Akbar yakin Prabowo-Hatta menang di basis Jokowi-JK
Merdeka.com - Ketua Penasehat Tim Sukses Prabowo-Hatta, Akbar Tanjung mengaku bertekad memenangkan dukungan bagi pasangan capres-cawapres Prabowo-Hatta. Bahkan dia telah memetakan daerah-daerah pendulang suara di pilpres nanti.
"Kami tetap bertekad memenangkan Pak Prabowo . Saat ini, kami telah melihat daerah-daerah potensi pendulang suara di Jawa maupun Sumatera," kata Akbar, di kantor KemenPAN dan RB, Kamis (29/5).
Dia menjelaskan, tim sukses Prabowo-Hatta saat ini diminta memberikan perhatian khusus bagi beberapa wilayah yang berpotensi mendulang perolehan suara besar di pilpres. Dia menyebut, daerah potensial tersebut di antaranya Sumsel, Sumut, Lampung, Jabar, Jateng, Sulsel, Kalimantan, dan sebagian DIY.
-
Kenapa Prabowo unggul di beberapa provinsi? Dari beberapa daerah yang sudah dibacakan, pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dari pasangan nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar dan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
-
Prabowo-Gibran unggul di berapa provinsi? Berdasarkan hasil di tujuh provinsi itu, pasangan Prabowo-Gibran unggul dan menempati urutan pertama.
-
Apa yang diklaim Prabowo selama kampanye? Calon Presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto mengaku banyak mendapat nyinyiran dan ledekan bahwa hanya bisa menjual program-program Presiden Joko Widodo saat kampanye Pilpres 2024.
-
Suara apa yang diraih Prabowo-Gibran di Sulawesi Utara? Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengesahkan suara pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di wilayah Sulawesi Utara. Prabowo-Gibran meraup 1.229.069 suara. Hal ini berdasarkan hasil rapat rekapitulasi wilayah Sulawesi Utara yang digelar di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (14/3).
-
Dimana rekapitulasi suara Prabowo-Gibran digelar? Hal ini berdasarkan hasil rapat rekapitulasi wilayah Sulawesi Utara yang digelar di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (14/3).
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
"Karena ini adalah wilayah penduduk yang cukup banyak sehingga kami lihat bisa mendulang suara yang signifikan," jelas dia.
Dia mengatakan, kini tim sukses Prabowo-Hatta sedang merapatkan dukungan dengan tokoh maupun pemuka adat setempat. Terlebih lagi, dia melihat pelaksanaan pilpres sangat mepet yakni tinggal menyisakan 30 hari lagi.
"Maka dari itu, kita harus merancang strategi khusus untuk memenangkan pasangan ini di daerah-daerah itu," lanjut Akbar.
Dia juga melihat, dukungan masyarakat terhadap Prabowo-Hatta juga terus meningkat khususnya di Sumsel dan Sulsel. "Meski kita belum tahu seberapa besarnya, tapi sangat dukungan yang diberikan dua wilayah itu untuk Prabowo ," tegas dia.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo-Gibran ditargetkan peroleh 50 persen lebih di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaGerindra meyakini Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bisa menang mutlak di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKemenangan Prabowo-Gibran diyakini karena efek Jokowi
Baca SelengkapnyaBahkan, sejumlah lembaga survei meyakini Prabowo-Gibran menang satu putaran
Baca SelengkapnyaPKB: Semua Partai Bisa Gabung Koalisi Prabowo, Tapi Tak Bisa Lengkapi Kebutuhan Gerindra
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa optimistis jagoannya akan memenangi Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaMenurut Zulhas, hasil seluruh lembaga survei menunjukkan bahwa elektabilitas Prabowo-Gibran berada di atas 51 persen.
Baca SelengkapnyaErwin menekankan terpenting menghadapi pilkada nanti adalah target suara dan bagaimana mengembalikan kejayaan Golkar lima tahun ke depa
Baca SelengkapnyaJika tren angka 51,8 persen Prabowo-Gibran terus naik maka potensi satu putaran cenderung meningkat.
Baca Selengkapnya"Insya Allah yakin banget kalau itu," kata Ganjar.
Baca SelengkapnyaPKB bahkan ingin menjadi partai pemenang di Jateng dalam kontestasi Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator melakukan survei untuk merekam elektabilitas pasangan Bacapres-Bacawapres.
Baca Selengkapnya