Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anak buah Ical nilai kebijakan BBM Jokowi perbanyak kemiskinan

Anak buah Ical nilai kebijakan BBM Jokowi perbanyak kemiskinan Gede Pasek dan Misbakhun jenguk Anas. ©2014 Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Langkah pemerintahan Jokowi-JK dengan menghapus subsidi bahan bakar minyak (BBM) dan mengikuti harga minyak dunia dinilai menguntungkan kaum kapitalis. Kebijakan yang demikian justru dinilai akan memperbanyak angka kemiskinan.

"Angka kemiskinan akan naik. Pemerintah harus menyiapkan program jaring pengaman buat mereka," kata Wasekjen DPP Partai Golkar versi Munas Bali, M Misbakhun saat dihubungi wartawan, Jakarta, Selasa (6/1).

Anak buah Aburizal Bakrie (Ical) itu menegaskan, kebijakan subsidi itu bukanlah kebijakan yang dihitung berdasarkan untung rugi secara ekonomi. Tetapi subsidi itu adalah pilihan kebijakan yang didasarkan pada konstitusi.

"Karena bumi, air serta kekayaan yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara. Oleh sebab itu maka dasar pijakan pemberian subsidi untuk rakyat adalah konstitusi," jelas inisiator angket BBM ini.

"Melepaskan sepenuhnya harga BBM kepada mekanisme pasar membuat negara membiarkan konsumen yaitu rakyat Indonesia dihadapkan pada hukum besi pasar yaitu titik equilibrium supply and demand, harga ditentukan oleh permintaan dan penawaran," imbuhnya.

Lebih lanjut, kata bekas politikus PKS itu, kebijakan pemerintahan Jokowi-JK soal BBM dengan sepenuhnya mengikuti harga pasar dunia jelas akan membahayakan rakyat kecil. Sebab, pengaruh harga BBM bisa berdampak terhadap semua sektor apalagi daya beli rakyat masih sangat terbatas pada kebutuhan pokok.

"Karena bahan bakar minyak mempunyai pengaruh sangat kuat pada inflasi. Sehingga kalau harga BBM naik turun fluktuatif mengikuti mekanisme pasar maka akan banyak lahir kelompok masyarakat miskin baru yang selama ini hidupnya banyak ditopang konsumsinya oleh subsidi," terang Misbakhun.

"Justru peran negaralah yang harus hadir sebagai regulator untuk hukum besi mekanisme pasar tersebut. Kehadiran negara akan membuat rakyat sebagai pembayar pajak dan pemilik mandat negara ikut merasakan cita-cita negara yang ada di dalam konstitusi," tandasnya.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Blak-Blakan 5 Tahun Impor BBM Habiskan Uang Negara Rp251 Triliun
Pemerintah Blak-Blakan 5 Tahun Impor BBM Habiskan Uang Negara Rp251 Triliun

Program pendidikan, hingga kesehatan harus berbagi dengan impor BBM.

Baca Selengkapnya
Anak Buah Luhut Sebut Gara-Gara Subsidi BBM, Anggaran Rp120 Triliun Tiap Tahun Menguap Jadi Asap
Anak Buah Luhut Sebut Gara-Gara Subsidi BBM, Anggaran Rp120 Triliun Tiap Tahun Menguap Jadi Asap

Pemerintah telah mengimpor BBM hingga Rp251 triliun sepanjang 2019-2023.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Beri Bukti Banyak Orang Kaya Terima Bansos dan Nikmati Subsidi Negara
Sri Mulyani Beri Bukti Banyak Orang Kaya Terima Bansos dan Nikmati Subsidi Negara

Sri Mulyani mengatakan, alokasi perlinsos kepada masyarakat menjadi salah satu instrumen untuk menjaga daya beli.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Singgung Nasib Indonesia: Kekayaan Negara Bocor, Masyarakat Tidak Kebagian
VIDEO: Prabowo Singgung Nasib Indonesia: Kekayaan Negara Bocor, Masyarakat Tidak Kebagian

Dalam momen tersebut, Prabowo mengatakan Indonesia memiliki kekayaan berlimpah

Baca Selengkapnya
Jokowi Wajibkan Hal Ini untuk Sektor Energi & Pertambangan
Jokowi Wajibkan Hal Ini untuk Sektor Energi & Pertambangan

Energi dan pertambangan, kata Jokowi, menjadi sektor yang paling terdampak apabila lingkungan buruk.

Baca Selengkapnya
Pidato Penutup Cak Imin: Tobat Dimulai dari Etika, Jangan Ugal-ugalan dan Mengangkangi Aturan
Pidato Penutup Cak Imin: Tobat Dimulai dari Etika, Jangan Ugal-ugalan dan Mengangkangi Aturan

Pidato Penutup Cak Imin: Tobat Dimulai dari Etika, Jangan Ugal-ugalan dan Mengangkangi Aturan

Baca Selengkapnya
10 Tahun Memimpin, Jokowi Klaim Sukses Bangun Banyak Smelter, Ambil Alih Freeport hingga Blok Rokan
10 Tahun Memimpin, Jokowi Klaim Sukses Bangun Banyak Smelter, Ambil Alih Freeport hingga Blok Rokan

Jokowi beberkan kesuksesan kebijakannya di bidang energi seperti ambil alih Freepot hingga bangun smelter di Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Kita Jadi Bangsa Pemalas Jika Hanya Jual Bahan Mentah
Jokowi: Kita Jadi Bangsa Pemalas Jika Hanya Jual Bahan Mentah

Indonesia kaya dengan sumber daya alamnya, termasuk bahan mineral, hasil perkebunan, hasil kelautan, serta sumber energi baru dan terbarukan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sindiran Cak Imin Ada Menteri Punya Lahan 500 Ribu Hektar hingga Food Estate
VIDEO: Sindiran Cak Imin Ada Menteri Punya Lahan 500 Ribu Hektar hingga Food Estate

Cawapres nomor urut 01 Muhaimin Iskandar menyampaikan visi misinya dalam debat Cawapres di Jakarta Convention Centre (JCC), Senayan, Jakarta, Minggu (21/1).

Baca Selengkapnya
Dirut PGN: Insentif Harga Harga Gas Bumi Buat Sektor Hulu Menderita, Sektor Hilir Untung
Dirut PGN: Insentif Harga Harga Gas Bumi Buat Sektor Hulu Menderita, Sektor Hilir Untung

SKK Migas berjanji akan menyeimbangkan semua proses harga gas melalui evaluasi penerapan HGBT.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Petani Hanya Punya Lahan Setengah Hektare, Tapi Ada Orang yang Punya Tanah 500 Ribu Hektare
Cak Imin: Petani Hanya Punya Lahan Setengah Hektare, Tapi Ada Orang yang Punya Tanah 500 Ribu Hektare

Kata Ketum PKB ini, dengan kesadaran maka bahwa pembangunan nasional, kebijakan nasional harus berpijak kepada yang namanya Keadilan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keras Presiden Jokowi Ungkap Ada Tekanan Tambang Soal Masalah Lingkungan & Iklim
VIDEO: Keras Presiden Jokowi Ungkap Ada Tekanan Tambang Soal Masalah Lingkungan & Iklim

Presiden Jokowi mengakui adanya tekanan dari sektor energi khususnya tambang

Baca Selengkapnya