Airlangga politisi teknokrat bisa diperhitungkan jadi Cawapres Jokowi
Merdeka.com - Direktur Eksekutif Kajian Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya mengimbau Partai Golkar segera mengumumkan nama calon wakil presiden. Tujuannya, untuk menaikkan elektabilitas partai.
"Saya tidak tahu ini bagian dari strategi atau tidak, tetapi ketika Golkar tidak menempatkan posisinya secara kuat di Pilpres itu akan menjadi faktor penghambat untuk melaju kencang," kata Yunarto Wijaya di Rakernas Golkar, Jakarta, Jumat (23/3).
Mengenai sosok Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Yunanto memandang menteri perindustrian itu merupakan tokoh teknokrat yang patut diperhitungkan. "Harus diakui Pak Airlangga bukan sosok yang kuat secara elektoral, tetapi memiliki kemampuan teknokrat," katanya.
-
Siapa yang menilai Jokowi layak jadi Wantimpres? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak untuk menjadi bagian dari Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Siapa yang ingin Airlangga memimpin Golkar? Kendati begitu, mayoritas pengurus dan kader Partai Golkar menginkan Airlangga melanjutkan kepemimpinannya.
-
Apa prestasi Airlangga di Golkar? 'Prestasi AH (Airlangga Hartarto) yang bisa naikkan elektabilitas Golkar tak bisa dibantah,' ujar Pengamat Politik Adi Prayitno, Jumat (29/3).
-
Bagaimana Menko Airlangga dorong pengembangan talenta digital? “Pemerintah berharap adanya program-program pengembangan talenta digital dapat menjadikan backbone IT tidak di negara lain, tetapi di Indonesia,“
-
Apa yang dilakukan Airlangga untuk Golkar? Airlangga Hartarto memperbanyak sebaran tokoh berpengaruh di berbagai dapil. Partai Golkar berhasil menduduki posisi dua perolehan suara pada Pemilu 2024 dengan persentase 15,28 persen atau 23.208.654 suara.
-
Bagaimana cara Airlangga Hartarto mendorong investasi? “Pemerintah Indonesia terbuka atas kerja sama investasi dalam berbagai area ekonomi,“ ungkap Menko Airlangga.
Dia menambahkan Golkar merupakan partai kedua terbesar dalam partai pendukung Jokowi yang secara logika pantas dan berhak untuk ikut bertarung dalam merebutkan posisi cawapres. Menurut dia dengan menempatkan kader terbaiknya dalam bursa cawapres, maka sebuah partai akan mendapat dorongan elektoral yang besar.
Yunarto mengatakan Jokowi tidak membutuhkan pendamping yang dapat menggenjot elektoral karena tidak ada tohoh yang bisa benar-benar mengangkat elektabilitas dengan tinggi.
"Arti sebenarnya, Jokowi butuh bagaimana chemistry dan loyalitas lima tahun mendatang. Oleh karena itu nama Airlangga patut diperhitungkan," tuturnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden RI Prabowo Subianto menunjuk lagi Airlangga Hartarto menjadi Menko Perekonomian.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengungkap alasan mendukung Capres Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMunas Partai Golkar rencananya bakal digelar Desember 2024.
Baca SelengkapnyaKabar Agus Gumiwang menjadi calon kuat Plt Ketum Golkar dibenarkan Waketum Partai Golkar Dito Ariotedjo dan Ketua Dewan Pakar DPP Partai Golkar Agung Laksono.
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto menugaskan Kembali Airlangga Hartarto sebagai Menteri Koordinator Perekonomian di Kabinet Merah Putih.
Baca SelengkapnyaMantan Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany dinilai masih berpeluang untuk maju di Pilkada Banten 2024
Baca SelengkapnyaPrabowo dinilai mendapatkan dukungan dari Jokowi di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berpotensi menggantikan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebagai cawapres 2024.
Baca SelengkapnyaMenteri lama Jokowi terlihat menyambangi kediaman Prabowo Subianto, Senin 14 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaBanten dan Jawa Barat merupakan wilayah stategis yang harus dimenangkan.
Baca SelengkapnyaNama Airlangga tengah jadi perbincangan hangat usai mundur dari jabatan Ketum Partai Golkar. Ini sisi lain Airlangga yang jarang terungkap.
Baca SelengkapnyaJokowi memuji mantan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang berhasil membuat kondisi partai tetap kondusif, meski ada pergantian ketua umum.
Baca Selengkapnya