Airlangga: Pemilu 2019 memiliki kompleksitas paling tinggi di dunia
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menilai, pemilihan umum tahun 2019 memiliki kompleksitas paling tinggi di dunia. Meski begitu, partai berlambang pohon beringin mematok target tinggi dalam meraup suara.
Hal itu disampaikan dalam sambutan saat acara pelantikan Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Golkar Jabar di Kantor DPD Golkar Jabar, Jalan Maskumambang, Kota Bandung, Selasa (18/9).
"Pemilu nanti, Pileg (Pemilihan Legislatif) dan Pilpres (Pemilihan Presiden) bareng, diferensiasinya susah. ini pemilu paling kompleks sedunia," ujarnya.
-
Siapa yang unggul dalam survei Pilkada Jabar? 'Ini nama nama yang muncul di kalangan elite, Dedi Mulyadi muncul dari internal Gerindra, Ilham Akbar Habibie dari Nasdem, Ridwan Kamil dari Golkar,' kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi dalam paparan surveinya pada 4 Juli 2024 lalu.
-
Bagaimana Golkar berperan? Pertemuan KTT ke-26 ASEAN-RRT menyepakati pentingnya penguatan kerjasama regional untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan mewujudkan cita-cita Asia Tenggara sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, terutama dengan adanya upgrading ASEAN-China Free Trade Agreement (FTA) 3.0 dan implementasi penuh Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP).
-
Bagaimana Golkar meningkatkan suaranya di pemilu 2024? 'Cara ini terbukti efektif dan efisien, karena kandidat kepala daerah yang akan diusung lebih banyak sudah teruji di Pemilu 2024,' ujar Pengamat politik Dedi Kurnia Syah, Senin (25/3).
-
Bagaimana Airin akan meningkatkan perolehan kursi Golkar? Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Banten Bahrul Ulum menyampaikan Airin telah diberi tugas sebelum pilkada, yakni meningkatkan perolehan kursi Partai Golkar di semua tingkatan pada pemilu legislatif di Provinsi Banten.'Beliau sukses, mampu menambah perolehan suara, dari 1 kursi DPR RI menjadi 2 kursi di Banten III,' ujar Ulum kepada wartawan, Selasa (26/3).
-
Apa yang dilakukan Airlangga untuk Golkar? Airlangga Hartarto memperbanyak sebaran tokoh berpengaruh di berbagai dapil. Partai Golkar berhasil menduduki posisi dua perolehan suara pada Pemilu 2024 dengan persentase 15,28 persen atau 23.208.654 suara.
-
Bagaimana Golkar dapat mengonsolidasikan suara? “Rata-rata kami mempunyai 5 juta kader, jadi kalau dikalikan 10 saja, bisa menghitung, paling tidak ada 50 juta suara yang bisa kami konsolidasikan dari Hasta Karya ini,“ Diketahui, Partai Golkar memiliki sepuluh ormas.
Dalam penyelenggaraannya, masyarakat harus memilih calon presiden, calon anggota dewan perwakilan daerah (DPD), calon anggota DPR RI, Calon DPRD Provinsi, DPRD Kota dan Kabupaten. Tantangan pun hadir dengan lembaran kertas surat suara tanpa ada foto.
Itu artinya, Airlangga menyebut, ada sekira 400 variabel yang menjadi pilihan masyarakat. Dengan begitu, agenda yang penting untuk dilakukan setiap pengurus daerah melakukan simulasi pemilihan.
"Memang kompleks. Semua pengurus harus memperkuat kader. Kita harus realisasikan target nasional 18 persen atau 110 kursi. Di Jabar harus meraih 20 persen, atau dari 15 kursi menjadi 22 kursi," tegasnya.
"Paling yang menguntungkan kita itu lembar untuk DPR RI warnanya kuning. Mudah-mudahan diuntungkan dalam kertas pencoblosan. Tapi simulasi juga sangat penting," lanjutnya.
Ia mengklaim bahwa Jabar merupakan salah satu modal andalan untuk menjaring suara dalam Pemilu yang jika dilihat dari pemilih tradisionalnya sudah ada 10 persen.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pada tanggal 23 September ini DPP akan melepas caleg secara nasional sekaligus memberikan 1.000 bendera per dapil. Setiap ketua di daerah harus memasang seluruh benderanya.
"Partai golkar menguasai kemenangan di 9 provinsi 20 kabupaten kota. Berpengaruh pada mesin partai. Jaringannya kuat. Yang paling penting di 80 dapil, dan punya minimal 80 kursi, itu 14 persen," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"(Tim penyelenggara pemilu) iya karena rumitnya. Pemilu di Indonesia termasuk yang terumit di dunia," kata JK
Baca SelengkapnyaWalaupun ada India dengan jumlah pemilih yang lebih besar dan Amerika Serikat yang punya pemilu lebih besar.
Baca SelengkapnyaMenko Perekonomian itu tak menyebutkan berapa persen raihan suara yang diperoleh partainya.
Baca SelengkapnyaSurvei LSI: Elektabilitas PDIP di Jatim Peringkat Pertama, Bagaimana dengan Ganjar?
Baca SelengkapnyaAngka partisipasi pemilih hanya tercapai 71,92 persen dari target 75 persen.
Baca SelengkapnyaJumlah pemilih di Jatim saat ini mencapai 31,4 juta. Jatim juga merupakan salah satu kunci dalam Pemilu.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar meraih 23.208.654 atau 15,28 persen suara di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJK menilai Pemilu 2024 ini diatur oleh minoritas artinya orang yang mampu, orang pemerintahan
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran ditargetkan peroleh 50 persen lebih di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaMasyarakat bisa memantau quick count Pilpres 2024 di merdeka.com
Baca SelengkapnyaTerkait dengan angka 93,3 persen itu belum dapat dipastikan jika pemilih untuk tidak golput.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN akan masuk ke pelosok-pelosok untuk bisa merebut suara di Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya