Ajak Ical bentuk koalisi baru, SBY beri waktu 4 hari
Merdeka.com - Presiden yang juga Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertemu Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie. Pertemuan ternyata membahas soal opsi koalisi baru.
Politikus senior Partai Golkar MS Hidayat mengungkapkan, SBY memberi sinyal ingin membentuk koalisi baru untuk menandingi kubu PDIP dan Gerindra. Golkar pun diminta untuk segera menentukan sikap.
"Pada intinya presiden melihat bahwa yang paling ideal harus membicarakan kemungkinan opsi lain dengan waktu 4 hari, segera mungkin," ujarnya di kantor Presiden, Jakarta, Rabu (14/5).
-
Apa itu koalisi di bidang politik? Penggunaan istilah 'koalisi' dalam bidang politik ini ternyata dapat merujuk pada sebuah strategi khusus guna meraih kedudukan dalam pemerintahan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah 'koalisi' memiliki arti kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen.
-
Bagaimana koalisi bisa terbentuk? Mengacu pada KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), istilah 'koalisi' memiliki arti ‘kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen’.
-
Bagaimana koalisi terbentuk? Koalisi juga dapat diartikan sebagai bentuk persetujuan secara formal yang memiliki kontrak bersama di antara dua partai politik atau lebih, guna menjamin kekuasaan pemerintah atas dasar adanya suara dari mayoritas.
-
Siapa yang dianggap pasangan tepat untuk diusung Koalisi Perubahan? Anies-AHY dianggap pasangan tepat untuk diusung Koalisi Perubahan sebagai capres dan cawapres di Pemilu 2024
-
Kenapa koalisi penting dalam negara demokrasi? Di negara demokrasi yang menganut multi-partai seperti di Indonesia, koalisi biasanya dilakukan oleh beberapa partai yang menjadi peserta pemilu legislatif. Sehingga, apa itu koalisi adalah gabungan antara beberapa partai peserta pemilu legislatif untuk mencapai tujuan tertentu.
-
Siapa yang membuka peluang bersatu di putaran kedua pilpres 2024? Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Anies Baswedan membuka wacana bersatu di putaran kedua pilpres 2024.
Setelah pertemuan tadi, kata Hidayat, akan kembali dilakukan penjajakan. "Setelah melakukan diskusi, maka menyimpulkan apabila kita memang akhirnya membutuhkan opsi lain atau koalisi dengan waktu yang singkat," tuturnya.
Sebelumnya, SBY bertanya maksud kedatangan Ical, apakah untuk membentuk poros baru yang bakal melahirkan dua pasang atau tiga pasangan calon presiden.
"Ical ke sini dua pasang, tiga pasang? Saya ingin mendengar pandangan para wartawan," tanya SBY, di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (15/5).
Belakangan santer dikabarkan Demokrat ingin mengusung capres Sri Sultan Hamengkubuwono X. Sultan yang merupakan kader Golkar masuk dalam peringkat 3 besar tokoh yang populer di kalangan masyarakat.
"Sri Sultan masuk radar Partai Demokrat,sedang mengarah ke sana untuk digadang jadi capres," kata Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKB dan PDIP sudah saling bertukar informas untuk Pilkada Jabar.
Baca Selengkapnya