Airlangga jadi ketum, Golkar deklarasi ulang dukung Jokowi Capres 2019
Merdeka.com - Tongkat komando Partai Golkar kini ada di tangan Ketua Umum Airlangga Hartarto. Di pembukaan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub), Partai Golkar kembali mendeklarasikan ulang dukungannya untuk Joko Widodo (Jokowi) maju sebagai capres 2019. Deklarasi itu disampaikan oleh Koordinator Kepartaian Kahar Muzakir di depan Jokowi dan politisi nasional yang hadir di JCC Senayan, Senin (18/12).
"Maka dengan ini Partai Golkar di bawah kepemimpinan ketua umum yang baru, menegaskan kembali pencalonan Bapak Joko Widodo sebagai Presiden Indonesia dalam pemilihan umum tahun 2019," kata Kahar.
Dia mengatakan, yang menjadi dasar pertimbangan Golkar adalah kinerja tiga tahun kepemimpinan Jokowi. Banyak keberhasilan yang telah dilakukan Jokowi terutama dalam hal pembangunan.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Kenapa Jokowi bergabung dengan Golkar? 'Kita perhatikan saat ini, meskipun putaran pileg atau pilpres ini belum selesai Jokowi secara gesit dan tangkas sudah mempersiapkan series cawe-cawe putaran berikut untuk memanfaatkan instrumen parpol mana yang bisa 'ditunggangi' untuk tetap berkuasa,' kata Andreas Hugo, saat dikonfirmasi, Senin (11/3).
-
Apa yang Golkar dukung? Terakhir, pertemuan juga kembali menggarisbawahi dukungan terhadap kerangka kerja ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP) sebagai landasan sekaligus panduan bagi ASEAN dalam menavigasikan konstelasi politik kawasan yang dinamis.
"Partai Golkar mencermati secara seksama, selama tiga tahun memimpin pemerintahan dan pembangunan, keberhasilan yang telah dicapai Presiden Joko Widodo telah dirasakan secara nyata oleh rakyat Indonesia," ujarnya.
Dalam pernyataan itu juga disebutkan bahwa Jokowi juga mendapatkan apresiasi dari masyarakat. Itu terlihat dari banyaknya masyarakat puas dengan kinerja Jokowi.
"Sehingga mendapat apresiasi sebagaimana ditunjukan oleh tingkat kepuasan yang tinggi dan dukungan yang luas dari masyarakat," tuturnya.
Kahar menambahkan, Partai Golkar berjanji bekerja keras untuk memenangkan Jokowi di Pilpres 2019. "Partai Golkar dan seluruh jajarannya dari pusat hingga daerah, akan berjuang dengan keras untuk memenangkan bapak Joko Widodo untuk presiden untuk periode kedua," tegasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketum Golkar Airlangga Hartarto menyebut Jokowi dan Soeharto menjadi dua presiden terbaik Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, Presiden Jokowi merupakan tokoh nasional.
Baca SelengkapnyaSelain dedikasi, Agus juga mengapresiasi segala prestasi ditorehkan Airlangga selama memimpin partai berlambang pohon beringin.
Baca SelengkapnyaJokowi memuji mantan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang berhasil membuat kondisi partai tetap kondusif, meski ada pergantian ketua umum.
Baca SelengkapnyaIsu Jokowi akan masuk Partai Golkar merupakan desas-desus lama yang terus digulirkan.
Baca SelengkapnyaAirlangga sudah menjabat sebagai ketua umum sejak 2017.
Baca SelengkapnyaSenior Golkar Musfihin Dahlan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar bersama Bahlil Lahadalia sebagai Sekjen.
Baca SelengkapnyaKetua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar menegaskan, pihaknya tetap solid mendukung Airlangga menjadi Ketum Golkar lagi.
Baca SelengkapnyaSOKSI resmi mendukung Airlangga Hartarto untuk menjabat kembali sebagai Ketua Umum Partai Golkar pada periode yang akan datang.
Baca SelengkapnyaDukungan itu juga sehubungan menurut banyak prestasi yang diperoleh oleh Golkar semasa kepemimpinan Airlangga
Baca SelengkapnyaSenior Partai Golkar Musfihin Dahlan mengungkapkan alasan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar.
Baca SelengkapnyaRumor Jokowi akan menjadi Ketum Golkar muncul menyusul beredarnya surat sejumlah politisi senior Golkar yang meminta Jokowi menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca Selengkapnya