Agus Yudhoyono. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan membangun koalisi harus memikirkan kesamaan visi misi. Selain itu, harus ada saling menghormati.

"Tentu kita ingin berkoalisi dengan mempunyai kesamaan visi misi, rasa saling melengkapi, rasa saling menghormati. Itu idealnya," ucap AHY di Jakarta, Jumat (20/7/2018).

Namun, menurut dia, dalam politik, tidak hanya dilihat dari aspek ideal, tetapi juga pragmatis. Karena itu, wajar ada yang bertanya mendapatkan peran apa.

Orang lain juga bertanya?

"Tentu setiap partai politik memiliki hak untuk bertanya, siapa mendapatkan peran apa, kita berkoalisi. Kami akan terus menanyakan itu," ungkapnya.

Meski demikian, dia menegaskan, bukan secara spesifik atau kuantitasnya. Tapi peran apa yang diberikan untuk membangun bangsa ini ke depan.

"Tapi tidak harus mengatakan jabatan secara spesifik, kuantitas, tetapi bagi kami peran yang bisa membawa perubahan dan seterusnya," tukasnya.

Dia pun menjelaskan, dirinya terus melakukan komunikasi politik dengan sejumlah tokoh politik tanpa diketahui media atau dibalik layar.

"Saya sendiri aktif terlibat langsung, terlibat melakukan komunikasi politik dengan pihak dan tokoh, banyak sekali, dibalik layar, tanpa muncul di media," kata AHY.

Walaupun dia tidak menyebut siapa saja tokoh yang ditemuinya. Namun dirinya mengatakan tujuannya menemui para tokoh itu untuk membangun sebuah hubungan batin.

AHY menuturkan, secara rasional, serta setinggi-tingginya elektabilitas seorang politisi, peluangnya maju dalam Pilpres sangat tergantung dengan fakta apakah yang bersangkutan memiliki tiket. Syarat ambang batas pencalonan Presiden sebesar 20 persen, menurutnya, tidak memberikan banyak ruang bagi munculnya kandidat alternatif.

"Itulah kenapa elite politik, tokoh politik, membangun komunikasi. Kita lakukan komunikasi politik dengan semua elemen," pungkasnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
AHY Bocorkan Isi Pembicaraan dengan Cak Imin: Menarik dan Bikin Penasaran
AHY Bocorkan Isi Pembicaraan dengan Cak Imin: Menarik dan Bikin Penasaran

AHY menuturkan, ada hal yang menarik dan bikin penasaran ketika berbincang dengan Cak Imin.

Baca Selengkapnya
Resmi Gabung Pemerintahan Jokowi, AHY: Oposisi Hanya bisa Kritisi, Tidak bisa Eksekusi
Resmi Gabung Pemerintahan Jokowi, AHY: Oposisi Hanya bisa Kritisi, Tidak bisa Eksekusi

AHY menilai, banyak keterbatasan saat partainya berada di luar pemerintah atau oposisi.

Baca Selengkapnya
Parpol Diminta Realistis soal Hak Angket Pemilu, Airlangga: Memaksakan Itu Kurang Tepat
Parpol Diminta Realistis soal Hak Angket Pemilu, Airlangga: Memaksakan Itu Kurang Tepat

Airlangga menyampaikan saat ini mayoritas partai politik pendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi masih berada di parlemen.

Baca Selengkapnya
Saat Berbohong dan Ingkar Janji jadi Perkara Biasa dalam Pilkada, Hari Ini Kawan Besok Lawan
Saat Berbohong dan Ingkar Janji jadi Perkara Biasa dalam Pilkada, Hari Ini Kawan Besok Lawan

Pengamat Politik Adi Prayitno mengunggah komentar, terkait panas-dingin hubungan PKS dan Anies yang tampak pecah kongsi di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
AHY Bocorkan Jumlah Kursi Menteri Demokrat di Kabinet Prabowo
AHY Bocorkan Jumlah Kursi Menteri Demokrat di Kabinet Prabowo

AHY merespons soal jatah menteri yang akan didapat oleh Demokrat

Baca Selengkapnya