Akbar Tandjung sebut Partai Berkarya cuma cari sensasi
Merdeka.com - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung mengaku kaget muncul sebuah partai baru mirip Golkar. Dia menilai Partai Beringin Karya (Berkarya) tersebut hanya untuk cari sensasi semata.
"Golkar hanya ini yang didirikan 52 tahun lalu. Ini lebih banyak halnya cari perhatian. Bikin partai tidak mudah. Buat partai saat ini butuh SDM yang besar untuk bisa eksis dan dipilih rakyat," kata Akbar di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC), Nusa Dua, Bali, Sabtu (14/5).
Akbar menegaskan meski setahun lebih mengalami sengketa internal, namun menurutnya Munaslub telah membawa momentum rekonsiliasi. Maka dari itu menurutnya partai baru tersebut tak akan mempengaruhi proses perdamaian kedua kubu yang sempat bertikai.
-
Siapa yang mau mendirikan partai baru? 'Menarik ya karena waktu kami sempat bermitra didukung partai Gerindra dan PKS saat itu, kita pernah berdiskusi tentang mendirikan partai,' kata Sandiaga di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (6/9).
-
Apa tujuan Partai Golkar saat berdiri? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar tidak mau Munaslub? “Saya berpandangan, Munaslub hanyalah jalan akhir ketika terdapat musibah, kondisi darurat atau force major sehingga ada unsur di puncak partai yang tidak berjalan.
-
Apa tujuan konsolidasi Akbar Gerindra? “Kegiatan ini difokuskan untuk Dapil Banten II. Jadi pesertanya struktural partai, simpatisan, relawan yang berbasis TPS. Jadi tujuan ini konsolidasi akbar ya dalam rangka mengonsolidasikan semua potensi kemenangan Pak Prabowo dan Gerindra di Dapil Banten II,“ ujar Ketua DPD Partai Gerindra Banten, Andra Soni.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Mengapa Golkar penting? Kondisi geopolitik dan geo-ekonomi yang semakin kompleks, menuntut kemitraan ASEAN-RRT menjadi bagian dari solusi dan hal ini terangkum dalam ASEAN Common Statement.
"Partai ini mengalami masalah, tapi menurut saya tidak jadi salah satu alasan mendirikan partai yang identik dengan Partai Golkar. Partai Golkar sekarang akan bersatu, Insya Allah akan solid dan raih hasil politik, yang jelas kami sudah satu," tuturnya.
Namun Akbar tidak mempermasalahkan jika ada yang ingin mendirikan partai baru. Hanya saja dia berharap tak memakai nama dan logo yang sama dengan Golkar.
"Walaupun diberikan kebebasan mendirikan partai tapi mereka bisa saja mendirikan partai sebutlah partai apa. Dalam negara kita mendirikan parpol tidak bisa dilarang. Tapi kalau mendirikan partai mirip dengan partai yang ada tentu ada aturan," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
JK mengatakan, partai politik didirikan sebagai kendaraan politik untuk mendapatkan kekuasaan dan kewenangan.
Baca SelengkapnyaPadahal bukan kader, bukti bahwa Partai Demokrat memang sangat berpengaruh di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaWakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, bahwa PKB adalah visi kebangsaan.
Baca SelengkapnyaPKB menghargai dinamika yang terjadi di Golkar dan memandangnya sebagai urusan internal partai.
Baca SelengkapnyaDemokrat menambah deretan parpol pengusung Prabowo Subianto sebagai capres.
Baca SelengkapnyaKader yang mengatasnamakan Pejuang PPP ini mengaku aksinya merupakan aspirasi dari masyarakat
Baca SelengkapnyaCak Imin berharap Muktamar PKB ilegal perlu dibubarkan karena kepengurusan yang sah adalah yang diketuai olehnya.
Baca SelengkapnyaDasco menyebut, KIM Plus terbentuk untuk kemajuan Indonesia ke depan
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan perlu kecermatan dan pertimbangan sebelum memutuskan mendukung siapa.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan prinsipnya Kemenkum HAM tidak mungkin menahan jika ada permohonan dari partai politik.
Baca Selengkapnya