Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Akbar Tandjung sebut JK bisa dipecat dari Golkar

Akbar Tandjung sebut JK bisa dipecat dari Golkar Kampanye Golkar. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung kembali menegaskan akan memberi sanksi kepada kader yang tak mentaati keputusan partai soal dukungan capres-cawapres. Dia mengaku, partainya akan menindak tegas kader-kader 'bandel' tersebut.

"Sebab, kami sudah memberikan arahan-arahan kepada pengurus partai terkait adanya manuver beberapa kader yang terbukti menyimpang dari garis kebijakan partai," ujarnya, Kamis (29/5).

Menurutnya, Golkar sudah terlalu bersabar melihat kader yang memilih menjadi kutu loncat ke partai lain.

"Dan itu patut diwaspadai. Kami kini sudah memberi langkah-langkah antisipasi. Kalau itu terus-menerus diperlihatkan secara terbuka maka akan ditindak tegas. Karena partai kami ada sanksi-sanksi tegasnya sesuai level pelanggaran yang dilakukan tiap kader," beber dia.

Dia secara tak langsung juga menyindir langkah JK yang jelas-jelas masih menjadi kader Golkar saat ini malah menentang kebijakan partai dengan menjadi cawapres Jokowi. Karena sudah dianggap menentang, kader seperti itu bisa segera dijatuhkan sanksi tegas, misalnya pemecatan.

"Peringatan-peringatan yang kian hari semakin diperlihatkan maka dia bisa dipecat," ungkap dia.

Proses pemecatan kader Golkar, kata dia, bisa saja mencontoh langkah partai saat masih dipimpinnya pada 2004 silam. "Ketika itu, ada yang dukung partai merah terus balik lagi ke partai kuning. Jadi, dengan berat hati harus dipecat," tegasnya lagi.

Sementara soal dukungan terhadap Prabowo-Hatta, dirinya saat ini sudah membentuk posko-posko pemenangan Prabowo-Hatta yang bernama Posko Sahabat Akbar Tanjung (Sahabat AT).

"Posko Sahabat untuk Akbar Tanjung ini semata-mata guna mempersolid dukungan bagi Pak Prabowo. Kini kami sudah membuka Posko Sahabat AT ini di beberapa wilayah dan sudah diresmikan untuk bergerak cepat memenangkan pilpres," tegas Akbar.

Akbar mengatakan, pengurus Posko Sahabat AT ini terdiri dari sejumlah fungsionaris pengurus Golkar di daerah, aktivis Ormas, tokoh pemuda mahasiswa seperti HMI, kelompok Cipayung dan tokoh masyarakat setempat yang selama ini dekat dengan dirinya.

Menurutnya, Prabowo-Hatta siap bertarung dengan Jokowi-JK di wilayah-wilayah basis PDIP. Pasangan capres-cawapres tersebut memberanikan diri berkunjung ke salah satu 'kandang banteng' yakni Solo, Jawa Tengah hari ini.

Akbar Tanjung mengungkapkan wilayah Jawa Tengah sudah menjadi target perolehan suara bagi pasangan tersebut. "Jateng, bersama daerah lain yang mempunyai penduduk terbanyak seperti Sumsel, Sumut, Lampung, Jabar, Sulsel, Kalimantan, dan sebagian DIY sudah kami petakan sebagai kantong perolehan suara kita di pilpres," ucap Akbar.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mundur dari Golkar, Jusuf Hamka Ungkap Airlangga Terzalimi karena Kursi Ketum Direbut Orang Powerful
Mundur dari Golkar, Jusuf Hamka Ungkap Airlangga Terzalimi karena Kursi Ketum Direbut Orang Powerful

Jusuf Hamka mengakui keputusan mundur karena melihat pergolakan di Golkar yang berujung pengunduran diri Airlangga.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jusuf Hamka Blak-Blakan Airlangga Terzalimi Hingga Kursi Ketum Direbut Orang Powerfull
VIDEO: Jusuf Hamka Blak-Blakan Airlangga Terzalimi Hingga Kursi Ketum Direbut Orang Powerfull

Anggota Dewan Penasihat Partai Golkar, Jusuf Hamka mengungkapkan pengunduran dirinya dari Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla: Ada Orang Dalam Undang Pihak Luar Kuasai Golkar, Mengkhianati Partai!
Jusuf Kalla: Ada Orang Dalam Undang Pihak Luar Kuasai Golkar, Mengkhianati Partai!

Internal Golkar kembali panas jelang Munas pemilihan ketua umum

Baca Selengkapnya
Airlangga Mundur, Pengamat Sebut Pergantian Ketum Golkar Biasa Terjadi Usai Pilpres
Airlangga Mundur, Pengamat Sebut Pergantian Ketum Golkar Biasa Terjadi Usai Pilpres

Dinamika Partai Golkar sering terjadi pergantian pimpinan partai baik dalam konteks murni munas maupun melalui munaslub.

Baca Selengkapnya
JK: Golkar Sangat Tergantung Penguasa Cari Koalisi, Bahaya Kalau Begini Terus
JK: Golkar Sangat Tergantung Penguasa Cari Koalisi, Bahaya Kalau Begini Terus

JK sebut Golkar telat dalam menentukan arah koalisi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Kesedihan Ahok Usai Jusuf Hamka Mundur dari Partai Golkar
Kesedihan Ahok Usai Jusuf Hamka Mundur dari Partai Golkar

Ahok pun juga pernah dihubungi Jusuf Hamka untuk membahas Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Keras!, Ada Ancaman Pemecatan Bagi Kader Golkar Suarakan Munaslub
Keras!, Ada Ancaman Pemecatan Bagi Kader Golkar Suarakan Munaslub

Waketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.

Baca Selengkapnya
Senior Golkar Kritik JK Tolak Munaslub, Ingatkan Kasus Hukum Setya Novanto
Senior Golkar Kritik JK Tolak Munaslub, Ingatkan Kasus Hukum Setya Novanto

Sikap JK dinilai senior Golkar terkait munaslub tidak konsisten kepada Airlangga dan Setya Novanto.

Baca Selengkapnya
Putri Akbar Tandjung Mundur dari Pencalonan Pilkada Solo, Ajak Simpatisan Menangkan Pasangan Diusung KIM Plus
Putri Akbar Tandjung Mundur dari Pencalonan Pilkada Solo, Ajak Simpatisan Menangkan Pasangan Diusung KIM Plus

Partai Golkar, lanjut dia, telah juga mencapai kesepakatan terkait Pilkada Kota Solo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Susul Airlangga, Jusuf Hamka Pilih Mundur dari Posisi Penting di Golkar & Ogah Maju Pilkada
VIDEO: Susul Airlangga, Jusuf Hamka Pilih Mundur dari Posisi Penting di Golkar & Ogah Maju Pilkada

Airlangga Hartarto mundur sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Langkah ini diikuti Jusuf Hamka juga mengundurkan diri dari posisinya di Dewan Penasihat.

Baca Selengkapnya
Ini Kata Jusuf Hamka soal Aktor Dibalik Mundurnya Airlangga
Ini Kata Jusuf Hamka soal Aktor Dibalik Mundurnya Airlangga

Jusuf Hamka lebih memilih untuk tidak berbicara soal itu lantaran dirinya tidak mau lagi mencampuri urusan internal Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
PDIP Terkejut Airlangga Mundur Tiba-Tiba dari Kursi Ketum Partai Golkar
PDIP Terkejut Airlangga Mundur Tiba-Tiba dari Kursi Ketum Partai Golkar

Airlangga mengaku pengunduran dirinya sebagai ketum diambil melalui banyak pertimbangan.

Baca Selengkapnya