Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Alat Kampanye Dirusak, PDIP Sebut Ada yang Galau Paslon Eri-Armuji Unggul

Alat Kampanye Dirusak, PDIP Sebut Ada yang Galau Paslon Eri-Armuji Unggul Banner milik paslon Eri-Armuji yang dirusak orang di Rungkut. ©2020 Istimewa

Merdeka.com - Sejumlah alat peraga kampanye (APK) milik pasangan Eri Cahyadi-Armudji diduga dirusak oleh sejumlah orang. Perusakan disinyalir usai PDIP mengklaim unggul dari rival politiknya berdasarkan hasil survei.

”Saya dapat info valid, rupanya ada yang tidak bisa tidur, ada yang sangat galau membaca hasil survei. Baik hasil survei kami maupun pihak lain, intinya sama, yaitu InsyaAllah Mas Eri dan Cak Armudji unggul,” ujar Juru Bicara Eri-Armudji, Anas Karno, Senin (25/10).

Anas mengaku, pihaknya terus mendapat serangan masif di lapangan. Alat peraga kampanye (APK) Eri-Armudji banyak dirusak. Bahkan, ada foto Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang disobek dan dicoret.

"Banyak laporan APK kita disobek, dirobohkan. Ada yang mulai menghalalkan segala cara. Saya sudah laporkan ke mas Eri dan cak Armudji, tapi beliau berdua dengan tegas meminta seluruh kader partai dan relawan untuk stay cool, santun, jangan membalas. APK boleh dirusak, tapi ternyata cinta warga ke Bu Risma, ke Mas Eri, ke Cak Armudji tidak akan pernah bisa dirusak," ujarnya.

Anas juga menyebut, ada pihak mulai sering marah-marah begitu membaca hasil survei. ”Bahkan, Bu Risma diserang, dituduh salahi aturan kampanye, padahal ada bukti surat Bu Risma sudah meminta izin ke Ibu Gubernur Jatim, dan sudah diizinkan pula oleh Bu Gubernur,” ujarnya.

Dalam waktu sekitar 40 hari tersisa, sambung Anas, pihaknya akan memperkuat konsolidasi seluruh elemen pendukung.

Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Surabaya, M Agil Akbar mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan terkait dengan perusakan APK salah satu Paslon. Pihaknya pun melalui Panwascam telah melakukan proses verifikasi di lapangan.

"Sudah kita terima (laporan) itu. Bahkan melalui Panwascam sudah dilakukan pengecekan. Hasilnya masih menunggu (rapat) pleno," tegasnya.

Dia menyebut, jika nantinya ditemukan unsur pidana dalam kasus itu, maka pihaknya akan meneruskan laporan tersebut ke Gakkumdu (Penegakan Hukum Terpadu).

"Kalau ditemukan unsur pidana, tentu kita teruskan (laporannya) ke Gakkumdu. Disana kan ada unsur gabungan dari Kepolisian dan Kejaksaan, serta instansi lainnya," tegasnya.

Sebelumnya, hasil survei internal telah diumumkan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di sela-sela rapat konsolidasi Jumat lalu (23/10/2020). Hasilnya, PDIP mengklaim telah unggul 6 persen dari lawannya.

Dalam Pilkada Desember mendatang ini, Surabaya hanya terdiri dua pasangan calon saja yang bakal bersaing memperebutkan kursi Wali Kota Surabaya. Paslon nomor urut satu adalah Eri Cahyadi-Armuji. Sedangkan Paslon nomor urut dua adalah, Machfud Arifin-Mujiaman.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Reaksi Jokowi Jagoannya Respati-Astrid Kalah dari Paslon PDIP di Survei Pilkada Solo
Reaksi Jokowi Jagoannya Respati-Astrid Kalah dari Paslon PDIP di Survei Pilkada Solo

Kemudian saat ditanyakan hasil survei internal, ayah kandung Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka enggan menjawab.

Baca Selengkapnya
Survei Internal PDIP, Ganjar-Mahfud Dapat Sentimen Positif Tertinggi Sepekan Terakhir
Survei Internal PDIP, Ganjar-Mahfud Dapat Sentimen Positif Tertinggi Sepekan Terakhir

Menurut Hasto, sentimen positif terhadap Ganjar-Mahfud lebih besar ketimbang Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
Saling Salip Elektabilitas Capres: Ganjar, Prabowo dan Anies
Saling Salip Elektabilitas Capres: Ganjar, Prabowo dan Anies

Elektabilitas tiga calon presiden; Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan saling salip. Terpotret dari hasil survei.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei Pilgub Jateng Beda, Persepi Didesak Buka Data Lengkap SMRC dan Indikator
Hasil Survei Pilgub Jateng Beda, Persepi Didesak Buka Data Lengkap SMRC dan Indikator

Dalam survei tersebut, elektabilitas Andika Perkasa dan Ahmad Lutfi sangat berbeda jauh.

Baca Selengkapnya
Elektabilitas Ganjar Masing Tertinggi Versi SMRC, PDIP: Harus Makin Cermat Berkoalisi
Elektabilitas Ganjar Masing Tertinggi Versi SMRC, PDIP: Harus Makin Cermat Berkoalisi

Dalam simulasi tiga nama, Ganjar Pranowo mengungguli Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dengan poin 35,9 persen.

Baca Selengkapnya
Beda Hasil Survei Indikator-SMRC di Jateng & Ujian Ketegasan Persepsi
Beda Hasil Survei Indikator-SMRC di Jateng & Ujian Ketegasan Persepsi

Adanya perbedaan hasil survei elektabilitas calon kepala daerah di Pilkada 2024 dari lembaga survei belakangan menjadi sorotan.

Baca Selengkapnya
Elektabilitas Ridwan Kamil vs Pramono Anung  di 3 Lembaga Survei Mengejutkan
Elektabilitas Ridwan Kamil vs Pramono Anung di 3 Lembaga Survei Mengejutkan

Survei dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI), Poltracking Indonesia dan Parameter Politik Indonesia (PPI) selama periode Oktober.

Baca Selengkapnya
Survei Poltracking: Pertarungan Sengit Anies vs Ganjar, Prabowo Tunggu Lawan Putaran Kedua
Survei Poltracking: Pertarungan Sengit Anies vs Ganjar, Prabowo Tunggu Lawan Putaran Kedua

Survei digelar pada 29 November-5 Desember 2023 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Reaksi Keras Ganjar Diprediksi Kalah
VIDEO: Reaksi Keras Ganjar Diprediksi Kalah "Menang di Pemilu, Bukan Survei"

Ganjar dan Mahfud tidak terlalu bangga bila hanya menang di hasil survei.

Baca Selengkapnya
Yakin Mampu Kalahkan Prabowo, PPP Sebut Mesin Partai Belum 'Gaspol' Menangkan Ganjar
Yakin Mampu Kalahkan Prabowo, PPP Sebut Mesin Partai Belum 'Gaspol' Menangkan Ganjar

Indikator Politik merilis survei terbaru tentang elektabilitas Capres di Pemilu 2024. Prabowo Subianto di urutan pertama. Ditempel ketat Ganjar Pranowo, lalu di

Baca Selengkapnya
Mahfud Tak Percaya Survei CSIS, TKN Prabowo-Gibran: Karena Lagi di Bawah
Mahfud Tak Percaya Survei CSIS, TKN Prabowo-Gibran: Karena Lagi di Bawah

TKN Fanta Prabowo-Gibran, menilai sah-sah saja bila ada pihak beda pandangan atau tidak percaya survei

Baca Selengkapnya