Akbar kembali ancam pecat kader Golkar pendukung Jokowi-JK
Merdeka.com - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menegaskan akan memberi sanksi berat hingga pemecatan kepada kader dan fungsionaris Golkar yang membangkang, atau menentang keputusan partai. Keputusan yang dimaksud adalah dukungan partai berlambang pohon beringin tersebut terhadap pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa pada pemilihan presiden mendatang.
"Wajar saja kalau sebuah organisasi memberikan sanksi kepada pengurus atau fungsionaris lainnya. Itu sebagai sebuah pembelajaran. Kalau ada yang membangkang atau tidak melaksanakan keputusan partai tentu kita akan berikan sanksi," ujar Akbar kepada wartawan, usai menghadiri Muktamar XVI setengah abad Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), di Universitas Muhammadiyah Surakarta, Solo, Jawa Tengah, Rabu (28/5).
Akbar menegaskan tetap akan memberikan sanksi kepada pengurus yang tidak sejalan dengan keputusan partai. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk peringatan dan pembelajaran.
-
Apa tujuan dari peringatan ini? Tujuan pertama dari peringatan ini tidak lain adalah untuk meningkatkan kesadaran pentingnya menghormati hak hidup setiap manusia.
-
Apa usulan PKS untuk Jokowi? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Siapa yang diingatkan Jokowi soal pengelolaan anggaran? Jokowi mengingatkan Pemda agar program-program harus berorientasi kepada hasil, sehingga ada return ekonomi.
-
Kenapa Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? Pemanggilan tersebut, buntut insiden personel Datasemen Khusus Antiteror (Densus 88) dikabarkan menguntit Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah.
-
Apa yang dipesan Jokowi ke TNI-Polri? 'TNI Polri harus berani masuk ke hal-hal yang berkaitan dengan teknologi. Pesawat tempur perlu, iya. Tank perlu, iya. Tapi hati-hati juga dengan drone.' kata Jokowi.
"Saya juga pernah mendapatkan sanksi selama menjadi pengurus. Sanksi kita berikan mulai dari teguran, peringatan, roling atau kalau terus membangkang, bahkan terus menerus melakukan penentangan secara terbuka, tentu bisa saja kita lakukan sanksi terberat hingga pemecatan," tegasnya.
Sebelumnya, Akbar juga pernah melontarkan ancaman serupa. Seperti diketahui, internal Golkar pecah soal dukungan terhadap capres-cawapres. Meski Ketua Umum Aburizal Bakrie ( Ical ) memutuskan Golkar mendukung pasangan Prabowo - Hatta , nyatanya banyak kader Golkar yang melawan keputusan itu dan memilih mendukung pasangan Jokowi - JK. Salah satunya adalah Luhut Panjaitan.
Luhut akhirnya memilih menanggalkan jabatannya sebagai wakil ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar dan tetap mendukung Jokowi - JK.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Waketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengingatkan agar seluruh kader Partai Golkar merapatkan barisan.
Baca SelengkapnyaSelain dikecam pelbagai pihak, Rocky Gerung juga dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Relawan Indonesia Bersatu atas dugaan penghinaan terhadap Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaMegawati mengatakan, aparat penegak hukum saat ini dipakai untuk mengintimidasi lawan politik.
Baca SelengkapnyaMenurut Aburizal Bakrie ada jalan lain bagi Jokowi dan Gibran untuk menjadi Ketua Umum di Partai Golkar
Baca SelengkapnyaKetua Dewan Penasihat Golkar Luhut Binsar Pandjaitan bicara lantang di hadapan kader partainya.
Baca SelengkapnyaPolda Jabar memberhentikan secara tidak dengan hormat (PTDH) terhadap 28 personel Polri karena dinilai melakukan pelanggaran kode etik
Baca SelengkapnyaAhmad Basarah PDIP mengecam penganiayaan anggota TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali.
Baca SelengkapnyaDewan Pimpinan Pusat Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) mengeluarkan Surat Edaran (SE) untuk seluruh kader di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPDIP tak terima Rocky Gerung mengkritik Jokowi dengan kata kasar.
Baca SelengkapnyaJusuf Hamka mengakui keputusan mundur karena melihat pergolakan di Golkar yang berujung pengunduran diri Airlangga.
Baca SelengkapnyaJika ditemukan pasukan membandel maka pihaknya tidak akan segan memberikan sanksi
Baca Selengkapnya