Akbar Tandjung sudah temui Ical, Golkar jadi gelar munas ?
Merdeka.com - Proses rekonsiliasi Partai Golkar terhambat karena putusan MA yang menguatkan bahwa Aburizal Bakrie (Ical) sah memimpin Golkar dari hasil munas Bali. Padahal, Ical sudah legowo ingin melaksanakan munas sebagai rekonsiliasi, tak lagi maju sebagai ketua umum.
Pasca putusan MA, ada kabar yang menyebutkan bahwa munas rekonsiliasi tak jadi digelar karena Ical sah secara hukum.Rapat pleno Golkar persiapan munas minggu lalu sudah tertunda pasca kasasi kubu Agung Laksono ditolak MA.
Namun kabar batalnya Golkar gelar munas itu langsung ditepis oleh senior Golkar Akbar Tandjung. Akbar mengaku sudah bertemu dengan Ical. Menurut dia, Ical setuju menggelar munas jelang Ramadhan 2016 nanti.
-
Bagaimana MKGR tegak lurus ke Golkar? “Kami tidak akan membiarkan pengurus, dewan-dewan, jajaran. Termasuk anggota Ormas MKGR yang dapat menabrak kebijakan-kebijakan yang telah diambil oleh partai Golkar dan Bapak Airlangga Hartarto,“ tegas Adies dalam SE yang ditandatangani pada Jumat (28/7).
-
Bagaimana Ganjar berharap MK mengadili? 'Tim akan segera mendaftarkan itu, dan mudah-mudahan ini akan membuka tabir, dan tentu saja harapan kita MK-lah yang nanti mengadili ini dengan baik, dan bisa mengembalikan marwah demokrasi kita agar sesuai dengan harapan dan aturan,' kata Ganjar dalam konferensi pers di Posko Pemenangan, Kamis (21/3).
-
Kenapa Golkar menolak Munaslub? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
-
Kenapa Partai Golkar tidak mau Munaslub? “Saya berpandangan, Munaslub hanyalah jalan akhir ketika terdapat musibah, kondisi darurat atau force major sehingga ada unsur di puncak partai yang tidak berjalan.
-
Kenapa Golkar harus konsolidasi? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Apa tujuan konsolidasi Akbar Gerindra? “Kegiatan ini difokuskan untuk Dapil Banten II. Jadi pesertanya struktural partai, simpatisan, relawan yang berbasis TPS. Jadi tujuan ini konsolidasi akbar ya dalam rangka mengonsolidasikan semua potensi kemenangan Pak Prabowo dan Gerindra di Dapil Banten II,“ ujar Ketua DPD Partai Gerindra Banten, Andra Soni.
"Saya sudah ketemu ARB, saya katakan apa yang disepakati Munas Riau menyelenggarakan Munas harus tetap dilaksanakan, ARB bilang iya (dilaksanakan Munas 2016)," kata Akbar.
Menurut Akbar, Ical mengatakan tetap melaksanakan Munas rekonsiliasi yang telah disepakati antara Ical dan Agung Laksono. Namun masalah waktunya akan segera ditentukan. Dia mengatakan, Ical sudah berkomitmen untuk menyelenggarakan Munas rekonsiliasi 2016 namun waktunya harus dicari yang cocok.
Akbar mengatakan, dalam pertemuan itu dirinya mengusulkan agar pelaksanaan Munas tidak sampai melewati bulan Mei 2016.
"Saya berpendapat Munas dilanjutkan dan dilaksanakan pada April 2016 atau diakhir bulan tersebut. Namun kalau mau ditunda jangan sampai Mei 2016," katanya dikutip dari Antara, Senin (7/3).
Mantan Ketua DPR itu mengatakan, Munas yang disepakati sebelum Putusan MA seyogyanya tetap dilaksanakan karena Munas punya arti membangun rekonsiliasi. Dia meyakini kedua belah pihak, Ical maupun Agung tetap memegang komitmen untuk melaksanakan Munas seperti yang sudah disepakati bersama.
"Melalui Munas akan dipilih tokoh baru Golkar yang komitmen terhadap kemajuan partai, siap melakukan perubahan dan peningkatan perjuangan partai ke depan," ujarnya.
Akbar mengingatkan, semangat rekonsiliasi harus dijaga dengan hati-hati sehingga ketika ada pihak yang menginginkan Munas dilaksanakan kubu Munas Bali, apakah rekonsiliasi bisa diciptakan. Menurut dia, penyelenggaran Munas yang bisa merepresentasikan rekonsiliasi adalah Munas Riau karena dua kutub kekuatan Golkar akan bersatu dalam satu munas.
"Saya harap putusan MA tidak ganggu rencana Munas karena rekonsiliasi digunakan untuk mengatasi konflik," katanya.
Dia mengatakan, Munas selain bertujuan untuk rekonsiliasi namun momentum meletakkan dasar-dasar kemajuan partai ke depan. Hal itu, menurut dia, khususnya dalam rangka Golkar menghadapi agenda politik seperti Pilkada serentak 2017 yang prosesnya dimulai pada Juni 2016.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ical berpesan kepada Ketua Umum Golkar terpilih untuk mempertimbangkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat ambang batas pilkada.
Baca Selengkapnya"Tidak ada Munaslub. Semua sudah final dan tegas, Munas digelar 2024," tegas Agung Laksono.
Baca SelengkapnyaAirlangga menegaskan, Golkar menghormati keputusan yang telah diambil oleh MK.
Baca SelengkapnyaPolitikus yang akrab disapa Bamsoet ini menegaskan tidak ada wacana Munaslub untuk mengubah keputusan soal pencapresan.
Baca SelengkapnyaDalam konferensi pers, Idrus mendesak Airlangga segera melepas jabatannya sebagai ketua umum DPP Partai Golkar
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengaku secara personal ketika kompetisi selesai semuanya adalah teman.
Baca SelengkapnyaGibran Ingin Bertemu Ganjar dan Anies usai Putusan Sengketa Pilpres di MK, Apa Tujuannya?
Baca SelengkapnyaMekeng mengatakan dalam dinamika politik apapun bisa terjadi, termasuk Partai Golkar akhirnya merapat ke PDIP.
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F Paulus menegaskan, tidak ada dorongan Munaslub oleh Dewan Pakar Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto menepis jika agenda Dewan Pakar itu untuk melengserkannya sebagai pemimpin Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyatakan, Golkar masih solid sesuai keputusan rapat kerja nasional.
Baca Selengkapnya