Amir Syamsuddin: Demokrat Harus Tampil Beda, Parpol Lain Semakin Oligarkis
Merdeka.com - Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat, Amir Syamsuddin meminta parpol pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tersebut tampil beda di Pemilu 2024. Dia meminta agar Demokrat berkaca dari pengalaman 10 tahun memimpin Indonesia.
Amir mengatakan, Demokrat harus lebih cerdas dengan belajar dari pengalaman masa lalu. Dimana Demokrat sudah pernah merasakan sukses di tahun 2004 dan sukses besar di tahun 2009.
"Pengalaman yang sangat berharga itu seyogianya menjadi modal dalam menentukan penjuru politik dan strategi politik Demokrat ke depan," jelas Amir saat dihubungi merdeka.com, Senin (11/7).
-
Siapa pendiri Partai Demokrat? Gagasan pendirian Partai Demokrat pertama kali muncul dari SBY.
-
Bagaimana AHY mau revisi UU Pemilu? AHY meminta anggota DPR dari Fraksi Demokrat untuk mendorong revisi UU Pemilu.
-
Kenapa AHY mau revisi UU Pemilu? AHY berpesan supaya revisi UU Pemilu diprioritaskan dibanding undang-undang lainnya. 'Ini sebuah concern bersama yang harus kita kawal. Jadi nanti kalau sudah tenang semuanya, bersama teman teman fraksi DPR RI ke depan kita bicara bagaimana kita memperbaiki sistem pemilu. Sebelum bicara perubahan undang-undang yang lain bicarakan ini dulu,' ujar AHY.
-
Apa yang akan dilakukan Demokrat kedepan? Lebih lanjut, Herman menyatakan bukan tidak mungkin Demokrat ke depan akan membentuk poros baru atau bergabung dalam koalisi yang sudah ada. Segala kemunginan, ujar dia bisa saja terjadi.
-
Apa yang sedang dilakukan PDI Perjuangan terkait pilkada 2024? Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.
-
Siapa yang pimpin pertemuan Demokrat? 'ke depan akan ada beberapa pertemuan yang sedang diagendakan oleh Mas AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) sebagai ketua umum. Pertama akan ada pertemuan dengan para pengurus di tingkat pusat. Ini rencananya besok akan diadakan di hari Senin, tanggal 4 September,' kata Herzaky ketika dikonfirmasi, Minggu (3/9).
Amir menambahkan, Demokrat wajib tampak berbeda dan segera meninggalkan perilaku monoton perpolitikan yang dinilai rakyat usang. Misalnya, hanya ingin berkuasa namun dengan cepat melupakan rakyat pemberi mandat.
"Saya percaya dan berharap pimpinan partai Demokrat saat ini sudah memiliki kajian tentang bagaimana menjadi partai modern dalam menyongsong dan mengakomodasi nilai-nilai dan budaya politik modern," tutur dia.
Dia ingin, Demokrat mengedepankan penjuru politik yang egaliter dan mengutamakan meritokrasi serta menjauhi irama politik yang monoton dan membosankan.
"Intinya Demokrat harus dan wajib tampak beda daripada partai-partai lain yang semakin cenderung berpenampilan semakin oligarkis," kata mantan Menkum HAM tersebut.
Ihwal pembentukan koalisi di Pemilu 2024, Amir menilai, hal tersebut belum prioritas. Dia ingin Demokrat tampil berbeda lebih dulu sebelum memutuskan untuk bergabung di koalisi.
"Seperti kita saksikan saat ini strategi politik sangat dipengaruhi ketentuan threshold. Namun tidak usah panik dan terburu-buru. Masih ada parpol yang mempunyai visi dan kesadaran bersama yang berpotensi menjadi teman seperjuangan," tutur Amir.
Tampil beda, kata Amir, misalnya dalam pendekatan politik terhadap masyarakat. Jangan lagi menggunakan cara lama untuk meraih simpati masyarakat.
"Jangan lagi pernah berpikir rakyat pemilik kedaulatan yang dalam kenyataan didominasi para milenial yang cerdas akan dengan mudah bisa dibohongi ataupun ditipu dengan sekadar uang dan materi," tegas Amir.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAHY menilai, banyak keterbatasan saat partainya berada di luar pemerintah atau oposisi.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat akan tetap menjalankan program yang baik dari pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaAHY mengaku mengetahui kondisi Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam menentukan nama menteri di kabinet.
Baca SelengkapnyaKIM Plus merupakan nama untuk koalisi yang terdiri atas partai-partai anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan partai-partai di luar koalisi itu.
Baca SelengkapnyaKetum Partai Demokrat AHY menceritakan perjuangan partainya memenangkan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAHY menceritakan kilas balik partainya yang mengalami gonjang-ganjing dalam lima tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaAHY memprediksi Pilpres 2024 akan berisi tiga pasangan calon.
Baca SelengkapnyaAHY akan menyampaikan sejumlah poin tentang pemenangan Partai Demokrat
Baca SelengkapnyaAHY memberikan sinyal segera berkoalisi dengan partai lain menuju Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) curhat bahwa partainya banyak kehilangan kursi dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaKetum Partai Demokrat Agus Harimuti Yudhoyono (AHY) menyatakan partainya kembali ke pemerintahan jika pasangan Prabowo-Gibran memenangkan Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya